Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Cerita Carla Bio Hadapi Hujatan Warganet usai Timnas Kalah 18-0 dari Australia
4 Agustus 2023 15:06 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 25 Oktober 2023 17:08 WIB
ADVERTISEMENT
"(Dihujat) parah. Apalagi waktu itu fotonya aku kan. Waktu di Lambe Turah aku sama Zahra Muzdalifah karena main Tiktok. Akhirnya di situ kita tutup akun semua. Kita bener-bener dihujat banget, (kalah) 18-0 (oleh Australia)," tutur Carla Bio.
ADVERTISEMENT
Nama Carla Bio Pattynasarany mungkin tak asing lagi di telinga pegiat sepak bola wanita. Ia memang sudah jadi andalan Timnas Wanita Indonesia di lini serang sejak 2018 silam.
Kepiawaiannya merobek jala gawang, kelihaiannya melewati lawan, dan kecerdasannya menempatkan posisi di lini depan itulah sederet alasan mengapa ia masih menjadi andalan "Garuda Pertiwi" hingga saat ini.
Akan tetapi, meski telah berjuang sepenuhnya demi lambang di dada, Carla Bio tak selalu mendapat apresiasi positif dari publik. Ada kalanya ia mendapat cibiran habis-habisan dari warganet karena satu kesalahan.
Kepada kumparanBOLANITA, striker Timnas Wanita Indonesia itu bercerita soal periode saat dirinya dihujani cibiran. Carla pun kini bangkit, siap mengubah hujatan dengan penampilan apik di lapangan. Berikut ini cerita lengkapnya.
Kalah, Bangkit, dan Siap Berikan Prestasi
Timnas Wanita Indonesia dibantai Australia dalam laga perdana Grup B Piala Asia Wanita 2022. Duel yang dihelat di Mumbai Football Arena, India, pada 21 Januari 2022 itu berakhir dengan skor 18-0 bagi kemenangan Australia.
ADVERTISEMENT
Kekalahan tersebut juga timbulkan efek domino. Para pemain dihujat, dicibir, diserang habis-habisan melalui media sosial.
Carla Bio Pattynasarany adalah salah satu korbannya. Usai kekalahan tersebut, namanya viral, fotonya terpampang di sejumlah media dengan nada tak sedap. Notifikasi handphone-nya pun dipenuhi hujatan warganet.
"(Dihujat) parah. Apalagi waktu itu fotonya aku kan. Waktu di Lambe Turah aku sama Zahra Muzdalifah karena main tiktok segala macem. Sebenernya bukan karena tiktok atau segala macem, cuma karena levelnya lebih rendah aja dari mereka (Australia)," ucap Carla Bio saat ditemui kumparanBOLANITA.
"Cuma kayak yaudahlah. Akhirnya di situ kita tutup semua akun, komen, segala macem. Kita bener-bener dihujat banget, (kalah) 18-0," lanjutnya.
Saat melakoni laga tersebut, wanita kelahiran Jakarta itu mengaku timnya berjuang sekuat tenaga guna untuk meminimalisir kekalahan telak. Namun, tak bisa dipungkiri jika Australia memang kualitasnya berada jauh di atas Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Mereka (suporter) kan gak tahu kita di lapangan gimana, kita berusaha segala macem untuk 'jangan sampai kebobolan banyak, jangan sampai gol banyak'," terang Carla.
"Tapi, ya, Tuhan udah ngasihnya kayak gitu. Yaudah kita gak bisa apa-apa juga gitu. Dari situ kita belajar banyak banget," lanjutnya.
Kekalahan telak di Piala Asia membuat motivasinya terpecut. Di lain sisi, hujan cibiran yang menghampirinya kini ia jadikan sebagai bahan bakar agar bisa bermain lebih baik lagi.
Lima hari lagi Carla menginjak usia 21. Satu harapan terselip dalam doanya: ia siap persembahkan prestasi bagi "Garuda Pertiwi".
"Walau kita dibantai abis-abisan, cuma kita dapat pengalamannya juga di situ. Kita bisa lawan, sekarang dia udah masuk Piala Dunia ya, itu kesempatan banget. Makanya, walaupun kita dibantai, kita kalah, tapi kita dapet pengalaman dari mereka,"
ADVERTISEMENT
"Aku yakin banget ke depannya, 4-5 tahun lagi kita bakal kasih prestasi untuk Indonesia," tandasnya.