Emma Hayes usai Chelsea Kalah dari Liverpool: Perburuan Gelar WSL Sudah Selesai!

2 Mei 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Liverpool FC wanita merayakan golnya usai memasukan bola ke gawang Chelsea  Foto: Dok. Liverpoolfc.com
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Liverpool FC wanita merayakan golnya usai memasukan bola ke gawang Chelsea Foto: Dok. Liverpoolfc.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pelatih Chelsea Women, Emma Hayes, boleh saja bermimpi akhir manis perjalanannya di Chelsea. Setelah 12 tahun yang sukses, ia ingin finis musim ini dengan catatan yang mewah, dengan sebanyak-banyaknya trofi.
ADVERTISEMENT
Yang utama, tentu saja, adalah Liga Champions Wanita. Di bawah Hayes, Chelsea Women telah memenangkan gelar juara Liga Inggris Wanita enam kali, spring series sekali, FA Cup Wanita lima kali, Piala Liga Wanita dua kali. Sebuah capaian yang luar biasa.
Tapi satu trofi terus-terusan lolos, yaitu trofi Liga Champions Wanita. Di pertengahan musim, Hayes sempat mengaku bahwa ia mengharapkan tuah Ksatria Jedi untuk memenangkan Liga Champions Wanita. Para pemainnya pun bahkan terang-terangan mengaku bekerja ekstra demi kado perpisahan spesial buat bosnya berupa trofi Liga Champions.
Tapi ternyata Barcelona tak peduli dengan harapan bunga-bunga Hayes dan para pemainnya itu. Mereka menekuk Chelsea di depan pendukungnya sendiri. Begitu pula Arsenal, yang mengalahkan mereka di Piala Liga, atau Manchester United, yang mengalahkan Chelsea di semifinal Piala FA. Masa bodoh, kata mereka, soal kado perpisahan.
Muka masam Hayes. Foto: ADRIAN DENNIS / AFP
Semalam, Liverpool menjelma jadi mimpi buruk terbaru buat Hayes dan pasukannya. Sempat unggul 0-1 sampai babak pertama usai, Sophie Roman Haug dkk membalikkan keadaan dan mempercundangi Chelsea dengan skor akhir 4-3. Hampir pasti, Chelsea tak bisa mengejar Manchester City yang unggul jauh di peringkat pertama WSL.
ADVERTISEMENT
Hayes pun mengakui kemustahilan yang dihadapi ia dan timnya.
“Kurasa perburuan juara sudah selesai,” kata Hayes, dikutip dari BBC, Kamis (2/5).
“Tentu saja, secara matematis masih mungkin, tapi kurasa sudah selesai. Pekerjaan kami dari sekarang sampai akhir musim adalah terus berusaha sampai akhir, tapi kurasa akan sangat sulit,” ujar Hayes.
Wajar jika Hayes berpikir demikian. City, yang masih punya dua pertandingan, unggul 6 poin dari Chelsea. Memang, Chelsea masih punya tiga pertandingan untuk dimainkan. Tapi mereka harus bergantung pada City untuk tersandung dan kehilangan poin. Tak cuma sekali, tapi minimal dua pertandingan.
“Tim ini sudah berusaha luar biasa selama aku ada di sini, untuk selalu berjuang dan berupaya mendapatkan gelar juara. Aku bahkan tak tahu apa pernah sebelumnya kami kebobolan empat kali dalam satu babak. Tapi tiga gol dari tiga bola mati jelas tidak bisa diterima,” katanya.
ADVERTISEMENT
“Tapi aku akan terus terang memuji Liverpool. Mereka benar-benar berhasrat memenangkan pertandingan, dan berhasil mengeksekusi strategi mereka dengan baik. Kami memang terlihat kecapaian, tapi aku tak mau bikin alasan,” kata Hayes.
Mulai musim panas nanti, Emma Hayes akan meninggalkan Chelsea dan melatih Timnas Wanita Amerika Serikat. Sementara Chelsea akan ditukangi Sophia Bompastor, pelatih perempuan yang kini tengah melatih Olympique Lyonnais dan mengantar mereka ke final Liga Champions Wanita 2024.