Enam Wasit Wanita Akan Pimpin Laga Top di Liga Australia Pria

31 Desember 2024 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wasit asal Australia, Casey Reibelt (kanan) menunjukkan kartu kuning kepada gelandang Kamerun, Raissa Feudjio dalam pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Wanita 2019 antara Belanda dan Kamerun di Stadion Hainaut, Valencienne, Prancis. Foto: Philippe Huguen/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Wasit asal Australia, Casey Reibelt (kanan) menunjukkan kartu kuning kepada gelandang Kamerun, Raissa Feudjio dalam pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Wanita 2019 antara Belanda dan Kamerun di Stadion Hainaut, Valencienne, Prancis. Foto: Philippe Huguen/AFP
ADVERTISEMENT
Sejarah baru akan tercipta di Liga Australia Pria (A-League) pekan ini. Enam wasit wanita bakal memimpin pertandingan di kompetisi sepak bola pria tertinggi di Australia tersebut.
ADVERTISEMENT
Keenam wasit wanita itu didaulat untuk memimpin pertandingan dua tim papan atas yang memperebutkan gelar juara musim ini, yakni Western Sydney vs Macarthur. Duel akan digelar Rabu (1/1) di CommBank Stadium, Sydney, Australia.
Enam wasit itu terdiri dari satu wasit utama (Casey Reibelt), dua asisten wasit (Emma Kocbek & Maddy Allum), fourth official (Rebecca Durcau), dan dua wasit VAR (Joanna Charaktis & Kate Jacewicz).
Keenam wasit itu sebenarnya sudah kerap memimpin atau menjadi wasit dalam laga-laga A-League sebelumnya. Namun, baru kali ini keenam wasit wanita itu disatukan memimpin suatu pertandingan.
Momen ini juga menjadi kali pertama A-League tidak menyertakan satu pun ofisial pria pada pertandingannya.
“Kami berenam, kami sudah cukup banyak bekerja di A-League, jadi ini bukan hal baru bagi kami,” kata Reibelt dikutip dari The Guardian.
ADVERTISEMENT
“Kami berpengalaman, ini baru pertama kalinya kami semua bersatu,” sambung wasit 36 tahun itu.
Jon Moss, kepala wasit Football Australia, menuturkan bahwa kompetisi A-League sebenarnya sudah cukup sering menempatkan dua atau tiga wasit wanita dalam sebuah pertandingan resmi. Namun, keputusan untuk menunjuk semua wasit wanita di laga esok diambil karena mereka ingin menjadikan keenam wasit itu sebagai role model bagi wanita-wanita di Australia.
“Saya berharap penampilan mereka mendorong para wanita muda di seluruh negeri untuk mempertimbangkan perjalanan mereka sendiri sebagai wasit dan mengambil kesempatan untuk menjadi wasit pertandingan (sepak bola),” tutur Jon Moss.
Casey Reibelt dan Rebecca Durcau merupakan wasit kenamaan di Australia, keduanya kini ditunjuk oleh federasi sebagai wasit pertandingan internasional FIFA yang bertugas untuk tahun 2025 mendatang. Total, ada 12 wasit yang ditunjuk federasi Australia termasuk Reibelt dan Durcau.
ADVERTISEMENT
Meski sudah berhasil mencapai titik ini, Reibelt enggan berpuas diri. Wasit yang juga seorang guru di Australia itu mengatakan masih punya cita-cita untuk bisa menjadi pengadil lapangan dalam pertandingan pria di AFC hingga Piala Dunia Wanita Brasil 2027 mendatang.
Setidaknya dalam kurun waktu dua tahun terakhir cukup banyak wasit wanita yang memimpin pertandingan resmi untuk pria. Salah satunya yakni Stéphanie Frappart yang menjadi wasit Piala Dunia pria 2022. Lalu, ada juga Rebecca Welch yang sukses memimpin jalannya Liga Inggris pada musim 2023/24 lalu.