Event Sepak Bola Wanita yang Patut Ditunggu di 2024

1 Januari 2024 16:52 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi para pemain Timnas Wanita Prancis. Foto: Dan Peled/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi para pemain Timnas Wanita Prancis. Foto: Dan Peled/REUTERS
ADVERTISEMENT
2023 telah usai, waktunya membuka lembaran baru di 2024. Di tahun ini, akan ada banyak sekali turnamen sepak bola wanita. Bukan cuma di Indonesia saja, tapi dunia!
ADVERTISEMENT
Ya, beberapa bulan mendatang, kita akan disuguhkan dengan performa memukau dari tim-tim elite dunia. Di mana lagi kalau bukan ajang Olimpiade Musim Panas. Turnamen akbar empat tahunan itu akan diikuti oleh 12 tim sepak bola wanita.
Ini tak kalah menarik. Di Indonesia, rencananya akan digelar Liga 1 Putri! PSSI dan ASBWI berencana untuk kembali membangkitkan turnamen sepak bola wanita yang sudah "mati" sejak 2019 silam. Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai waktu penyelenggaraannya. Begitu pula dengan format kompetisinya. Masih abu-abu.

Event Sepak Bola Wanita di 2024

Timnas Wanita Kanada saat menjadi juara Olimpiade 2020. Foto: Twitter/@canadasoccerEN

1. Olimpiade

Olimpiade jadi salah satu ajang yang paling ditunggu-tunggu oleh para pencinta sepak bola wanita. Pasalnya, turnamen tersebut dikenal paling bergengsi dan prestisius setelah Piala Dunia.
ADVERTISEMENT
Olimpiade 2024 akan digelar di Prancis, mulai 26 Juli sampai 11 Agustus. Saat ini, beberapa tim dari berbagai belahan dunia tengah melakoni babak kualifikasi demi bisa menjadi bagian dari 12 tim yang berlaga di Olimpiade.
Di Eropa, misalnya. pada awal Desember kemarin, mereka baru saja merampungkan babak penyisihan UEFA Women’s Nations League, turnamen yang menjadi jalur lolos ke Olimpiade dan Euro.
Dua tim yang melaju hingga partai final akan langsung lolos ke Olimpiade. Namun, karena satu tiket sudah digondol oleh tuan rumah, Prancis, maka yang tersisa hanya satu slot lagi.
Adapun tiket tersebut bakal diperebutkan oleh ketiga negara, yaitu Spanyol, Belanda, dan Jerman. Ketiganya, juga Prancis, akan berlakon di partai semifinal UEFA Women's Nations League pada 23 Februari mendatang.
ADVERTISEMENT
Lain halnya dengan UEFA, di CONCACAF (Konfederasi Sepak Bola Amerika Utara, Tengah, dan Karibia) sudah menemukan dua perwakilannya. Mereka adalah Amerika Serikat dan Kanada.
Amerika Serikat menjadi pemenang Piala Wanita CONCACAF 2022, yang di mana langsung lolos ke putaran final Olimpiade. Sementara Kanada, lolos usai memenangi babak play-off kontra Jamaika dengan agregat 1-4.
Selain Prancis, Amerika Serikat, dan Kanada, dua tim dari Amerika Latin, yakni Brasil dan Kolombia, juga sudah dipastikan tampil di Olimpiade. Keduanya merupakan finalis Copa Amerika 2022.
Lima tempat sudah terisi, kini hanya tersisa empat slot lagi. Kira-kira, siapa wakil dari Asia yang akan tampil di Olimpiade 2024?
Persib Bandung saat menjadi juara Liga 1 Putri 2019. Foto: PSSI

2. Liga 1 Putri

Kompetisi sepak bola wanita di Indonesia, Liga 1 Putri, rencananya akan bergulir tahun ini. Itu sudah dicanangkan oleh PSSI dan ASBWI selaku pihak penyelenggara, seperti yang baru-baru ini diberitakan.
ADVERTISEMENT
Akhir November kemarin, Souraiya Farina, Sekretaris Jenderal ASBWI, mengatakan bahwa pada 2024, Liga 1 Putri dipastikan bakal digelar. Namun, masih belum jelas kapan akan diselenggarakan. Pun format kompetisinya belum tahu bakal seperti apa. Sebab, ia menilai bahwa masih banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk menggelar turnamen tersebut.
“Salah satu yang fundamental ketika kita mau buat kompetisi kan adalah peraturannya. Ini nggak cuma ngomong tentang, ‘Pokoknya tim ini main sama tim ini’, “Format kompetisinya begini’, enggak,” kata Souraiya Farina saat ditemui di Acara Festival U-12 ASBWI, Banten, Minggu (26/11).
“Peraturannya. Peraturan basic-nya. Peraturan pemainnya, alih status pemainnya. Banyak hal yang perlu kita rapikan dulu,” imbuhnya.
Di samping itu, ketua PSSI, Erick Thohir, sudah membocorkan skema Liga 1 Putri yang nantinya akan diterapkan.
ADVERTISEMENT
“Jadi, kemarin dihitung-hitung mungkin ada delapan klub wanita. Nanti batasan umurnya kita mudain, umur 16/17 sudah boleh main di liga, karena memang talentanya sedikit,” ujar Erick Thohir.
Penyerahan juara MilkLife Soccer Challenge Batch 3. Foto: MSC

3. MilkLife Soccer Challenge

2023 kemarin, Djarum Foundation sukses menggelar MilkLife Soccer Challenge tiga edisi! Ya, enam bulan belakangan ini, Djarum menggandeng MilkLife untuk bersama-sama menggalakkan turnamen sepak bola putri U-10 dan U-12 yang berlangsung di Kudus, Jawa Tengah.
MilkLife Soccer Challenge batch pertama digelar pada 15-18 Juni, batch kedua 28 Agustus sampai 3 September, dan batch ketiga 15-17 Desember.
Tahun ini, Djarum berencana akan melakukan ekspansi ke delapan kota di Indonesia. Delapan kota itu adalah Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Kudus, Solo, Yogyakarta, dan Surabaya.
“Setelah diadakan tiga kali di Kudus, Jawa Tengah pada tahun ini, kami melihat bahwa minat terhadap sepak bola putri sangat tinggi. Terbukti saat penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge Batch 2 September kemarin, jumlah peserta mencapai lebih dari 2.100 siswi tingkat sekolah dasar,” ujar Yoppy dalam sesi konferensi MilkLife Soccer Challenge, Minggu (17/12).
ADVERTISEMENT
Di antara ketiga event sepak bola wanita di atas, mana nih yang paling kamu tunggu-tunggu, Squads?