Kontrak dengan Timnas Wanita Indonesia Habis, Rudy Eka Gabung ke Gresik United

Rudy Eka. Foto: Instagram/@gresikunited

Rudy Eka Priyambada, pelatih yang membawa Timnas Wanita Indonesia ke semifinal Piala AFF U-19 2023, telah memulai kariernya yang baru. Coach Rudy, begitu ia kerap disapa, memutuskan untuk melatih klub Liga 2, Gresik United.

Keputusan itu diumumkan Gresik United melalui akun Instagram resmi mereka, @gresikunited. Di situ, Rudy diharapkan membawa angin segar buat Gresik United sekaligus merealisasikan visi jangka panjang klub, yaitu fokus pengembangan pemain muda.

“Mari kita sambut kedatangan pelatih baru yang tak hanya berpengalaman, baik di level klub lokal maupun luar negeri tetapi juga memiliki andil dalam lingkup Tim Nasional,” ujar Harris Bahasuan, manajer Gresik United, Selasa (1/8).

Sementara itu, dalam akun media sosial pribadinya, Rudy tak banyak mengeluarkan komentar. Ia cuma mengunggah foto penandatanganan kontraknya bersama manajemen Gresik United, sembari menuliskan pesan singkat di caption: TO THE TOP, BACK TO LIGA 1.

Meski tergolong muda, Rudy punya track record yang cukup panjang. Ia mengawali karier kepelatihan pada 2012 di Moonbulk Rangers, Australia; kemudian ke Bali Devata FC pada 2013; kemudian ke Timnas U-19 sebagai analis taktik; ke Mitra Kukarpada 2014; ke Al-Najma, Bahrain pada 2015; ke Celebest FC Palu pada 2016; PS TIRA pada 2017; dan menjadi pelatih fisik di Persebaya pada 2017.

Namun, selama 2,5 tahun terakhir, publik lebih mengenal Rudy dalam perjuangannya memperbaiki kualitas Timnas Wanita Indonesia sebagai pelatih utama. Ia dikontrak sejak Januari 2021 dan menyelesaikan kontraknya hingga 31 Juli 2023.

Selama 2,5 tahun tersebut, Rudy membawa Indonesia ke Piala Asia Wanita pertama setelah 32 tahun. Ia juga membawa Indonesia mencapai babak semifinal Piala AFF U-19 yang digelar bulan lalu di Palembang, Sumatera Selatan.

Masa kepelatihan Rudy di Timnas Wanita Indonesia cukup berat. Sebab, sebagaimana yang ia katakan kepada kumparanBOLANITA, ia tak memiliki cukup banyak pilihan pemain. Mandeknya Liga 1 Putri hanya sampai 2019 menjadi alasannya.

Sampai saat ini, belum jelas siapa yang akan menggantikan posisi Rudy di Timnas Wanita Indonesia. Meski begitu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah berkali-kali mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menjajaki kerja sama dengan Jepang untuk pelatihan dan pembinaan sepak bola wanita.

Semoga sukses di klub barunya, Coach Rudy!