Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Luis Rubiales Ditahan Polisi atas Dugaan Suap Saudi di Piala Super Spanyol
4 April 2024 17:31 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ada yang masih ingat dengan Luis Rubiales ? Mantan Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) yang dikecam karena skandalnya mencium salah satu pemain Timnas Spanyol Jennifer Hermoso itu kini ditahan kepolisian atas dugaan kasus korupsi dan pencucian uang.
ADVERTISEMENT
Rubiales dibekuk oleh Unit Central Operational (UCO) setibanya di Bandara Adolfo Suarez Madrid Barajas, Spanyol, usai pulang dari Republika Dominika pada Rabu (3/4). Ia bahkan belum sempat menginjakkan kakinya di pintu keluar Terminal 1 Barajas.
Setelah turun dari pesawat, Rubiales langsung digiring oleh beberapa petugas UCO untuk masuk ke dalam mobil van berwarna hitam yang berada di landasan. Ia dibawa menuju kantor Garda Sipil di Barajas.
Sesampainya di sana, mantan Presiden UEFA itu diinterogasi dan dilarang menggunakan ponsel. Namun, usai ditahan selama dua jam, Rubiales dibebaskan.
Luis Rubiales diselidiki atas tuduhan korupsi dan pencucian uang sewaktu masih menjabat sebagai Presiden RFEF. Ia diduga telah menerima suap terkait penyelenggaraan Piala Super Spanyol di Arab Saudi pada 2020 silam, yang nilai kesepakatannya mencapai 30 juta poundsterling (Rp603 miliar).
ADVERTISEMENT
Menurut laporan Sky News, dua pekan lalu, tepatnya saat Rubiales tengah berada di Republik Dominika, properti miliknya yang berada di Kota Granada, Spanyol Selatan, digerebek kepolisian. Pihak berwenang juga menggeledah kantor RFEF yang berlokasi di pinggiran ibu kota Spanyol.
Lebih lanjut, kejaksaan setempat sudah melakukan penggeledahan ke 11 lokasi yang tersebar di penjuru Negeri Matador atas dugaan kasus korupsi dan pencucian uang di Piala Super Spanyol, empat tahun lalu.
“Tujuh orang ditahan oleh polisi dan Rubiales diidentifikasi sebagai satu dari lima orang tambahan yang sedang diselidiki,” tulis laporan Sky News.
Imbas dari perkara ini, Rubiales dituntut hukuman penjara dua setengah tahun oleh jaksa. Namun, pria berkepala plontos itu membantah tuduhan yang diajukan Pengadilan Majadahonda.
Sebelumnya, dalam cuplikan wawancara bersama jurnalis Spanyol Ana Pastor yang disiarkan La Sexta, Rabu (3/4) kemarin, Rubiales menyangkal informasi yang telah mencuat ke publik.
ADVERTISEMENT
“Kenapa saya ada di sini hari ini? Saya di sini untuk mengatakan bahwa itu adalah kebohongan tentang saya yang menerima suap dan keuntungan besar di Cabo Verde. Itu juga kebohongan bahwa saya memiliki tanah untuk pembangunan hotel di Arab Saudi,” ungkap Rubiales, melansir Marca pada Kamis (4/4).
Terbaru, Marca melaporkan bahwa Rubiales akan bersaksi di Pengadilan Majadahonda, Madrid, Spanyol, pada Sabtu (6/4).