Mana Iwabuchi Sebut Sepak Bola Wanita Indonesia Punya Potensi Besar

3 Agustus 2025 15:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 22 Agustus 2025 15:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Mana Iwabuchi Sebut Sepak Bola Wanita Indonesia Punya Potensi Besar
Legenda sepak bola wanita Jepang itu mengaku kagum dengan semangat yang ditunjukkan pesepak bola wanita muda Indonesia.
kumparanBOLANITA
Pemain sepak bola wanita peserta MilkLife Soccer Challenge berfoto bersama dengan Mana Iwabuchi usai sesi coaching clinic di Pancoran Soccer Field, Jakarta, Minggu (3/8/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pemain sepak bola wanita peserta MilkLife Soccer Challenge berfoto bersama dengan Mana Iwabuchi usai sesi coaching clinic di Pancoran Soccer Field, Jakarta, Minggu (3/8/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Mana Iwabuchi, legenda Timnas Wanita Jepang, memimpin coaching clinic yang diikuti oleh 101 peserta di Pancoran Soccer Field, Jakarta, Minggu (3/8). Peserta coaching clinic tersebut merupakan pemain yang pernah berpartisipasi dalam MilkLife Soccer Challenge di Jakarta dan Tangerang.
ADVERTISEMENT
Usai memimpin jalannya coaching clinic, Iwabuchi mengaku kagum dengan semangat ratusan peserta hadir. Eks-pemain Arsenal Women itu juga menilai sepak bola wanita Indonesia punya potensi yang besar untuk terus berkembang.
"Sebenarnya sama seperti di Jepang, di Indonesia juga sepak bola wanita itu masih punya potensi yang sangat besar untuk sangat berkembang," kata Iwabuchi kepada awak media yang datang.
"Tapi, main sama anak-anak itu, semangatnya, passion-nya, sangat tersampaikan. Itu luar biasa sih," ujar pemenang Piala Dunia Wanita 2011 bersama Jepang itu.
Mantan striker Timnas Jepang, Mana Iwabuchi saat Coaching Clinic MilkLife Soccer Challenge (MLSC) yang digelar di Pancoran Soccer Field, Jakarta, Minggu (3/8/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Coaching clinic diawali dengan perkenalan Mana Iwabuchi di hadapan 101 peserta. Lalu, peserta dibagi menjadi empat grup yang nantinya menempati pos teknik masing-masing seperti dribbling, passing, ball control, dan shooting.
ADVERTISEMENT
Tiap pos diisi oleh 16-25 pemain. Dari setiap pos teknik tersebut ada pelatih profesional yang memandu lalu Iwabuchi mendatangi tiap pos bergantian.
Iwabuchi menilai teknik dasar yang dimiliki oleh peserta yang hadir sudah cukup bagus. Namun, pemain harus melakukan latihan ekstra lagi untuk mengasah beberapa teknik dasar yang mendetail seperti penempatan kaki hingga peletakan bola.
"Ada beberapa hal yang bisa dievaluasi ke depannya seperti ketika shooting itu peletakan bolanya. Tapi melihat semangat anak-anak, semangatnya anak-anak ini nantinya bisa tersambung ke dalam improvement dari sepak bola putri sendiri di Indonesia," lanjut Iwabuchi.
Mantan striker Timnas Jepang, Mana Iwabuchi saat Coaching Clinic MilkLife Soccer Challenge (MLSC) yang digelar di Pancoran Soccer Field, Jakarta, Minggu (3/8/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Teddy Tjahjono, Program Director MilkLife Soccer Challenge mengatakan, bahwa sesi coaching clinic bersama Mana Iwabuchi merupakan salah satu cara untuk terus mengasah bakat dan kemampuan atlet MLSC dengan menghadirkan figur yang dapat menjadi panutan dan menginspirasi.
ADVERTISEMENT
"Iwabuchi menjadi panutan bagi adik-adik kita bahwa fisik yang kurang lebih sama bisa diimbangi dengan individual skill atau teknis bermain secara individu dan tim yang baik. Sehingga bisa menghasilkan prestasi yang baik karena buktinya sudah ada. Jadi kita ingin Iwabuchi memberikan inspirasi," kata Teddy Tjahjono.
Mana Iwabuchi merupakan salah satu pesepak bola wanita tersukses di Jepang. Di timnas, ia meraih Piala Dunia Wanita 2011, Medali Perak Olimpiade 2012, Piala Asia Wanita 2018, Medali Emas Asian Games 2018, dan EAFF 2010 & 2010.
Di klub juga prestasinya tak kalah mentereng. Ia pernah menjuarai Liga Jerman Wanita bersama Bayern Muenchen pada 2014/15 dan 2015/16.