Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pelatih Sebut Liga Wanita Bantu Timnas Kamboja Tampil Apik di ASEAN Women’s Cup
5 Desember 2024 13:29 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Final ASEAN Women’s Cup 2024 akan menghadirkan duel seru antara Timnas Wanita Indonesia dan Timnas Wanita Kamboja. Pertandingan tersebut digelar di New Laos National Stadium, Laos, pada Kamis (5/12) pukul 19.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan Kamboja dalam melangkah ke partai puncak tak lepas dari keberadaan liga sepak bola wanita di negaranya. Ya, mereka punya Cambodian Women’s League yang kembali lagi pada Agustus 2024 lalu setelah hiatus tiga tahun.
Musim 2024/25, Cambodian Women’s League diikuti oleh 10 tim dan dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama adalah kompetisi reguler dengan sistem round-robin, setelah itu, empat tim teratas akan bertanding di championship series untuk memperebutkan gelar juara.
Pelatih Timnas Wanita Kamboja, Khuon Laboravy, mengatakan bahwa meski ada 10 tim, tak semuanya memiliki level yang tinggi. Hanya ada lima tim teratas saja yang dinilai cukup baik dan dapat bersaing satu sama lain.
Tapi itu sudah cukup, katanya. Dengan adanya liga, ia jadi tidak kesulitan dalam mencari pemain untuk tim nasional. Dari lima tim terbaik itulah pemain-pemain yang ia boyong ke ASEAN Women’s Cup 2024.
ADVERTISEMENT
“Sebagian besar pemain yang saya bawa ke sini berasal dari tim yang berada di lima besar. Jadi, menurut saya, tidak terlalu sulit untuk mencari pemain,” ucap Laboravy, dikutip dari media sosial resmi AFF pada Rabu (4/12).
Eks-kapten Timnas Kamboja itu juga mengungkapkan bahwa mereka sebenarnya punya beberapa pemain yang berkarier di luar negeri. Namun, karena terkendala izin klub, para pemain tersebut tidak bisa bergabung dengan skuad.
“Kami memiliki koneksi dengan beberapa pemain dari luar negeri. Ada yang tinggal bersama keluarganya di Kanada, dan ada juga pemain lain yang bermain di liga Chinese Taipei. Tapi karena klubnya tidak bisa melepasnya, saya tidak bisa membawa ke sini,” ungkap Laboravy.
“Namun, bagi saya, mencari pemain tidak terlalu sulit karena pemain utama yang kami bawa berasal dari liga wanita dan pemain muda kami,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Sepanjang ASEAN Women’s Cup 2024, Kamboja belum pernah terkalahkan. Di fase grup, mereka menang 2-0 atas Malaysia dan menahan imbang Indonesia 0-0. Hasil tersebut menempatkan Kamboja ke puncak klasemen Grup B dengan empat poin dan lolos ke semifinal.
Di semifinal, mereka mengalahkan Timor Leste dengan skor telak 3-0. Gol dicetak oleh Soeurn Vipha (36’) dan Poeurn Kunthea (74’, 90’).
Keunggulan Kamboja di turnamen ini semakin jelas terlihat setelah pemain mereka, Kunthea, menjadi top scorer sementara dengan koleksi tiga gol. Sementara calon lawannya nanti di final, Claudia Scheunemann, mengekor di posisi kedua dengan dua gol.
Jika melihat mulusnya perjalanan Kamboja di ASEAN Women’s Cup 2024, keberadaan liga sepak bola wanita bisa menjadi bukti betapa pentingnya kompetisi domestik dalam mengasah kemampuan dan memperbanyak jam terbang para pemain.
ADVERTISEMENT