Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Pelatih Timnas Wanita U-19 Harus Putar Otak Agar Pemainnya Tak Akumulasi Kartu
8 Juli 2023 13:28 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pada pertandingan malam tadi, salah satu pemain Indonesia, Marsela Yuliana Awi, terkena kartu kuning. Insiden kartu tersebut membuat Rudy harus memutar otak untuk tidak menurunkan Awi pada pertandingan kontra Kamboja esok hari.
“Tadi memang laga cukup melelahkan, main bola kurang pintar, jadinya tendang bola jauh, lari, dan akhirnya tertabrak. Jadi banyak benturan,” ungkap Rudy Eka seperti dilansir dari PSSI, Sabtu (8/7).
“Kita berpikir, apalagi Awi kena kartu kuning. Besok kalau kena kartu kuning lagi, semifinal tidak bisa main. Jadi kita mesti berpikir bagaimana match berikutnya tidak memakai Awi,” lanjutnya.
Selain insiden kartu kuning, pertandingan semalam juga diwarnai dengan aksi keributan antar kedua tim. Sheva, yang bajunya ditarik dari belakang oleh salah seorang pemain Laos, seketika terjatuh. Para pemain Timnas Indonesia yang menyaksikannya langsung melakukan aksi protes.
ADVERTISEMENT
Beruntung, kericuhan tersebut tidak berlangsung lama. Karena beberapa saat setelahnya, Skuad Garuda Pertiwi Muda dihadiahi tendangan bebas.
Indonesia berhasil mempertahankan keunggulan 4-1 atas Laos hingga peluit panjang babak kedua dibunyikan. Kemenangan tersebut membuat posisi Indonesia di puncak klasemen sementara Grup A Piala AFF U19 tak tergoyahkan.
Claudia dkk bakal menatap satu laga sisa lagi, yakni Kamboja, pada Minggu (9/7). Sebagai pencetak gol terbanyak di laga kontra Laos, Claudia mengatakan bahwa masih banyak hal yang harus diperbaiki oleh ia dan rekannya untuk bisa menjadi juara Piala AFF U19.
“Masih banyak yang harus diperbaiki untuk bisa membawa tim ini menjadi juara. Ya, tentunya kami bisa menjadi juara AFF ini. Untuk masalah berapa jumlah gol yang saya cetak, itu tidak terlalu penting,” ujar Claudia.
ADVERTISEMENT
Adapun partai terakhir fase Grup A itu diyakini bakal berjalan cukup sengit. Apalagi, poin kedua tim saat ini sama-sama berada di angka enam. Hanya berbeda selisih gol saja, Indonesia 10 dan Kamboja dua.