Sepak Bola Wanita dan Laki-Laki, Apa Bedanya?

5 Juni 2023 22:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain sepak bola wanita Australia Sam Kerr. Foto: Jeff Pachoud/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pemain sepak bola wanita Australia Sam Kerr. Foto: Jeff Pachoud/AFP
ADVERTISEMENT
Meski pamor sepak bola wanita di seluruh dunia terus meningkat, masih sering kita dengar pertanyaan, “Adakah perbedaan antara sepak bola laki-laki dan wanita? Pada menit bermain, misalnya, atau ukuran bola yang digunakan?”
ADVERTISEMENT
Pertanyaan tersebut agaknya valid untuk ditanyakan, sebab beberapa cabang olahraga memang membedakan aturan antara atlet laki-laki dan wanita. Pada tolak peluru, misalnya. Berat peluru untuk laki-laki mencapai 7,26 kilogram sementara wanita hanya 4 kilogram. Pada Olimpiade, hanya laki-laki yang bertanding pada cabang olahraga renang nomor 1.500 meter gaya bebas, sementara perenang wanita cuma bisa ikut serta maksimal 800 meter pada nomor gaya bebas.
Apakah itu artinya wanita tidak bisa berkompetisi di level yang sama tingginya dengan laki-laki? David Epstein, dalam bukunya The Sports Gene: Inside the Science of Extraordinary Athletic Performance (2013), menjelaskan bahwa “tak ada alasan fisik yang cukup meyakinkan” untuk pembedaan itu.
Pemain Kanada Rebecca Quinn (kanan) beraksi pada pertandingan sepak bola babak enam belas Piala Dunia Wanita Prancis 2019 antara Swedia dan Kanada, pada 24 Juni 2019. Foto: Thomas SAMSON / AFP
Dalam hal peraturan dan bagaimana pertandingan dimainkan, sepak bola berhasil mempertahankan jargonnya sebagai olahraga rakyat, olahraga yang inklusif. Sebab, tak ada perbedaan aturan tertentu antara sepak bola wanita dengan sepak bola laki-laki. Keduanya menggunakan aturan yang sama, Laws of The Game, yang Anda bisa lihat di sini.
ADVERTISEMENT
Ukuran lapangan sama, dengan panjang 100-110 meter dan lebar 64-75 meter untuk pertandingan internasional. Ukuran bolanya sama, bola ukuran 5, dengan keliling 68-70 sentimeter. Waktu bermainnya pun sama, 2x45 menit dengan tambahan waktu sesuai keputusan wasit.
Meski begitu, kesamaan antara sepak bola laki-laki dan wanita, untuk sementara ini, terhenti pada aturan-aturan. Terdapat banyak perbedaan pada hal-hal di sekeliling sepak bola itu sendiri, seperti keterlibatan finansial, ofisial pertandingan, hingga permainan secara umum.
***
Finansial jelas jadi perbedaan terbesar antara sepak bola wanita dan laki-laki. Liga Primer Inggris, misalnya, menghasilkan untung yang lebih besar dari untung kompetisi liga lokal dan internasional seluruh dunia. Dengan untung mencapai 6,1 miliar euro (Rp97 triliun) per tahun, gaji yang ditawarkan bagi para superstarnya pun melangit.
ADVERTISEMENT
Sam Kerr, penggawa Chelsea FC Wanita yang juga salah satu pemain terbaik dunia, merupakan pemain wanita dengan bayaran tertinggi di dunia. Dari kontraknya di 2020, dilaporkan ia digaji Rp7,7 miliar per tahun.
Angka tersebut terlihat besar, memang, tapi akan sangat kecil ketika dibandingkan dengan pemain laki-laki dengan gaji paling tinggi, Cristiano Ronaldo, yang dibayar Rp3,2 triliun. 400 kali lipat dari apa yang Kerr dapatkan!
Selain finansial, ofisial pertandingan wanita juga memiliki kecenderungan yang berbeda dengan pertandingan laki-laki. Sementara aturan 100% serupa, pertandingan wanita lebih banyak diatur oleh ofisial wanita pula. Di sisi lain, wasit perempuan juga semakin banyak terlibat dalam pertandingan sepak bola laki-laki.
Sedangkan, dalam permainan secara umum, sepak bola wanita juga memiliki sedikit perbedaan. Menurut penelitian Luca Pappalardo cs. dari Italian National Research Council, berdasar data perbandingan dari Piala Dunia Laki-Laki 2018 dan Piala Dunia Wanita 2019, laki-laki punya angka operan per pertandingan dengan keakuratan yang lebih tinggi, menandakan kemampuan teknis yang lebih baik pada pemain laki-laki. Pemain laki-laki juga melakukan operan dan tembakan dengan jarak yang lebih jauh dari wanita, dengan perbedaan fisik kedua gender menjadi faktornya.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, pemain wanita lebih “loyal” terhadap pertandingan, dalam artian mereka tidak melakukan pelanggaran sebanyak laki-laki. Data lain juga menunjukkan, pemain wanita berdiri rata-rata 30 detik lebih cepat usai dilanggar, ketimbang pemain laki-laki.
Jadi, adakah perbedaan antara sepak bola wanita dan laki-laki? Tentu, tapi mungkin tak seperti yang Anda kira.