Tim Super Gotham Cuma Menang Sekali dari 5 Laga, Rose Lavelle Tak Mau Panik

30 April 2024 18:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
NY/NJ Gotham. Foto: Instagram/@gothamfc
zoom-in-whitePerbesar
NY/NJ Gotham. Foto: Instagram/@gothamfc
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat musim baru NWSL dimulai, semua berdecak kagum dengan pergerakan bursa transfer NJ/NY Gotham FC dan memprediksi bahwa mereka akan tanpa tanding di gelaran NWSL musim ini.
ADVERTISEMENT
Maklum saja, di awal musim ini, mereka merekrut tak kurang lima bintang baru. Mereka adalah Crystal Dunn, Tierna Davidson, Rose LaVelle, Emily Sonnett, dan Ann Katrin-Berger. Mereka bergabung bersama deretan pemain yang tak kalah canggih, seperti Esther Gonzales, Midge Purce, Lynn Williams, Kelley O’Hara, dan masih banyak yang lain.
Tak heran, banyak yang kemudian menjuluki Gotham sebagai the Super Team—tim adidaya yang gampang saja mengulangi prestasi juara NWSL mereka tahun lalu.
Tapi di awal musim ini, langkah mereka justru tersendat. Dalam lima laga yang dijalani, Gotham justru baru menang sekali. Mereka menang di laga pertama di kandang Portland Thorns dengan skor 0-1, tapi kemudian melempem.
Di pertandingan kedua, mereka takluk dari North Carolina Courage dengan skor 1-0. Lalu, Gotham cuma imbang melawan Kansas City Current 1-1. Mereka takluk dari Washington Spirit 2-0 pada laga keempat. Yang terakhir, Racing Louisville menahan mereka 1-1.
ADVERTISEMENT
Kini Gotham tertahan di posisi 11, dengan 5 poin dari 5 pertandingan. Mereka cuma dua poin di atas Seattle Reign yang menghuni dasar klasemen. Tentu, buat sebuah tim super, kondisi ini tidak maksimal.
Rose Lavelle dari Amerika Serikat duel dengan Caroline Seger dari Swedia pada pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Tokyo, Tokyo, Jepang. Foto: Edgar Su/Reuters
Tapi Rose Lavelle, gelandang kreatif andalan Timnas Amerika Serikat, enggan untuk terburu-buru menekan tombol panik.
“Kami ingin mendapatkan lebih banyak poin, tentu saja. Dan ini bukanlah permulaan yang ideal. Tapi ini baru di awal-awal musim,” ujar Lavelle seperti dikutip dari The Equalizer, Selasa (30/4).
Lavelle yang baru menjalani debutnya dalam laga melawan Louisville tampak tenang. Ia, yang mencetak gol Gotham satu-satunya di laga itu, merasa masih banyak waktu untuk mengejar poin di musim reguler yang masih panjang.
ADVERTISEMENT
“Kalian tentu nggak mau kami berada di performa puncak saat ini. Ada waktunya. Ada banyak kesempatan untuk terus berkembang. Saat kami tertinggal tadi (dalam laga melawan Louisville), respons kami benar-benar bagus,” katanya.
“Ini adalah momen dan kesempatan buat kami untuk tumbuh, belajar, dan berkembang,” kata pemain bernomor punggung 16 itu.
Apa yang dikatakan Lavelle memang masuk akal. Masih ada 21 laga yang bisa mereka menangi di musim reguler. Dan apabila masuk delapan besar, mereka bisa bertungkus lumus dengan tujuh tim lain untuk mengulangi sukses mereka musim lalu.