5 Bumbu Masakan Alami Khas Indonesia yang Bercita Rasa Umami

17 April 2020 12:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi terasi Foto: dok.Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi terasi Foto: dok.Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kalau mendengar kata umami apa yang ada dipikiranmu? Gambaran kata gurihkah atau kelezatan suatu makanan? Pada dasarnya, umami adalah cita rasa kelima yang terbentuk dari bercampur dengan rasa lainnya.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Umami Information Centre, rasa ini ditemukan oleh Kikunae Ikeda, seorang profesor di Fakultas Kimia Departemen Ilmu Pengetahuan, Universitas Tokyo. Umami ditemukan pada tahun 1908.
Begitu pula dijelaskan oleh pakar kuliner William Wongso, umami di Jepang bisa dirasakan ketika kita menikmati kuah shabu-shabu yang terbuat dari kaldu bernama dashi. Kaldu tersebut terbuat dari campuran sari kombu dan katsuobushi. Dari perpaduan bahan tersebutlah menghasilkan cita rasa umami.
Tapi sebenarnya cita rasa umami ini bukan hanya bisa ditemukan dalam dashi saja. Menurut penuturan laki-laki yang akrab disapa Om Will tersebut, ada beberapa bumbu masak alami khas Indonesia yang juga menghasilkan cita rasa umami. Apa saja? Yuk, simak ulasan selengkapnya berikut ini:
ADVERTISEMENT

1. Bakasang

Mungkin bahan makanan satu ini agak asing buat kita, karena memang jarang sekali untuk bisa menemukan secara bebas di pasaran.
Bakasang adalah bumbu penyedap masakan yang terbuat dari fermentasi jeroan ikan cakalang atau tuna. Bahan ini berasal dari Maluku Utara. Biasanya bakasang dipakai untuk campuran dalam gohu pepaya, tumisan sayur, atau sambal.

2. Cincalok

Ilustrasi cincalok Foto: dok.Shutterstock
Kalau kamu pernah ke Pontianak mungkin tak asing dengan sambal cincalok. Ya, cincalok yang terbuat dari rebon fermentasi itu kerap dicampur sebagai bumbu penyedap pada sambal.
Proses fermentasi dalam pembuatan cincalok membuatnya mengeluarkan perpaduan rasa asam, asin, gurih, dan umami yang begitu pekat di lidah.

3. Petis

Tahu petis Foto: Mela Nurhidayati Syamsiah/Kumparan
Bahan masakan khas Indonesia yang satu ini mungkin sudah cukup sering kamu temukan. Apalagi di Semarang, petis menjadi isian dalam setangkup tahu goreng hangat.
ADVERTISEMENT
Bisanya petis terbuat dari air rebusan ikan atau udang yang diberi tambahan bumbu. Untuk membuat warnanya kehitaman petis diberi tambahan gula aren. Perpaduan dari bahan-bahan pembuatan petis itulah yang kemudian memunculkan rasa umami di dalamnya.

4. Tempe semangit

Ilustrasi tempe semangit Foto: dok.shutterstock
"Banyak orang yang tak kuat dengan bau khas varian tempe satu ini, makanya dinamakan 'semangit.' Bau semangit, bau yang enggak enak. Ini karena tempe itu sudah difermentasi terlalu lama. Biasanya dipakai untuk campuran sayur lodeh. Tempe semangit bisa menjadi salah satu pilihan penyedap dengan rasa umami," kata om Will, saat berbincang-bincang dengan Ade Putri Paramadita, Culinary Story Teller & Food Stylist via Instagram Live, Kamis (16/4).
Sementara Ade Putri begitu sapaannya, lebih suka tempe semangit ketika dijadikan sambal tumpang ala Jawa Timuran.
ADVERTISEMENT

5. Terasi

Ilustrasi terasi Foto: dok.Shutterstock
Bahan yang terakhir adalah terasi. Memang bumbu masakan satu ini paling sering digunakan masyarakat Tanah Air. Terasi terbuat dari ikan, udang, atau rebon yang difermentasikan. Baunya yang khas ternyata bisa membuat suatu masakan jadi lebih sedap. Ini karena terasa mengandung cita rasa umami yang khas.
Beberapa daerah di Indonesia yang produksi terasinya sudah terkenal adalah dari Cirebon, Bali, Bangka, dan Lombok.