5 Jajanan Wajib Coba di Jonker Street Night Market Melaka

30 September 2019 18:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di Jonker Street  Malaysia Foto: Azalia Amadea/ kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Jonker Street Malaysia Foto: Azalia Amadea/ kumparan
ADVERTISEMENT
Jonker street merupakan salah satu jalanan favorit jika pengin berburu makanan enak di Melaka, Malaysia. Terutama saat sore menjelang malam, akan ada Jonker Street Night Market yang buka mulai jam 18.00 waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Jalan yang juga dikenal dengan Jl. Hang Jebat ini lokasinya tak jauh dari sungai Melaka yang sering dijadikan destinasi wisata utama di Melaka. Tinggal lurus sedikit dari jembatan, kamu bisa langsung melihat area laiknya pasar malam yang ramai.
Di pasar malam tersebut, kamu bisa menemukan mulai dari pernak-pernik, pakaian, hingga tentunya makanan yang menjadi tujuan utama kebanyakan orang ke Jonker Street Night Market.
Lalu, apa saja makanan yang wajib kamu coba saat ke tempat ini? Berikut rekomendasi dari kumparan yang baru saja mengunjungi Jonker Street Night Market, Minggu (29/9). Catat, ya!
1. Jus semangka
Jus semangka Foto: Azalia Amadea/ kumparan
Pertama kami mencicipi minuman segar yakni jus semangka. Eits, bukan jus semangka biasa, minuman ini dihidanglan langsung secara utuh bersama batok semangkanya.
ADVERTISEMENT
Untuk membuat jusnya, semangka tak perlu dipotong terlebih dahulu, melainkan diberi bolongan sedikit lalu langsung di hancurkan dengan mixer khusus. Sehingga, rasa semangkanya benar-benar murni; manis buah dan airnya. Harga sebuah jus semangka ini adalah 10 ringgit atau sekitar Rp 35 ribu.
2. Sate telur puyuh
Sate telur puyuh Foto: Azalia Amadea/ kumparan
Hampir mirip dengan penjual telur puyuh di Bangkok, namun hanya yang membedakan telurnya disajikan seperti sate. Setusuk sate terdiri dari lima butir telur puyuh ceplok yang dalamnya sudah diisi potongan sosis sapi kecil. Tak lupa, diberi mayonnaise dan saus sambal sebagai topping.
Jadi, ketika digigit telur puyuhnya kenyal, gurih dari sosis sapi, sedikit pedas, dan renyah di bagian luar. Dihargai 4 ringgit atau sekitar Rp 14 ribu, kamu bisa menikmati sate telur puyuh ini sembari jalan-jalan menyusuri Jongker Street Night Market.
ADVERTISEMENT
3. Gula ketuk
Gula ketuk Foto: Azalia Amadea/ kumparan
Nah, kalau yang ini juga bisa dijadikan camilan sambil jalan-jalan. Namanya gula ketuk. Pada dasarnya, camilan ini adalah permen gula melaka (seperti gula aren) yang dicairkan, dan dicampur biji wijen.
Dalam penyajiannya, karena gula yang dicairkan tadi mengeras maka harus ‘diketuk’ atau dihancurkan terlebih dahulu. Dibutuhkan palu besi kecil untuk membantu mengetuk-ngetuk permen agar hancur.
Karena permen ini lengket, saat memakannya pun perlu diketuk lagi agar pecah, dan bisa dinikmati dalam potongan yang lebih kecil. Unik, ya?
4. Crab crispy
Crab crispy Foto: Azalia Amadea/ kumparan
Camilan dari kepiting kecil-kecil ini juga enggak kalah enak. Kepitingnya digoreng garing sehingga bisa dimakan utuh. Diberi bumbu bubuk tambahan; ada yang pedas dan manis. Kepitingnya yang renyah dan gurih benar-benar bikin ketagihan.
ADVERTISEMENT
Bahkan, kepitingnya tidak amis sama sekali. Kalau kamu mau mencoba, beli saja, seporsinya dihargai 10 ringgit atau berkisar Rp 35 ribu saja, kok.
5. Egg fried with lala
Egg fried with lala Foto: Azalia Amadea/ kumparan
Sekilas tampilannya memang mirip telur dadar, ya? Tapi, telur ini jadi istimewa karena ada rasa gurih khas oyster. Ya, yang dimaksudkan ‘lala’ di sini adalah oyster atau kerang tiram.
Pertama telurnya didadar, lalu diberi cairan tepung sagu, dan daging oyster. Lalu, dimasak hingga telurnya garing, dan dicacah menjadi beberapa potongan kecil. Agar semakin nikmat, memakan telurnya yang gurih enaknya bersama irisan kucai, perasan jeruk, dan sambal pedas. Yummy!