5 Jenis Teh yang Punya Manfaat Bakar Lemak di Perut

4 Juni 2024 10:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi macam-macam teh Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi macam-macam teh Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Teh memiliki ragam jenis dan manfaat yang berbeda-beda bagi tubuh. Beberapa pilihan teh bahkan menawarkan manfaat dalam membantu membakar lemak di perut.
ADVERTISEMENT
Memang, lemak di perut kerap menjadi masalah bagi kebanyakan orang, terutama laki-laki. Lemak yang menumpuk di perut juga akan membuat terlihat lebih buncit.
Mengutip Eat This, mayoritas lemak di perut disebut lemak visceral, yang terletak lebih dalam dari lemak tubuh lainnya. Kelebihan jenis lemak ini bisa menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung atau diabetes. Untungnya, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengelola lemak jenis ini, salah satu dengan mengonsumsi teh.
Teh adalah pilihan minuman sehat dengan kandungan senyawa khusus, vitamin, dan nutrisi tertentu yang menurut penelitian dapat membantu menghilangkan lemak perut. Tentunya, kamu juga harus mengimbangi konsumsi teh dengan pola makan seimbang dan sehat.
Lalu, jenis teh apa saja yang bisa membantu mengelola lemak membandel di perut? Yuk, simak selengkapnya!
ADVERTISEMENT

1. Teh hijau

Manfaat Teh Hijau untuk Kecantikan, Kulit Lembap dan Awet Muda. Foto: Dok. Freepik
Menurut studi tahun 2022 yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health, peserta yang mengonsumsi teh hijau dalam jumlah besar —sekitar empat cangkir atau lebih sehari— memiliki risiko 44 persen lebih rendah terkena obesitas perut dibandingkan peserta yang tidak minum teh hijau.
Studi lain pada 2008 yang diterbitkan dalam Physiology & Behavior, menemukan bahwa peserta obesitas yang secara teratur minum teh hijau, berat badannya menurun banyak dibandingkan peserta yang tidak minum teh hijau.

2. Teh oolong

Ilustrasi menyeduh teh. Foto: Shutterstock
Pilihan teh yang sering tersaji di restoran khas Chinese food ini rupanya bisa menjadi minuman penghilang lemak di perut. Hal ini telah terbukti dalam The Journal of Nutrition yang menunjukkan bahwa polifenol dalam teh hijau, hitam, dan oolong semuanya memiliki kemampuan untuk membantu menurunkan jaringan lemak visceral.
ADVERTISEMENT
Sebuah studi tahun 2020 dari Universitas Tsukuba, bahkan menemukan bahwa teh oolong meningkatkan pemecahan lemak sekitar 20 persen, dan terus meningkat saat peserta tidur.

3. Teh hitam

Ilustrasi teh hitam. Foto: Shutterstock
Chai, english breakfast, dan earl grey adalah beberapa di antara pilihan teh hitam yang populer. Menurut laporan jurnal Molecules tahun 2016, jenis teh ini mengandung polifenol yang membantu mengurangi berat badan dan lemak visceral.
Penemuan manfaat ini juga dibuktikan dalam studi yang diterbitkan dalam jurnal Food & Function tahun 2014. Penelitian ini membuktikan peserta yang minum tiga cangkir teh hitam setiap hari selama tiga bulan, mengalami lebih banyak penurunan berat badan dan pengurangan lingkar pinggang (alias lemak di perut) dibandingkan mereka yang tidak minum.
ADVERTISEMENT

4. Teh putih

Menyeduh teh putih. Foto: Guiyuan Chen/Shutterstock
Laporan tahun 2023 yang diterbitkan dalam jurnal berjudul "White tea: Its history, composition, and potential effects on body weight management", menyimpulkan bahwa teh putih memiliki manfaat penurunan berat badan, khususnya lemak visceral. Ini karena, teh putih terbukti mempercepat metabolisme dan meningkatkan oksidasi lemak yang dapat membantu dalam mengelola berat badan.

5. Teh pu-erh

Ilustrasi Teh Pu'er Foto: Shutterstock/Guiyuan Chen
Jenis teh satu ini merupakan teh hitam khas China. Menurut jurnal Phytotherapy Research tahun 2014, jenis teh pu-erh dapat menurunkan lemak dan BMI pada laki-laki dengan sindrom metabolik.
Begitu juga dengan studi Nutrition Research, yang mengungkapkan bahwa ekstrak teh pu-erh membantu menurunkan berat badan, BMI, dan lemak visceral pada orang dewasa Jepang.