5 Minuman Sehat yang Bisa Cepat Menghidrasi Tubuh Setelah Lari

Ilustrasi olahraga Foto: dok.shutterstock.com

Banyak jenis olahraga yang bisa dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh, salah satunya lari pagi. Bisa dibilang, olahraga ini paling sederhana dan mudah dilakukan, karena tak membutuhkan peralatan dan gerak yang rumit. Selain itu, kita juga bisa memilih sendiri track yang hendak dilalui sesuai keinginan.

Tentunya, setelah berlari, tubuh butuh minuman sehat untuk mengembalikan asupan cairan yang hilang saat berkeringat. Ternyata, tak bisa asal minum, ada beberapa jenis minuman yang bisa cepat menghidrasi tubuh dan mengoptimalkan performa lari kita, lho.

Berikut telah kumparan rangkum lima jenis minuman yang sebaiknya dikonsumsi usai olahraga lari. Apa saja?

1. Susu cokelat

Ilustrasi susu cokelat

Kehilangan terlalu banyak elektrolit saat berkeringat bisa menyebabkan rasa ngantuk, nyeri otot, dan linglung. Untuk mencegahnya, kamu bisa mengonsumsi susu cokelat.

Kandungan cairannya yang tinggi bisa menghidrasi dan mengembalikan elektrolit penting, seperti kalium, kalsium, dan magnesium.

Sebuah studi yang dipublikasikan pada International Journal of Exercise Science di tahun 2010 menunjukkan, susu cokelat meningkatkan pemulihan dan performa dari atlet sepeda secara lebih efektif.

Bahkan, sebuah studi di tahun 2011 juga mengungkap bahwa susu dapat melawan dehidrasi usai berolahraga pada anak-anak bila dibandingkan air biasa.

2. Air kelapa

Ilustrasi air kelapa. Foto: Pixabay

Air kelapa mengandung elektrolit alami seperti kalium dan sodium yang kerap hilang saat berolahraga. Senyawa sodium berfungsi untuk menyeimbangkan kadar cairan dalam tubuh, serta membuat otot jadi lebih rileks, terutama setelah berolahraga.

Bila kamu melakukan jogging dalam waktu kurang dari satu jam, pastikan air kelapa yang kamu minum tidak mengandung pemanis tambahan. Sebab, beberapa air kelapa bisa mengandung lebih dari 20 gram gula di tiap sajiannya --lebih banyak dari setengah kaleng soda.

3. Jus tomat

Ilustrasi jus tomat Foto: Pixabay

Setelah melakukan jogging dalam waktu cukup lama, jus tomat murni bisa jadi pilihan minuman sehat untuk mengembalikan kebugaran tubuh. Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition, tomat mengandung antioksidan bernama lycopene yang berfungsi melindungi otot dari kerusakan akibat berolahraga.

Selain itu, jus tomat juga mengandung karbohidrat dan protein, sehingga ideal untuk dikonsumsi seusai jogging.

4. Green tea

Teh Hijau Foto: pixabay

Sebuah penelitian berjudul Green Tea Catechins and Sport Performance pada tahun 2015 menemukan bahwa baik teh hijau maupun hitam sangat efektif dalam proses oksidasi lemak. Proses oksidasi lemak tersebut berperan dalam menyediakan energi bagi tubuh ketika kita berolahraga.

Selain itu, kadar antioksidan yang tinggi pada teh telah terbukti mampu mengurangi nyeri pada otot dan mengembalikan kekuatan otot lebih cepat.

5. Jus ceri

Ilustrasi Buah Ceri Foto: Pixabay

Buah ceri kaya akan antioksidan yang berfungsi mengurangi inflamasi dan bermanfaat bagi pemulihan dan fungsi otot.

Sebuah penelitian di tahun 2010 menguji pelari marathon yang mengonsumsi jus ceri sebelum dan sesudah olahraga. Hasilnya, ditemukan bahwa jus tersebut berkontribusi dalam mempercepat pemulihan otot.

Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan antioksidan dan berkurangnya proses peroksidasi lipid --elektron dari lipid dalam membran sel yang hilang karena radikal bebas. Maka itu, jus ceri cocok untuk minuman sehat paska lari pagi.