news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

5 Rekomendasi Menu Sarapan yang Kaya Vitamin D untuk Jaga Daya Tahan Tubuh

25 Maret 2020 11:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Omelet Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Omelet Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sarapan tak hanya bermanfaat dalam meningatkan energi tubuh sepanjang hari, tapi juga menjaga daya tahan tubuh. Untuk mendukung sistem imun, tentunya tubuh kita membutuhkan asupan nutrisi yang tepat.
ADVERTISEMENT
Nah, salah satu vitamin yang direkomendasikan untuk menjaga daya tahan tubuh adalah vitamin D. Nutrisi ini tak cuma berfungsi untuk menjaga kesehatan tulang saja, namun juga berperan besar dalam meningkatkan respons imun.
Sebuah analisis yang dipublikasikan dalam British Medical Journal pada tahun 2017 menunjukkan, vitamin D bisa membantu mencegah infeksi saluran pernapasan, khususnya pada orang-orang yang kekurangan nutrisi tersebut.
Supaya kebutuhan vitamin D harian tubuh tetap terpenuhi, berikut sederet menu sarapan yang bisa kamu konsumsi secara rutin:

1. Sereal

sereal Foto: Shutterstock
Sereal yang dipadukan dengan buah-buahan, kacang-kacangan, serta susu bisa jadi menu sarapan manis nan bergizi. Pastikan sereal yang kamu konsumsi telah diperkuat dengan tambahan vitamin D. Kamu juga bisa menambahkan berbagai jenis biji-bijian seperti biji chia dan labu, supaya nutrisinya lebih banyak.
ADVERTISEMENT

2. Omelet

Ilustrasi omelet sayuran Foto: Shutter Stock
Tahukah kamu, telur tak cuma kaya akan protein, tapi bagian kuningnya ternyata juga mengandung vitamin D yang tinggi. Dua porsi telur berukuran besar bisa memenuhi sepersepuluh kebutuhan vitamin D harian kita.
Namun, bila memiliki penyakit terkait dengan kolesterol, sebaiknya tetap batasi konsumsi telur dan konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum menyantapnya.

3. Jamur

com-Berbagai jenis jamur banyak mengandung kolin. Foto: Shutterstock
Dilansir Healthline, jamur merupakan sumber vitamin D yang baik, serta mengandung vitamin B dan kalium. Tiap-tiap jenis jamur --shiitake, portobello, morel, chanterelle-- biasanya memiliki kadar vitamin D yang berbeda.
Jenis jamur yang sudah terpapar sinar ultraviolet biasanya juga memiliki kandungan vitamin D yang lebih tinggi. Coba padukan bahan makanan ini dengan pasta, salad, atau omelet, untuk menu sarapan yang lezat dan bisa tingkatkan daya tahan tubuh.
ADVERTISEMENT

4. Susu

com-Ilustrasi susu. Foto: Shutterstock
Tentu saja, salah satu produk yang paling sering dan populer dikonsumsi guna memenuhi vitamin D adalah susu. Entah itu jenis susu yang rendah lemak, full fat, atau susu tanpa lemak, satu gelasnya mengandung 115-124 IU (International Units).
Sebagai catatan, kebutuhan nutrisi vitamin D yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah 600 IU per hari. Bila tak bisa mengonsumsi susu sapi beberapa susu alternatif; seperti rice milk, coconut milk, dan susu almond juga mengandung vitamin D, tergantung produk dan mereknya.

5. Tuna kaleng

Ilustrasi tuna kalengan Foto: Shutter Stock
Butuh sarapan yang cepat dan praktis? Tuna kaleng bisa jadi pilihan. Ikan kemasan ini kaya akan vitamin D dan protein, serta memiliki masa simpan yang awet. Selalu pilih jenis light tuna kalengan yang kadar vitamin D-nya paling tinggi, sekitar 150 IU per 110 gram.
ADVERTISEMENT
Kamu bisa mengolah tuna sebagai isian sandwich, atau menjadikannya sebagai topping salad. Mudah, praktis, dan bikin daya tahan tubuh tetap terjaga.