Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
5 Tips Masak di Air Fryer Pakai Aluminium Foil, Enggak Semua Makanan Perlu, Lho
18 Februari 2021 12:32 WIB
ADVERTISEMENT
Banyak juru masak rumahan kini menggunakan air fryer sebagai alternatif penggorengan sehat. Terlebih, alat ini mudah digunakan, dapat memasak makanan dalam waktu cepat, hingga mampu mengurangi kadar minyak dan kalori dalam makanan.
ADVERTISEMENT
Seperti peralatan dapur lainnya, hal pertama yang harus kamu lakukan setelah membeli air fryer, adalah mencari tahu apa yang bisa dan tidak kamu masukkan —serta hal penting lainnya. "Jika kamu bisa memasukkan sesuatu ke dalam oven, maka kemungkinan juga bisa memasukkannya dalam air fryer," kata Laurence. Termasuk ketika kamu menggunakan alas aluminium foil.
Lapisan tambahan ini memang aman digunakan dalam air fryer, tetapi tidak semua masakan perlu menggunakan aluminium foil sebagai alas. Maka itu, yuk intip beberapa tips menggunakan aluminium foil ketika memasak dengan air fryer, seperti dikutip dari Eat This.
1. Hanya meletakkan aluminium foil pada keranjang
Jika kamu ingin menggunakan aluminium foil dalam air fryer, maka pastikan menaruh tepat di atas keranjang. Hal ini karena bila ditempatkan pada bagian bawah, aluminium foil bisa meledak —dan akhirnya terlepas. Skenario terburuknya, ledakan lembaran ini dapat merambat ke alat masak, menjadikannya terlalu panas, hingga berpotensi menimbulkan kebakaran.
ADVERTISEMENT
Laurence menambahkan, kamu juga harus memastikan bahwa (kertas timah) terbebani dengan makanan. Bila tidak, kertas bisa tertiup ke dalam alat pemanas air fryer dan menimbulkan bahaya.
2. Hindari menempatkan makanan asam di atas aluminium foil
Saat menggunakan aluminium foil dengan peralatan dapur apa pun, ada beberapa makanan tertentu yang harus kamu hindari. Aluminium dapat bereaksi negatif dengan bahan yang sangat asam. Jadi, hindari tomat, jeruk, dan makanan yang dimarinasi dengan asam.
"Mereka (makanan asam) bereaksi dengan kertas timah dan mulai memecahnya, jadi makanan akan menyerap aluminium," kata Laurence. "Selain fakta bahwa itu tidak enak, makanan tersebut juga tidak akan baik untuk(kesehatan)mu."
3. Gunakan kertas aluminium foil secukupnya
Saat menggunakan aluminium foil sebagai alas air fryer, usahakan untuk menggunakan dalam ukuran yang pas —agar tidak terlalu menutupi lubang keranjang. Pasalnya, lubang air fryer tersebut yang membuat masakan menghasilkan rasa dan tekstur terbaik.
ADVERTISEMENT
“Kamu benar-benar menghalangi efek terbaik dari air fryer saat menutupi lubang di dasar keranjang," kata Laurence. "Mereka ada di sana karena suatu alasan, agar udara benar-benar bersirkulasi sempurna ke seluruh permukaan makanan, termasuk bagian bawah."
Laurence merekomendasikan kamu untuk menggunakan parchment paper ketimbang aluminium foil. Kamu bahkan bisa menemukan kertas jenis ini yang dirancang khusus untuk air fryer!
4. Ubah aluminium foil seperti ‘gendongan’ bagi makanan
Salah satu cara paling aman untuk menggunakan aluminium foil adalah dengan mengubahnya menjadi sebuah gendongan untuk makanan. Laurence menyarankan untuk melipat potongan panjang menjadi garis.
“Saya akan menggunakannya sebagai pegangan untuk memasukkan sesuatu ke dalam penggorengan udara, dan kemudian saya bisa memasukkan pegangan itu ke dalamnya, sehingga ketika makanan selesai, kemudian bisa mengambil pegangan itu dan mengeluarkan makanan lagi.”
ADVERTISEMENT
5. Gunakan untuk meningkatkan kualitas makanan
Gunakan aluminium foil sebagai trik untuk mendekatkan makanan ke elemen pemanas. "Jika kamu memasak steak dan ingin mendapatkan kulit cokelat, maka bisa meremas foil sehingga bergelombang dan memasukkannya dalam keranjang," katanya.
"(Setelah itu) Kamu meletakkan steak di atasnya untuk meninggikan daging agar lebih dekat pada elemen pemanas, sehingga kamu bisa mendapatkan warna kecokelatan sempurna untuk steak."
Reporter: Natashia Loi
Live Update