5 Tips Tetap Aman Memesan Delivery Makanan saat Social Distancing di Rumah Aja

com-Ilustrasi pesan makanan online Foto: Shutterstock

Sedang melakukan social distancing dan di rumah aja? Meski tak ke mana-mana, dengan adanya fitur delivery, kita masih bisa menikmati makanan dari restoran favorit.

Namun, tak jarang ada kekhawatiran yang muncul di tengah masa pandemi ini; aman enggak ya, memesan makanan secara delivery?

Tak perlu khawatir, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mencegah kontaminasi virus, khususnya saat melakukan pemesanan secara delivery. Apa saja? Simak ulasan lengkapnya berikut ini:

1. Minimalisir kontak dan interaksi

Ilustrasi delivery makanan Foto: Shutter Stock

Menurut Michael Knight, seorang asisten profesor di George Washington University School of Medicine and Health Sciences, virus corona tak menular melalui makanan, melainkan dari interaksi antar manusia.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) juga menyarankan kita untuk menjaga jarak setidaknya satu hingga dua meter. Dengan begitu, kita bisa terhindar dari paparan tetesan pernapasan yang bisa saja mengandung virus.

Pilihlah menu pemesanan tanpa kontak atau contactless delivery, sehingga kita bisa meminimalisasi kontak dengan petugas pengantar. Saat ini, berbagai layanan delivery seperti ojek online sudah menerapkan sistem contactless delivery demi menghindari penyebaran virus corona.

2. Buang segera pembungkus makanan

Ilustrasi delivery makanan Foto: Shutter Stock

Menurut CDC, bisa saja seseorang terkena COVID-19 akibat memegang permukaan atau objek yang mengandung virus tersebut, lalu memegang mulut, hidung, dan mata mereka. Hanya saja, hal ini bukanlah penyebab utama dalam penyebaran virus.

Sebagai langkah pencegahan ekstra, sebaiknya langsung buang pembungkus makanan yang kamu pesan (misalnya plastik, kantor kertas, struk). Pindahkan makanan yang kamu pesan ke piring, dan buang wadah pembungkusnya.

Bersihkan pula permukaan di rumah yang telah bersentuhan dengan kemasan tersebut dengan disinfektan. Peneliti telah menemukan, virus bisa bertahan di permukaan selama beberapa hari, tergantung pada bahan bakunya.

3. Cuci tangan dan jaga kebersihan

Ilustrasi mencuci tangan. Foto: Shutter Stock

Dilansir Eater, mencuci tangan masih menjadi salah satu hal penting yang bisa dilakukan untuk melindungi diri. Oleh karena itu, selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih usai menyentuh permukaan objek yang kemungkinan terkontaminasi, serta sebelum dan sesudah makan.

4. Usahakan untuk tidak sharing

Ilustrasi delivery makanan Foto: Shutter Stock

Di tengah masa pandemi, sebaiknya jangan menyantap minuman dan makanan bersama orang lain (sharing), terutama menggunakan alat makan yang sama. Bila memang harus membagi makanan tersebut dengan orang lain, pisahkan porsinya ke piring yang berbeda, dan santap menggunakan peralatan makan masing-masing.

5. Berikan tip lebih pada petugas pengantar

Ilustrasi delivery makanan Foto: Shutter Stock

Logikanya, di tengah masa pandemi ini, para petugas pengantaran harus berisiko terpapar virus berbahaya demi mengantarkan makanan pesananmu. Di sisi lain, kita hanya perlu memesan lewat aplikasi dan tetap di rumah aja.

Tak ada salahnya untuk menunjukkan apresiasi kepada mereka dengan cara memberikan uang tip. Jangan lupa, berikan pula review atau rating yang bagus untuk restoran dan petugas delivery. Beberapa aplikasi menjadikan rating sebagai patokan untuk pemberian insentif, serta pertimbangan untuk rekomendasi pemesanan.

Jadi, meskipun lagi di rumah aja, kamu tetap bisa membantu kelangsungan bisnis restoran favoritmu lewat delivery selama masa pandemi.