news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

7 Makanan Kaya Beta Karoten untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh saat #dirumahaja

14 April 2020 16:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pai labu kuning Foto: dok.shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pai labu kuning Foto: dok.shutterstock
ADVERTISEMENT
Dilansir Physicians Commitee for Responsible Medicine, penelitian telah menujukkan bahwa buah dan sayur dengan kandungan nutrisi seperti beta-karoten, vitamin C, dan vitamin E, dapat meningkatkan fungsi daya tahan tubuh.
ADVERTISEMENT
Beberapa makanan nabati lainnya juga kaya antioksidan, sehingga mampu mengurangi stres oksidatif. Makanya, kita dituntut untuk makan sehat di tengah pandemi corona.
Kali ini, mari membahas soal betakaroten. Zat ini merupakan antioksidan kuat yang dapat mengurangi peradangan. Ia juga meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dengan meningkatkan sel-sel yang melawan penyakit.
Oleh karenanya, enggak salah untuk menyetok beberapa makanan kaya beta karoten supaya daya tahan tubuh kita tetap kuat. Apa saja? Berikut kumparan rangkum, 7 makanan kaya beta karoten untuk menjaga daya tahan tubuh selama #dirumahaja:

1. Wortel

Ilustrasi wortel Foto: Pixabay
Jangan berlebihan nih, mengonsumsi wortel! Saking tingginya beta karoten dalam wortel, memakannya dalam jumlah banyak bisa membuat kulit menjadi kekuningan dan agak oranye.
ADVERTISEMENT
University of Arkansas for Medical Sciences (UAMS) menjelaskan perubahan warna kulit menjadi kekuningan dan agak oranye ini disebut karotenemia. Karotenemia disebut juga karotenodermia. Ketika seseorang mengalami hal ini artinya terdapat kadar beta karoten yang tinggi dalam darah.

2. Ubi jalar

Ilustrasi ubi jalar. Foto: Pixabay
Ubi mengandung beta-karoten atau senyawa nabati yang bisa diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Vitamin A penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, kadar darah, dan selaput lendir di lapisan usus.
Menurut studi yang dipublikasikan dalam US National Library of Medicine National Institutes of Health, kekurangan vitamin A bisa meningkatkan peradangan usus dan mengurangi kemampuan sistem kekebalan tubuh.

3. Labu kuning

Ilustrasi hidangan dengan labu kuning. Foto: Dok. Pixabay
Dilansir dari penelitian yang diterbitkan PubMed Central, labu punya dosis beta karoten yang cukup tinggi; yang sebagiannya dikonversi menjadi vitamin A. Selain baik untuk mata, Vitamin A juga membantu tubuh kamu melawan infeksi.
ADVERTISEMENT
Penelitian itu juga menunjukkan bahwa vitamin A sangat penting untuk memperkuat lapisan usus, membuatnya lebih tahan terhadap infeksi. Oleh karenanya, labu kuning sangat baik untuk kekebalan tubuh.

4. Melon

Ilustrasi melon Foto: dok.shutterstock
Melon mengandung vitamin C yang berguna untuk menangkal radikal bebas, mencegah kerusakan sel-sel tubuh, mencegah dehidrasi, dan meningkatkan energi. Selain itu, melon juga diperkaya dengan beta karoten yang sangat ampuh untuk membantu meminimalisir risiko kanker.
Nah, baik vitamin C dan beta karoten sangat baik untuk memperkuat sistem imun sehingga kita tak mudah terpapar virus dan bakteri.

5. Kale

Ilustrasi kale. Foto: Shutterstock
Kale dianggap sebagai salah satu sayuran paling padat nutrisi di muka bumi. Ini karena, sayuran yang dijuluki 'queen of greens' tersebut kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, kale juga kaya akan lutein dan merupakan makanan kaya beta karoten. Keduanya bisa mengurangi risiko penyakit yang disebabkan oleh stres oksidatif.
Untuk bisa mendapatkan semua manfaat tersebut, sebaiknya kamu mengonsumsi kale dalam kondisi mentah. Karena kale yang sudah diolah kandungan nutrisinya sudah berkurang.

6. Blewah

Es Blewah Foto: Instagram/@andres_tyhia
Blewah mengandung sumber antioksidan yang tinggi; seperti beta karoten, lutein, zea-xanthin dan cryptoxanthin. Kandungan-kandungan tersebut memiliki peran penting dalam melindungi tubuh serta sel dan struktur tubuh lainnya dari kerusakan tekanan DNA.
Beberapa penelitian juga mengungkapkan bahwa buah blewah bermanfaat untuk mencegah kanker karena kandungan antioksidannya. Kabarnya, kandungan vitamin C dan zat beta karoten yang ada di dalam blewah juga bermanfaat untuk menangkal efek radikal bebas.
ADVERTISEMENT
Masih menurut United States Departement of Agriculture, satu buah blewah mengandung lebih dari 100 persen nilai harian atau Daily Value (DV) vitamin C yang direkomendasikan per hari.

7. Jagung muda

Jagung muda. Foto: Thinkstock
Seperti wortel, di dalam jagung muda terdapat vitamin A dan beta-karoten. Jagung muda tinggi kandungan vitamin C. Dengan vitamin C yang tinggi, daya tahan tubuh kita pun tetap terjaga.
Jagung muda bisa jadi pilihan makanan kaya beta karoten untuk kamu yang sedang diet sehat. Soalnya, kandungan kalori di dalam jagung muda juga terbilang kecil. Dalam 100 gram jagung muda, hanya terkandung sekitar 26 kcal di dalamnya.
Selain itu, pati dalam jagung muda juga lebih sedikit sehingga kandungan karbohidratnya pun lebih rendah. Hal ini membuat jagung muda sangat cocok dikonsumsi untuk membantu menurunkan berat badan.
ADVERTISEMENT
Jadi, sudahkah kamu menyetok beberapa makanan kaya beta karoten di atas? Yuk, hidup sehat dan lawan virus corona bersama-sama!
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!