Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Beraroma Khas nan Menenangkan, 5 Manfaat Kesehatan Teh Melati
7 Juni 2018 8:09 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB

ADVERTISEMENT
Apakah kamu pecinta teh? Jika iya, teh jenis apa favoritmu?
ADVERTISEMENT
Di indonesia, teh melati tampaknya menjadi salah satu jenis teh yang paling banyak diminum oleh masyarakat. Memiliki aroma yang khas, tak ayal teh melati begitu digemari.
Baik diminum secara hangat atau dingin, teh melati umumnya disajikan sebagai pendamping camilan di sore hari. Tak hanya nikmat nan menenangkan, teh melati juga dinilai memiliki sejumlah nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan. Manfaat apa saja? Berikut ulasannya seperti dilansir Organic Facts:
1. Menurunkan berat badan

Teh melati diperkaya dengan kandungan antioksidan yang melimpah. Zat tersebut bermanfaat untuk meningkatkan sistem metabolisme, sehingga akan mempercepat proses penurunan berat badan. Bukan itu saja, antioksidan yang terkandung dalam teh melati juga dapat dimanfaatkan untuk mengobati radang dan mencegah beragam penyakit yang berasal dari efek radikal bebas.
ADVERTISEMENT
2. Tinggi antioksidan

Teh melati mengandung senyawa antioksidan yang disebut dengan katekin. Katekin berkhasiat untuk mencegah peradangan yang disebabkan oleh efek radikal bebas, bakteri dan kuman. Selain itu, katekin juga memiliki manfaat lain yang tak kalah hebatnya. Mulai dari mencegah serangan jantung, mencegah kelebihan berat badan, menstimulasi fungsi syaraf, dan juga merileksasi otot yang tegang. Tak hanya mencegah, kandungan katekin di dalam teh melati juga dapat membantu menghancurkan sel penyakit, sekaligus mencegahnya agar tidak menyebar dalam tubuh.
3. Memelihara kesehatan jantung

Bagi mereka yang memiliki riwayat pribadi atau keluarga tentang penyakit kardiovaskular, seperti diabetes, stroke dan jantung, mengkonsumsi teh melati secara rutin dapat membantu meringankan gejala penyakit tersebut. Ya, katekin yang ditemukan dalam teh melati merupakan faktor utama yang berkhasiat untuk menghambat oksidasi kolesterol jenuh yang pada akhirnya akan menyebabkan peradangan pada sistem peredaran darah, yang bila dibiarkan maka dapat memicu serangan jantung atau stroke.
ADVERTISEMENT
4. Mencegah kanker

Seluruh jenis teh, termasuk teh melati diperkaya dengan sifat anti kanker, berupa epigallocatechin gallate (EGCG) yang dapat melindungi tubuh dari efek buruk radikal bebas dan zat karsinogenik dalam tubuh. Selain itu, teh melati juga telah terbukti ampuh untuk mengurangi risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara dan kanker paru-paru. Sel tersebut juga dapat menghambat perkembangan senyawa berbahaya yang biasanya ditemukan pada tumor dan sel kanker.
5. Meredakan stres

Aroma teh melati yang kuat dan menenangkan juga dapat membantu meredakan stres. Menurut sebuah penelitian, menghirup aroma teh melati secara signifikan dapat memancing pelepasan zat kimia yang terkait dengan syaraf tubuh, yang pada akhirnya akan membuat syaraf dan otot tubuh menjadi lebih tenang dan rileks. Tak hanya merileksasi syaraf dan otot, mencium aroma melati secara rutin juga ampuh untuk meredakan stres.
ADVERTISEMENT