Berkat Gin Kismis, Nenek 105 Tahun Sembuh dari Flu Spanyol hingga COVID-19

Dubonnet dan Gin Foto: Dok. istockphoto

Seorang nenek bernama Lucia DeClerck berusia 105 tahun berhasil lolos dari serangan Flu Spanyol 1918 hingga COVID-19. Penduduk New Jersey itu rupanya punya ramuan rahasia yang tak hanya membuat sehat, tapi juga panjang umur.

Mengutip Food and Wine, DeClerck dirawat di panti jompo Mystic Meadows Rehab and Nursing Center, Little Egg Harbor, New Jersey. Perwakilan outlet tersebut mengatakan, DeClerck tak memiliki gejala gangguan pernapasan, hingga akhirnya ia dites dan ternyata positif COVID-19. Ia pun harus melakukan isolasi selama 14 hari di tempat tersebut.

Ketika ditanya soal apa rahasianya? DeClerck awalnya mengabaikan pertanyaan tersebut. Ia hanya mengatakan bahwa "saya tidak makan junk food."

Tapi cucunya, Shawn Hukum O'Neil mengungkapkan bahwa neneknya tersebut kerap meminum segelas gin berisi kismis kuning (golden raisins). "Dia bilang itu membuatnya bebas dari penyakit," kata O'Neil. "Dia tidak pernah menderita kanker. Giginya juga lengkap."

Kismis Foto: Pixabay

The New York Times melansir, DeClerck memulai harinya dengan mengonsumsi segelas gin yang sudah berisi sembilan buah kismis. Sebelumnya, minuman tersebut telah mengalami proses penyimpanan selama sembilan hari terlebih dahulu hingga siap untuk diminum.

Sedangkan menantu perempuannya, Lillie Jean Laws mengatakan bahwa, selama satu dekade DeClerck tinggal bersama mereka, dia juga meminum minuman misterius yang disimpan di bagian belakang lemari es. "Seperti root beer," katanya. Namun, konon minuman tersebut terbuat dari jus lidah buaya, cuka sari apel, jahe, dan tentunya sedikit gin.

Mungkin benar itulah yang menjadi rahasia nenek berusia 105 tahun ini. Berkat ramuan ditambah gaya hidup yang tak memakan junk food tersebut, DeClerck bisa sehat; bahkan berhasil melewati dua wabah global.

Kini ia masih memiliki dua orang putra, lima cucu, dan 12 cicit. Setahun yang lalu, keluarganya berkumpul untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-104, tetapi mereka telah menunda pesta untuk yang ke-105 lantaran pandemi virus corona.