Hati-hati! 5 Minuman Ini Diam-diam Bisa Menyebabkan Berat Badan Bertambah

6 Januari 2023 11:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi minuman tinggi kalori. Foto: SrideeStudio/shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minuman tinggi kalori. Foto: SrideeStudio/shutterstock
ADVERTISEMENT
Ketika ingin menurunkan atau menjaga berat badan, banyak orang akan lebih fokus pada asupan makanan. Padahal, minuman tertentu juga memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap penambahan berat badan kamu, lho.
ADVERTISEMENT
Mengutip Eat This, minuman, baik itu segelas ataupun sebotol adalah sumber kalori tersembunyi dan gula tambahan, yang dapat memengaruhi berat badan secara cepat. Sayangnya, semua kalori yang didapatkan dari minuman tersebut seringkali tidak membuat kamu kenyang.
Hal ini berarti, berbagai minuman tertentu justru hanya akan menambah asupan kalori harian dan membuat berat badan semakin bertambah. Oleh karena itu, kumparanFOOD telah merangkum lima minuman yang sebaiknya kamu hindari apabila ingin menurunkan atau menjaga berat badan.
Penasaran minuman apa saja yang bisa menggagalkan upaya kamu menurunkan berat badan? Yuk, simak informasinya di bawah:

1. Jus buah

Ilustrasi Jus Foto: Shutterstock/KieferPix
Segelas jus buah ternyata dihitung sebagai satu porsi buah utuh. Akan tetapi, jus buah yang dihasilkan dari berbagai olahan dinilai tidak memiliki manfaat penurunan berat badan sebaik buah segar yang asli.
ADVERTISEMENT
Melissa Altman-Traub, MS, RDN, LDN, seorang ahli diet mengatakan bahwa jus buah mungkin membantu kamu lebih mudah untuk mendapatkan manfaat yang dikandung oleh buah tertentu. Namun, karena kemudahan tersebut justru cenderung membuat penumpukan kalori dalam tubuh.
“Jus buah dapat memberikan nutrisi bermanfaat, seperti vitamin C dan kalium, tetapi kalorinya dapat bertambah dengan cepat,” ujar Melissa.

2. Kopi dengan pemanis

Ilustrasi kopi susu Foto: Shutterstock
Jennifer Fiske, MS, RDN, LD, seorang ahli diet mengatakan bahwa beragam minuman kopi dengan pemanis tambahan, bukanlah sesuatu yang baik untuk diminum bila ingin menurunkan berat badan.
“Membeli minuman kopi di drive-thru bisa saja mengandung banyak gula tambahan, lebih dari yang kamu bayangkan,” ujar Jennifer.
Bagaimanapun, kopi tetap tidak bisa lepas begitu saja dari kebiasaan seseorang. Oleh karena itu, sebagai gantinya carilah minuman kopi dengan rendah kalori dan gula, atau tidak menambahkan krim kocok dalam minuman tersebut.
ADVERTISEMENT

3. Minuman berenergi

Ilustrasi minuman energi dalam kemasan kaleng Foto: dok. Irish Examiner
Minuman berenergi umumnya berasal dari bahan-bahan herbal, seperti ginseng. Akan tetapi, menurut Johna Burdeos, RD, selaku ahli diet, minuman berenergi juga memiliki jumlah kalori dan gula yang tidak sedikit, yang tentunya berkorelasi pada penambahan berat badan.
“Selain menambahkan kalori ke dalam tubuh, minuman berenergi dikaitkan dengan sejumlah masalah kesehatan, termasuk peningkatan detak jantung dan tekanan darah, kecemasan, gangguan tidur, dan masalah pencernaan,” papar Johna.

4. Teh manis

Jennifer Ryan-Furfari, RDN, seorang ahli diet mengatakan bahwa teh sebenarnya memiliki banyak manfaat karena antioksidan yang dikandungnya. Akan tetapi, kebanyakan teh yang dijual memakai pemanis gula tambahan, yang tidak baik bagi kesehatan dan berat badan kamu.
“Saya biasanya merekomendasikan membeli atau membuat teh tanpa pemanis dan menambahkan sedikit pemanis sehat, seperti madu atau sirop maple. Jus lemon segar juga dapat ditambahkan sebagai pengganti gula untuk versi yang lebih sehat,” saran Ryan-Furfari.
ADVERTISEMENT

5. Smoothie kaya karbohidrat

Ilustrasi smoothies. Foto: Shutterstock
Lisa Andrews, MEd, RD, LD, pemilik Sound Bites Nutrition, mengatakan bahwa tidak semua smoothie memiliki manfaat untuk menurunkan berat badan. Khususnya, smoothie yang dibuat dengan kombinasi buah, sayuran, dan yoghurt yang tidak memperhatikan kandungan kalorinya.
“Selain itu, kamu melewatkan proses mengunyah, yang dapat memberikan rasa kenyang untuk membantu menurunkan berat badan,” ujar Lisa.
Sebagai gantinya, pertimbangkanlah bahan-bahan dengan kalori yang rendah. Misalnya susu nabati tanpa pemanis, yang memiliki kalori lebih rendah daripada susu sapi. Atau, pisang yang memiliki kalori juga lebih rendah daripada selai kacang dan yoghurt penuh lemak.
Nah, itulah lima minuman yang bisa menyebabkan penambahan berat badan. Apakah dari kelima minuman tersebut ada yang menjadi favorit kamu? Jika iya, maka sebaiknya kamu mulai membatasi atau mengganti bahan-bahan pembuat minuman tersebut dengan yang lebih sehat, ya!
ADVERTISEMENT
Penulis: Riad Nur Hikmah