Kenali Jenis Tumbuhan Hutan yang Bisa Dikonsumsi dalam Kondisi Darurat

11 Juli 2018 15:46 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi berkemah (Foto: Dok. Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berkemah (Foto: Dok. Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Melakukan aktivitas menjelajah hutan memang selalu memiliki daya tarik yang kuat bagi para pecinta alam. Bukan tanpa alasan, selain dapat menyelusuri keindahan panorama alam, kegiatan ini juga dapat digunakan sebagai ajang rekreasi yang murah meriah.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, terdapat beberapa kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi saat menjelajah hutan. Salah satunya adalah tersesat, terjebak pada situasi darurat, hingga kehabisan makanan saat di perjalanan.
Menengok kembali peristiwa terjebaknya 12 anak laki-laki dan satu pelatih sepak bola di Gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand, dengan tanpa makanan beberapa waktu lalu. Agaknya kita perlu mengetahui kiat-kiat sederhana untuk memilih tumbuhan yang bisa dikonsumsi untuk bertahan hidup di hutan.
Meski terlihat mudah, memilah tumbuhan yang aman dimakan rupanya gampang-gampang susah, lho.
Ilustrasi naik gunung (Foto: Dok. Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi naik gunung (Foto: Dok. Thinkstock)
Menurut Khoirika, anggota YEPE (Organisasi Pendaki Gunung dan Penjelajah Alam) Malang, Jawa Timur, biasanya setiap gunung memiliki karakteristik dan vegetasi tumbuhan yang berbeda-beda, yang mana terdapat beberapa jenis tumbuhan yang bisa ditemukan di suatu gunung, namun tidak ditemukan di wilayah gunung lainnya. Karenanya, sebelum mendaki gunung, ada baiknya untuk mencari tahu lebih dalam karakteristik gunung yang akan disusuri.
ADVERTISEMENT
"Jadi hutan Indonesia ini tergolong sub-tropis, di mana setiap ketinggian vegetasi hutannya sudah berbeda. Jadi kalau survival, biasanya jenis tumbuhan yang bisa dimakan juga berbeda," jelas Khoirika saat dihubungi KumparanFOOD, Rabu (11/07).
Fisik tumbuhan yang bisa dikonsumsi
Lebih lanjut ia menjelaskan, saat kondisi 'kepepet' jangan terburu-buru memakan tumbuhan hutan, mengingat tak semua tumbuhan dalam hutan layak dan aman dikonsumsi. Pilih tumbuhan dengan karakteristik fisik yang tidak berbulu atau yang menimbulkan gatal saat disentuh, tidak tercecap terlalu pahit di lidah, tidak bergetah susu (getah berwarna putih), dan menghindari memakan jamur hutan.
Ilustrasi sorgum (Foto: Dok. Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sorgum (Foto: Dok. Thinkstock)
Selain itu menurut Khoirika, hewan mamalia seperti kera dan orang utan juga bisa menjadi tolak ukur tumbuhan yang bisa disantap. Dan, beberapa jenis tumbuhan yang bisa ditemukan di hutan di antaranya adalah tanaman paku tiang, talas hutan, daun pohon rasamala, lumut, sorgum, dan daun poh-pohan.
ADVERTISEMENT
Dan, bila beruntung, beberapa jenis buah-buahan seperti arbei atau beri hutan juga biasanya kamu temukan di sana.
Ilustrasi beri hutan (Foto: Dok. Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi beri hutan (Foto: Dok. Thinkstock)
"Biasanya di sana banyak arbei hutan. Dan itu banyak jenisnya, yang paling enak biasanya yang berwarna oranye kemerahan karena lebih banyak mengandung air. Ada juga arbei mawar yang bentuknya mirip stroberi dan arbei berwarna ungu kehitaman," pungkasnya.
Namun sebaiknya, untuk meminimalisir kehabisan bekal, tak ada salahnya untuk lebih matang mempersiapkan logistik saat menjelajah hutan.
Semoga bermanfaat!