Kopi vs Teh, Minuman Manakah yang Lebih Baik Dikonsumsi Saat Pagi Hari?

Ilustrasi kopi dan teh Foto: Shutter Stock

Kamu tim kopi atau teh?

Masyarakat seolah-olah terbagi menjadi dua kubu saat memilih minuman yang dikonsumsi di pagi hari. Ada yang memilih kopi karena dianggap bisa meningkatkan produktivitas untuk beraktivitas seharian. Tidak sedikit juga yang lebih memilih mengonsumsi teh karena dianggap lebih menenangkan.

Perdebatan antara minum kopi dan teh memang tidak ada habisnya. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kondisi tubuh orang yang mengonsumsinya. Baik teh maupun kopi ternyata memiliki kandungan zat yang sama dengan jumlah yang berbeda untuk setiap jenis minumannya.

Mengutip HuffPost, Tamar Samuels selaku ahli diet dan pendiri Culina Health menjelaskan bahwa, pilihan seseorang berkaitan dengan reaksi tubuh terhadap setiap minuman sama seperti halnya selera. Baik kopi maupun teh memiliki kandungan kafein di dalamnya dengan kadar yang berbeda.

Secangkir kopi hitam seberat 8 ons mengandung 95 miligram kafein. Sementara itu, dalam 8 ons teh hitam mengandung 48 miligram kafein. Berbeda dengan teh hijau yang memiliki 29 miligram dalam jumlah berat yang sama. Ini menunjukkan bahwa kandungan kafein di kopi jauh lebih banyak daripada dalam teh.

Kandungan kafein dalam minuman dapat disesuaikan kembali dengan kondisi kamu. Dr. Kimberly Langdon selaku anggota dewan penasihat medis di perusahaan layanan kesehatan Medzino menjelaskan, kafein memberikan energi di seluruh otak yang menyebabkan penurunan aliran darah otak dan tekanan darah relatif rendah. Di sisi lain, juga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kewaspadaan.

"Masalah dengan mengonsumsi kafein di pagi hari adalah, kortisol kamu sudah tinggi dan kafein meningkatkannya, sehingga dapat menghasilkan rasa kecemasan dan kegelisahan tinggi di pagi hari, yang dapat membuang sisa hari kamu," jelas Tamar.

Manfaat Kopi

Ilustrasi kopi susu gula aren. Foto: Shuterstock

Menurut Tamar, kopi dapat bermanfaat bagi mereka yang memiliki penyakit diabetes tipe 2, jantung, serta dapat meningkatkan metabolisme. Minuman ini juga memiliki antioksidan dan polifenol yang jauh lebih tinggi daripada teh. Kandungan polifenol ini bermanfaat untuk meningkatkan pencernaan, membantu mencegah penyakit jantung, hingga membantu mengontrol berat badan.

Manfaat teh

Ilustrasi teh. Foto: Shutterstock

Teh memang tidak memiliki kafein dan polifenol yang tinggi seperti kopi. Tetapi, jika kamu mencari minuman yang tidak minum terlalu banyak kafein, maka bisa mengonsumsi teh sebagai gantinya. Teh memiliki beragam varian dengan menawarkan berbagai manfaat yang diinginkan. Minuman sehat ini juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil.

“Manfaat teh lebih beragam karena jenisnya lebih banyak, sedangkan kopi dan espresso dibuat dengan satu biji, satu tanaman,” kata Tamar.

Lalu, manakah yang lebih baik?

Ilustrasi minum kopi berserta menu sarapan Foto: dok.shutterstock

“Apakah teh lebih baik daripada kopi, atau sebaliknya hal pertama di pagi hari sangat tergantung pada orang yang mengonsumsinya,” jelas Tamar.

Kedua minuman ini ternyata memiliki manfaatnya masing-masing dan dapat disesuaikan dengan kondisi tubuh kamu. Namun, Tamar menyarankan, jika tubuh kamu terlalu responsif terhadap kafein, maka ada baiknya kamu mengonsumsi teh saja.

Penulis: Monika Febriana