Manfaat dan Kandungan Nutrisi Susu Kedelai yang Belum Banyak Orang Tahu

Ilustrasi susu kedelai. Foto: Pixabay

Siapa yang tidak suka susu kedelai nan manis? Susu kacang ini kerap dikonsumsi untuk sebagai pengganti susu sapi oleh mereka penganut vegetarian. Meski berasal dari kacang, kandungan susu kedelai juga tak kalah baik dari susu pada umumnya, lho!

Susu kedelai terbuat dari kacang kedelai yang digiling dan direbus. Susu yang berasal dari tanaman alami ini diklaim bebas kolesterol, rendah lemak jenuh, dan tidak mengandung laktosa.

Mengonsumsi secangkir susu kedelai segar yang baru digiling bersama dengan sarapan sehat, bergizi dan lezat, dipercaya dapat membantu kamu memulai hari dengan bugar.

Sebagai salah satu minuman tradisional China, susu kedelai kerap disarankan untuk selalu tersedia di rumah. Tetapi banyak juga rumor yang beredar bahwa susu satu ini dapat menyebabkan pubertas dini. Atau, bagi perempuan yang minum susu kedelai selama menopause dapat meningkatkan risiko kanker.

Lantas, apa sebenarnya nutrisi yang terkandung dalam susu kedelai?

Ilustrasi susu kedelai. Foto: Shutterstock

Mengutip rilis yang kumparanFood terima, Rabu (29/9) seorang ahli diet di Sangha Retreat, Maggie Xu menjabarkan beberapa manfaat susu kedelai bagi kesehatan, dan pengetahuan nutrisi yang ada di dalamnya, di platform Octave pada bab kelima.

Ia mengatakan, susu kedelai adalah susu nabati yang merupakan salah satu pengganti susu vegan yang paling populer. Tidak hanya bergizi, tetapi susu ini juga mudah dicerna dan diserap. Adapun berbagai nutrisi yang terkandung pada kedelai; di antaranya adalah protein, karbohidrat, lemak, mineral, dan vitamin yang mana protein pada kedelai memiliki kualitas tinggi serta, mengandung delapan jenis asam amino yang diperlukan tubuh.

Serta kandungan karbohidrat pada kedelai termasuk ke dalam pati, oligosakarida kedelai, dan selulosa. Oligosakarida kedelai dan selulosa adalah prebiotik yang baik, yang berkontribusi pada kesehatan usus. Sementara kandungan mineral pada kedelai dapat membantu menyeimbangkan elektrolit dan nutrisi tertentu sehingga dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Ilustrasi produksi kedelai. Foto: Reuters/Ueslei Marcelino

Selanjutnya, susu kedelai ini juga mengandung beberapa bahan kandungan nutrisi khusus yang tentu memiliki manfaat luar biasa, seperti;

Lesitin

Ini merupakan hal yang sangat penting untuk fungsi otak. Namun, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa terlalu banyak lesitin dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular tertentu.

Faktor anti-nutrisi

Susu kedelai diyakini dapat menghambat penyerapan nutrisi tertentu oleh tubuh. Tetapi jangan khawatir, saat susu kedelai direbus dengan suhu yang tinggi, secara tidak langsung dapat membunuh penghambat tripsin susu kedelai.

Isoflavon kedelai

Isoflavon adalah kelas fitoestrogen atau sekelompok senyawa alami yang berasal dari makanan nabati, yang menjalankan regulasi dua arah. Bagi perempuan yang mengonsumsi produk kedelai dapat mengurangi sindrom menopause serta dapat membantu mencegah terjadinya kanker payudara.

Maggie Xu ahli diet di Sangha Retreat Foto: dok.Octave

Oleh karena itu, menurut Maggie Xu, tidak perlu khawatir fitoestrogen yang terkandung dalam susu kedelai akan berbahaya. Sebaliknya, susu kedelai adalah minuman yang bermanfaat bagi perempuan dari segala usia

Perlu diperhatikan juga untuk tidak mengonsumsi susu kedelai dalam keadaan mentah. Sebab, susu kedelai mentah mengandung saponin, hemagglutinin dan inhibitor tripsin. Sehingga dapat menyebabkan keracunan makanan, sakit perut, mual, dan muntah.

Pada saat susu kedelai direbus pada suhu 80-90 derajat celsius akan muncul busa putih dalam jumlah besar. Ini adalah "mendidih palsu". Kamu harus terus memanaskannya selama 3-5 menit sampai busa benar-benar hilang sebelum mengeluarkannya dari kompor.

Reporter: Destihara Suci Milenia