Minum Susu Hangat Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak? Begini Kata Ahli

com-Ilustrasi wanita sedang minum susu sebelum tidur Foto: Shutterstock

Sarapan pagi identik dengan roti dan susu hangat. Tak banyak juga orang yang minum susu hangat di malam hari sebagai penyegar setelah melewati hari yang melelahkan. Baru-baru ini susu hangat juga dipercaya dapat membuat tidur seseorang jadi jauh lebih nyenyak. Bagaimana bisa?

Susu merupakan salah satu sumber nutrisi yang penting. Minuman berwarna putih nan gurih ini memiliki banyak nutrisi yang baik untuk tubuh. Seperti protein, vitamin A, vitamin B, vitamin D, kalsium, fosfor, kalium, dan serat.

Hal itulah yang membuat minuman bergizi satu ini begitu disukai oleh semua kalangan usia. Terlebih lagi, banyaknya manfaat yang ditawarkan seperti mampu meningkatkan kesehatan tulang, menjaga kesehatan jantung, meningkatkan massa otot, hingga menurunkan risiko kanker.

com-Ilustrasi susu. Foto: Shutterstock

Baru-baru ini minum susu hangat sebelum tidur dipercaya mampu membuat tubuh lebih rileks. Sehingga mengurangi gangguan tidur dan akan membuat kualitas tidur jadi jauh lebih nyenyak.

Lantas bagaimana hal itu bisa terjadi? Mengutip FoodNDTV, para ilmuwan mengatakan bahwa campuran peptida susu atau yang biasa disebut casein tryptic hydrolyzate (CTH) diketahui mampu meredakan stres. Hal ini memiliki keterkaitan tentang upaya meningkatkan kualitas tidur seseorang.

Sejalan dengan pernyataan tersebut, sebuah laporan dalam American Chemical Society's Journal of Agricultural and Food Chemistry telah mengidentifikasi beberapa peptida spesifik dalam CTH yang suatu hari nanti dapat digunakan dalam pengobatan baru dan alami bagi penderita gangguan tidur.

Ilustrasi gangguan tidur Foto: Shutterstock

Menurut sebuah laporan Asian News International (ANI), para ilmuwan juga telah menemukan beberapa peptida alami atau potongan kecil protein yang dinilai memiliki efek anticemas dan mampu meningkatkan kualitas tidur. Peneliti L di Zheng, Mouming Zhao dan rekan yang telah melakukan penelitian ini lebih lanjut merasa bahwa mungkin ada peptida peningkat tidur lain yang lebih kuat di CTH.

Diketahui penelitian ini menggunakan tikus sebagai medianya. Dari situ para peneliti pun melihat bahwa CTH memiliki sifat peningkat tidur yang lebih baik. Ketika sejumlah tikus diuji dengan peptida terkuat, maka hasil yang didapat ialah mampu meningkatkan jumlah tikus yang tertidur dengan cepat sekitar 25 persen. Selain itu, durasi tidur pun meningkat lebih dari 400 persen.

Namun, para peneliti menyarankan bahwa selain peptida masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut karena mungkin saja dapat meningkatkan kualitas tidur melalui jalur lain.

Lantas, apakah kamu tertarik untuk minum susu hangat sebelum tidur? Tetapi sebelum mencoba, kamu bisa konsultasikan dulu kepada dokter dan ahli gizi, ya!

Reporter: Destihara Suci Milenia