Pasangan Legit, Sarapan Roti Kaya dan Segelas Kopi Susu ala Singapura

Gerai Ya Kun Kaya Toast di FX Jakarta (25/4/24). Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Apa saja biasanya menu sarapan yang kamu santap?

Sarapan memang belum lengkap tanpa kehadiran setangkup roti dan segelas kopi. Rupanya, menu sarapan seperti ini sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Negara Singa. Bahkan menu sarapan ini menjadi salah satu makanan khas mereka.

Loi Ah Koon, adalah pendiri dari salah satu brand pionir, Ya Kun Kaya Toast, kedai sarapan yang menyajikan roti kaya dan segelas kopi kental khas Singapura. Ah Koon mendirikan kedai sarapannya pada tahun 1930-an. Saat itu dia masih menjadi imigran yang berlayar dari Pulau Hainan ke Singapura.

Sejarah Ya Kun Kaya Toast

Menu sarapan roti kaya, telur, dan kopi khas kedai Ya Kun Kaya Toast Jakarta (25/4/24). Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Mengutip website resmi Ya Kun Kaya Toast, Ah Koon merupakan pemilik bisnis yang gesit. Dia dengan cepat mempelajari trik berdagang dan membuka bisnis kedai kopi bersama dua mitranya. Namun, para mitra kemudian memutuskan untuk menjelajah sendiri ke tempat lain. Ah Koon kemudian dibiarkan mengurus kedainya sendiri.

Semenjak saat itu, kopi, teh, telur, dan roti panggang semuanya dia sajikan sendiri. Pembeli yang menjadi langganannya saat itu adalah para pekerja bangunan, pedagang, rentenir, polisi, hingga operator kapal. Merek semua dengan lahap menikmati kopi panas dan roti panggang arang ala Ah Koon.

Pada 1936, Ah Koon yang sempat menikah sebelum kembali ke Singapura, mengajak istrinya untuk membantu dirinya berjualan. Sang istri menyempurnakan resep selai kaya yang dia olah dengan bahan telur dan kelapa lokal. Selai kaya ini menjadi pelengkap roti panggang buatan Ah Koon.

Ah Koon bahkan memanggang biji kopi sendiri. Dia meracik kopi panas buatannya dengan cara manual. Dia membeli biji kopi, menambahkan margarin 'planta' dan gula, lalu memanggangnya di atas kayu bakar di belakang kedai.

Menu sarapan roti kaya, telur, dan kopi khas kedai Ya Kun Kaya Toast Jakarta (25/4/24). Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Bagi Ah Koon, pelayanan melibatkan pengorbanan. Meskipun rumahnya hanya sebuah bilik di 15-B Cross Street yang berada tepat di seberang jalan, dia memilih untuk menghabiskan malamnya dengan tidur di meja kayu keras di kios tersebut agar bisa tepat waktu melayani pelanggan pertamanya pada jam 5 pagi.

Setelah beroperasi selama lebih dari 15 tahun di Telok Ayer Basin, Ah Koon merelokasi bisnisnya di seberang jalan ke Lau Pa Sat. Warung tersebut kemudian diberi nama Ya Kun Coffeestall, nama 'Ya Kun' merupakan padanan bahasa Mandarin 'hanyu pinyin' dari 'Ah Koon'.

Bisnis tersebut tetap berada di Lau Pa Sat selama 15 tahun dan dia meraih penghargaan 'Kios Paling Sopan di Lau Pa Sat'. Pada tahun 1984, dia pindah kembali ke seberang jalan menuju Pasar Makanan Transit Telok Ayer karena adanya renovasi. Akhirnya pada tahun 1998, Kedai Kopi Ya Kun Kaya Toast menetap di Far East Square dan kini sepenuhnya dikelola oleh anak-anak Ah Koon.

Sarapan Lengkap dan Mengenyangkan ala Masyarakat Singapura

Menu sarapan roti kaya, telur, dan kopi khas kedai Ya Kun Kaya Toast Jakarta (25/4/24). Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Menu yang diciptakan Ah Koon ini kini dikenal sebagai hidangan sarapan. Sajian sepaket komplit roti berisi selai kaya, telur rebus setengah matang, dan kopi, menjadi amunisi wajib bagi masyarakat Singapura.

Kebiasaan sarapan lengkap nan mengenyangkan seperti ini juga tertular kepada para pendatang hingga turis di Singapura. Termasuk saya.

Setiap kali ke Singapura, rasanya belum lengkap kalau tidak mengawali hari dengan sepaket hidangan sarapan ini. Bahkan ketika sudah kembali ke Indonesia, rasa rindu akan menu sarapan ala Ah Koon ini muncul juga. Untungnya, Ya Kun Kaya Toast ada di Indonesia. Salah satu cabangnya ada di FX Sudirman.

Beberapa waktu lalu saya ke sana. Saya mampir untuk memesan menu sarapan paket traditional kaya toast set seharga Rp 87 ribuan. Sepaket menu ini seperti hidangan khas Ah Koon. Ada seporsi telur setengah matang berisi dua butir, kopi susu, dan seporsi roti panggang kaya berisi dua tangkup dibagi empat potong.

Cita rasa selai kaya khas Ya Kun Kaya Toast ini benar-benar pas. Mulai dari manisnya, creamy, gurih, dan harum kelapanya pun masih terasa. Ditambah potongan butter yang mengimbangi manis dengan rasa asin nikmat. Rotinya pun dipanggang sangat garing dan tipis.

Sementara telurnya wajib dinikmati dengan sedikit kecap asin dan lada bubuk. Telur lembut nan creamy mejadi gurih dengan rasa smokey kecap asin nan khas.

Menu sarapan roti kaya, telur, dan kopi khas kedai Ya Kun Kaya Toast Jakarta (25/4/24). Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Sebagai penutup saya menikmati seruput demi seruput kopi susu nan kental. Kopi susu ini memiliki rasa pahit yang dominan, dengan pemanis dan creamy dari kental manis.

Menu sarapan ala Ah Koon memang sukses membuat cita rasa semua hidangannya saling melengkapi dan tentunya mengenyangkan. Sarapan roti, telur, dan kopi juga membuat saya lebih bertenaga! Lengkaplah!