Riset: Dessert Ternyata Bantu Kita Makan Lebih Sedikit

Aneka dessert Social Affair untuk JDW. Foto: Toshiko/kumparan

Bagi beberapa orang, khususnya mereka yang sedang diet, dessert kerap jadi musuh utama. Sebab, tingginya kandungan gula di dalamnya menjadi salah satu faktor utama penyebab naiknya berat badan.

Kendati demikian, bukan berarti konsumsi dessert tak boleh sama sekali. Beberapa penelitian malah menemukan, kalau menyantap dessert bisa mengubah pola makan kita jadi lebih sehat.

Sebuah studi pada tahun 2019 yang dipublikasikan dalam Journal of Experimental Psychology: Applied menunjukkan, menyantap dessert sebelum makan justru akan membuat nafsu makan kita lebih sedikit. Orang-orang akan memilih makanan utama yang lebih sehat, dan menyantap lebih sedikit kalori.

cheese cake Foto: Shutterstock

“Kalau yang disantap adalah makanan sehat terlebih dahulu, kita akan cenderung memilih menu dengan porsi yang lebih besar setelahnya sebagai reward,” jelas Martin Reimann, salah satu tim peneliti dari University of Arizona seperti dikutip dari Times.

Sebaliknya, saat memilih untuk menyantap sesuatu yang ‘berat’ terlebih dahulu, kita akan cenderung mengendalikan diri kembali. Caranya, dengan makan makanan yang lebih sehat setelahnya.

Penelitian tersebut menguji 134 responden yang makan siang di kafetaria sebuah universitas. Selama empat hari, mereka disajikan empat pilihan dessert berbeda; buah segar yang diletakkan sebelum hidangan utama, lemon yang disisipkan di antara hidangan asin, lalu buah setelah makanan utama, dan cheesecake setelah menu utama.

Ilustrasi makan kue Foto: Shutter Stock

Hampir 70 persen orang yang menyantap cheesecake sebelum menu utama, memilih makanan dan side dish yang lebih sehat. Kalori yang disantap selama makan juga lebih sedikit.

Sebaliknya, mereka yang memilih cheesecake usai makan berat malah asupan kalorinya lebih banyak 150.

Namun, bukan berarti kita bisa makan dessert sesuka hati, ya. Asupan gula tetap harus dibatasi, dan pilih jenis dessert yang lebih menyehatkan.

Jangan lupa, perhatikan pula jumlah asupan kalori harian yang sudah masuk perut, sebelum mulai menyantap dessert.