Riset: Gorengan Tingkatkan Risiko Kematian Perempuan Berumur

5 Januari 2020 16:59 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ayam Goreng. Foto: Toshiko/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ayam Goreng. Foto: Toshiko/kumparan
ADVERTISEMENT
Gorengan itu bikin kita sulit. Di satu sisi, gorengan sungguh lezat, namun di sisi lain, makanan ini merusak kesehatan kita. Sudah banyak penelitian yang mendukung makanan yang digoreng, begitu berbahaya bagi tubuh. Beberapa hasil penelitian juga mengungkap bahwa mengonsumsi gorengan secara teratur, bisa berdampak dalam jangka pendek dan kronis.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The British Medical Journal menunjukkan: makanan yang digoreng mungkin sangat berbahaya bagi perempuan berumur. Bahkan, bisa meningkatkan risiko kematian dini.
Penelitian ini melibatkan 106.966 perempuan, berusia 50-79 tahun, yang terdaftar dalam Women’s Health Initiative. Penilaian berlangsung selama delapan belas tahun, dengan para peneliti mengamati seberapa sering mereka makan makanan goreng seperti ayam, ikan, kerang, kentang goreng, taco, dan keripik tortilla.
Studi ini menentukan bahwa konsumsi gorengan secara teratur oleh perempuan pascamenopause menyebabkan beberapa komplikasi yang akhirnya menyebabkan kematian sebelum waktunya. Selama periode penelitian, 31.588 perempuan telah meninggal; dengan 8.358 kematian disebabkan oleh masalah jantung.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti pendidikan, pendapatan, gaya hidup, dan kualitas diet secara keseluruhan, ditemukan bahwa perempuan yang dalam sehari, mengonsumsi setidaknya satu porsi makanan yang digoreng, memiliki risiko kematian 8 persen lebih tinggi daripada yang tidak.
ADVERTISEMENT
Ayam goreng dikaitkan dengan 13 persen risiko kematian lebih tinggi, dengan 12 persen risiko kematiannya bersumber dari masalah jantung. Sementara itu, ikan goreng dikaitkan dengan risiko kematian 7 persen lebih tinggi. 
Jadi, mari kita ingatkan diri sendiri: semakin berumur, makanan pun harus semakin sehat.