Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Rose Latte, Cita Rasa Bunga Mawar dalam Segelas Kopi
17 Januari 2019 7:03 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
ADVERTISEMENT
Sejak beberapa tahun belakangan, kopi mulai menjadi minuman yang dipuja, terutama bagi kaum urban. Bila dulunya kopi hanya dikenal sebagai minuman bercita rasa pahit, beragam ‘racikan’ menu kopi kekinian jadi barang yang paling dicari, demi meningkatkan produktivitas sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Kecintaan akan kopi pun mulai merambah ke banyak orang. Preferensi mereka terus berelevasi, dari penggemar kopi susu bercita rasa ringan, mulai mencoba-coba menu espresso-based lainnya, hingga akhirnya menjajal single origin yang beraneka ragam. Segala sesuatu selalu dimulai secara bertahap, bukan?
Setidaknya inilah yang akhirnya menginspirasi Robin Boe dan Elisa Suteja, founder dari Fore Coffee—start up kopi berbasis teknologi—untuk mengajak lebih banyak orang mencintai kopi lewat menu terbarunya; rose latte. Sesuai dengan namanya, kreasi minuman tersebut menggunakan kombinasi yang tak biasa, yakni kopi dan bunga mawar.
Ya, minuman berbasis latte tersebut dicampur dengan sirup ekstrak mawar, sehingga menciptakan aroma yang begitu wangi, seharum bunga mawar segar. Permukaannya yang dilapisi dengan busa tipis diberi taburan bunga mawar, mempertegas kesan cantik nan elegan.
ADVERTISEMENT
Menu rose latte sejatinya adalah hasil kolaborasi dari Fore Coffee bersama seorang fashion influencer bernama Olivia Lazuardy, yang dianggap sangat menggambarkan karakter dari rose latte; elegan, lekat dengan lifestyle, dan romantis.
“Awalnya saya banyak konsumsi kopi susu yang banyak di pasaran, lambat laun kemudian mencoba untuk mempelajari kopi lebih dalam lagi. Nah, lewat menu ini kita pengin bikin funnel itu untuk wanita yang pengin nyoba kopi yang lebih soft dan manis,” ujar Elisa Suteja, Deputy of CEO Fore Coffee saat ditemui kumparanFOOD di Fore Coffee Pesanggrahan, Jakarta Barat.
Bila selama ini kopi dianggap lekat dengan kesan maskulin, penambahan unsur elegan dan feminine lewat bunga mawar tersebut seakan mempertegas bahwa kopi bisa dinikmati oleh siapapun, terlepas dari gender.
ADVERTISEMENT
Meski karakter dari menu kopi tersebut digambarkan sebagai sosok yang anggun dan elegan, namun komposisi espresso serta susu yang digunakan sejatinya tak berbeda dengan menu latte pada umumnya. Yang membedakan hanyalah tambahan sirup ekstrak mawar-nya saja.
Benar saja, saat kami mencoba menyesap rose latte tersebut, aroma harum dari sirup mawar langsung tercium, disusul dengan rasa khas bunga mawar yang langsung mendominasi. Setelahnya, rasa kuat dari kopi baru terasa.
Selain rasa khas dari bunga mawar yang bisa diminum, taburan mawar yang disebar di atas permukaan latte-nya pun bisa dikonsumsi, karena menggunakan edible flower yang aman untuk disantap.
Bila dibandingkan dengan latte biasa, rasanya memang lebih ringan dan lembut, cocok untuk dinikmati oleh mereka yang ingin mulai menjajal kopi, atau sekadar mencicipi perpaduan rasa kopi yang tak biasa.
ADVERTISEMENT
Biji kopi yang digunakan adalah jenis Arabika, dan merupakan house blend dari Fore Coffee yang didominasi oleh single origin lokal; tepatnya Gayo, Flores, dan Bali. Seluruh biji kopi yang digunakan sudah berada di level specialty coffee.
“Dari kopi kita sendiri, kami juga menggunakan ingredients yang lebih high quality, ya. Untuk kopi kan kita menggunakan Arabica coffee dan susunya kebanyakan memakai fresh milk, jadi customer bisa minum kopi dengan sehat juga,” timpal Robin, CEO dari Fore Coffee.
Kreasi kopi rasa mawar hasil kolaborasi dari Fore Coffee dan Olivia Lazuardy ini rencananya baru akan tersedia untuk dipesan melalui aplikasi Fore Coffee saja, dan hanya akan dijual hingga akhir Februari nanti.
Bila tertarik mencobanya, kamu juga bisa datang langsung ke store Fore Coffee dan melakukan pemesanan lewat aplikasinya. Hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp 38 ribu, segelas rose latte sudah bisa kamu sesap.
ADVERTISEMENT
Tertarik mencicipinya?