Sering Dihindari, Ternyata Daging Kambing Memiliki Banyak Manfaat Menurut Ahli

10 Juli 2022 11:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Pria Memotong Daging Kurban Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pria Memotong Daging Kurban Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Saat Idul Adha, daging kambing kerap dibagikan sebagai daging kurban. Sayangnya, masih banyak orang yang menghindari daging kambing karena makanan ini dianggap memiliki kolesterol tinggi. Padahal, seorang ahli nutrisi mengungkapkan bahwa daging kambing memiliki segudang manfaat.
ADVERTISEMENT
Daging kambing menjadi bahan yang kerap diolah menjadi berbagai macam masakan. Daging ini lebih sering menjadi bahan masakan Asia daripada barat. Hal tersebut karena cita rasa daging kambing sangat menyatu dengan berbagai rempah khas masakan Asia.
Mengutip Healthline, daging kambing ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Menurut ahli nutrisi Fatima Hallal, daging kambing dibagi menjadi dua jenis; yaitu kambing muda dan kambing tua. Dari segi tekstur, kambing muda akan terasa lembut dan mudah diolah daripada kambing tua.
Daging kambing merupakan sumber nutrisi yang baik, termasuk protein, zat besi, vitamin B12, zinc, dan kalium. Daging ini juga rendah lemak total dan lemak jenuh dibandingkan dengan varian daging merah lainnya. Selain itu, berikut ini terdapat beberapa manfaat daging kambing:
ADVERTISEMENT

1. Rendah lemak dan lemak jenuh

Sate Kambing H. Giyo Foto: Safira Maharani/ kumparan
Studi dari National Library of Medicine pada tahun 2017 membuktikan bahwa daging kambing menjadi sumber protein yang baik dengan jumlah kalori yang lebih sedikit. Daging kambing memiliki sekitar 1 gram lemak jenuh per 3 ons (85 gram), yang lebih rendah dari beberapa daging lainnya.

2. Tinggi zat besi

Ilustrasi petis kambing khas Pati. Foto: Nuraeni Muslimah/Shutterstock
Studi dari U.S Departement of Agriculture pada 2018 mengungkapkan daging kambing mengandung sekitar 3,2 mg zat besi per 3 ons (85 gram). Ini berarti, daging kambing mengandung zat besi lebih banyak dua kali lipat dari sapi dan ayam. Zat besi ini baik untuk pertumbuhan sel darah merah, kekebalan tubuh, produksi energi, dan lain sebagainya.

3. Sumber vitamin B12

Ilustrasi Daging Kambing Foto: Shutterstock
Daging kambing menjadi sumber vitamin B12 yang baik untuk tubuh. Vitamin B12 sangat baik untuk produksi energi dalam sel, sintesis DNA, pembentukan sel darah merah, dan lain sebagainya. Mengonsumsi daging kambing dapat menambah asupan vitamin B12 dalam tubuh kamu.
ADVERTISEMENT

4. Daging kambing kaya kalium

Sate Kambing Sor Talok di Yogyakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Studi dari National Library of Medicine pada tahun 2018 menjelaskan bahwa daging kambing tinggi kalium. Hal ini terbukti dari daging kambing mengandung kalium sekitar 344 mg per 3 ons (85 gram). Kalium adalah nutrisi dan elektrolit yang membantu mengatur tekanan darah serta menjaga fungsi sel; terutama sel saraf dan otot.
Meski memiliki cukup banyak manfaat, kamu tetap perlu memperhatikan jumlah porsi saat mengonsumsi daging kambing agar tak membawa penyakit. Cara mengolah pun jangan sampai luput dari pengawasan. Pastikan daging dimasak dengan matang agar terhindar dari berbagai bakteri berbahaya, ya.
Penulis: Monika Febriana