Wow! 7 Makanan Indonesia Ini Dijual Mahal di Luar Negeri
PerbesarADVERTISEMENT
Kelezatan makanan Indonesia dari Sabang sampai Merauke memang tidak perlu diragukan lagi. Bahkan, kelezatan tersebut telah sampai ke lidah para “bule” atau orang luar negeri.
ADVERTISEMENT
Terlebih, dengan mulai banyaknya orang Indonesia yang membuka usaha kuliner di luar negeri, membuat makanan kita semakin dikenal dunia. Namun, pernahkah kamu bertanya mengenai harga tempe atau pisang goreng di luar negeri?
Ya, mengutip berbagai sumber, ternyata terdapat fakta unik bahwa beragam makanan Indonesia memiliki harga yang fantastis ketika dijual di luar negeri.
Bahkan, di antaranya seakan sulit dipercaya karena makanan tersebut begitu sering dilihat dan dikonsumsi, dengan harga terjangkau di Indonesia. Oleh karena itu, inilah tujuh makanan Indonesia yang dijual mahal di luar negeri:
1. Rendang
Kelezatan rendang sudah tidak perlu diragukan lagi, terbukti sajian ini masuk dalam daftar makanan terenak di dunia versi CNN. Di Indonesia makanan khas dari Minangkabau, Sumatera Barat itu dijual dengan harga sekitar Rp 15 ribu per porsi. Namun, jika kamu sedang berada di Amerika Serikat, maka jangan kaget bila rendang dijual dengan harga Rp 150 ribu, lho. Bahkan, di New Zealand dijual dengan harga 24 dolar NZD atau sekitar Rp 207 ribu.
ADVERTISEMENT
2. Soto ayam
Makanan berkuah dengan irisan daging ayam, telur, seledri, dan bawang goreng ini memang menggugah selera siapa pun. Di Indonesia, dengan harga sekitar Rp 15 ribu kamu sudah bisa menikmati kelezatan soto ayam plus nasi. Namun, pernahkah kamu membayangkan harus mengeluarkan uang lebih dari Rp 100 ribu untuk semangkuk soto ayam? Ya, kenyataannya itulah uang yang harus kamu rogoh bila sedang berada di Amerika Serikat ataupun di Benua Eropa.
3. Gado-gado
Salad with peanut sauce atau nama lokalnya gado-gado, ternyata memiliki harga yang mahal di Amerika Serikat. Sebagai gambaran dari harga gado-gado di Negeri Paman Sam, seorang YouTuber bernama Jason Song pernah mencoba makanan tersebut dengan harga 8 dolar AS atau sekitar Rp 122 ribu. Padahal, di Indonesia seporsi gado-gado bisa kamu dapatkan dengan harga sekitar Rp 15 ribu saja.
ADVERTISEMENT
4. Nasi goreng
Nasi goreng dapat dimakan kapan saja dan ditemukan di mana saja; seperti di jalanan maupun gang sekalipun. Namun, bila sedang berada di luar negeri, seperti di Amerika Serikat, mungkin kamu harus menahan diri terlebih dahulu untuk tidak memakan nasi goreng. Hal ini dikarenakan, nasi goreng di Amerika Serikat dijual dengan harga 10 dolar AS atau sekitar Rp 152 ribu. Dengan uang segitu, kamu harusnya sudah bisa membeli sekitar 10 bungkus nasi goreng di Indonesia, dengan harga dimulai dari Rp 10 ribu saja.
5. Tempe
Tempe atau dalam bahasa Inggris tempeh juga memiliki harga yang mahal di luar negeri. Dalam sebuah video yang diunggah oleh @tatjana.syafira melalui TikTok; memperlihatkan harga tempe dengan ukuran 226 gram di Amerika Serikat mencapai 26 dolar AS atau sekitar Rp 400 ribu. Tentu ini mengejutkan, mengingat tempe yang dijual di Indonesia berkisar Rp 5.000-an saja.
ADVERTISEMENT
6. Pisang goreng
Pisang goreng dan gorengan lainnya; seperti bakwan, mendoan, cireng, dan sebagainya begitu mudah ditemukan di Indonesia. Bahkan, salah satu alasan yang menjadikan gorengan banyak disukai orang karena harganya yang murah. Namun, bagaimana bila kamu harus mengeluarkan uang sebesar Rp 75 ribu untuk sepotong pisang goreng? Ya, itulah uang yang harus kamu persiapkan bila membeli pisang goreng di Belanda. Padahal di Indonesia, gorengan tersebut dapat dibeli dengan harga sekitar Rp 2.000 hingga Rp 5.000 saja.
7. Mi instan
Terakhir, ada makanan penyelamat para anak kos, yaitu mi instan. Di Indonesia, umumnya berbagai varian mi instan dijual dengan harga mulai dari Rp 3.000-an saja. Namun, lain halnya bila sedang berada di luar negeri; seperti di Jerman makanan ini dijual dengan harga 1,81 Euro atau Rp 27 ribu, dan di Kanada 2,27 dolar atau sekitar Rp 25 ribu.
ADVERTISEMENT
Nah, itulah tujuh makanan Indonesia yang dijual mahal di luar negeri. Berbagai faktor mungkin menjadi penyebab mahalnya makanan tersebut, seperti langkanya bahan baku dan tingginya pendapatan masyarakat di luar negeri. Namun, kalau kamu sendiri sudah pernah mencoba makanan yang mana saja, ya?
Penulis: Riad Nur Hikmah
