3 Pesan Menohok Suami Tasyi Athasyia untuk Tasya Farasya

Tasyi Athasyia dan suami Foto: Instagram/@tasyiiathasyia

Hubungan antara Tasyi Athasyia dan saudara kembarnya, Tasya Farasya, beserta ibu mereka, Alawiyah Alatas atau Bu Ala, masih terus memanas.

Setelah sebelumnya Tasyi dan suami, Syech Zaki Alatas, membuat video klarifikasi dan permintaan maaf kepada Tasya dan Bu Ala, kini keduanya menguak fakta terbaru yang tak diketahui publik.

Hal ini dipicu lantaran fitnah terhadap Tasyi semakin melebar terkait masalah keluarga mereka, sementara Tasya terkesan diam seolah-olah supaya tak ingin memperkeruh suasana.

Tasyi Athasyia dan suami Foto: Instagram/@tasyiiathasyia

Namun, ternyata, di balik diamnya Tasya, beauty vlogger berusia 30 tahun itu "main belakang". Ia diduga membuat akun fake untuk menyerang Tasyi dengan komentar-komentar jahat.

"Ada pihak keluarga yang mengatakan bahwa, 'Tasyi, tolong sabar, tapi ada satu hal yang harus saya ungkapkan ke kamu. Setelah ini saya akan menunjukkan keberpihakan saya ke kamu walaupun orang tua saya akan marah sama saya,'" ujar Syech Zaki Alatas menirukan ucapan si saudara, seperti dikutip dalam video yang diunggah di kanal YouTube Tasyi Athasyia.

"'Ada satu akun yang menghina kamu parah banget, sampai aku aja benci sama itu akun. Lalu aku mau DM, mau ingatkan dia, kamu jangan gitu, ya, mulut kamu dijaga. Rupanya, begitu aku buka akun yang mau aku DM, di situ terlihatlah ada chatting-an aku sama Tasya. Rupanya akun yang mau aku tegur tadi adalah akun fake milik Tasya.' Jadi, rupanya di situ kita tahu, Tasya ini tidak diam. Dia bermain melalui akun fake," lanjutnya.

Pesan Suami Tasyi Athasyia untuk Tasya Farasya

Dalam video tersebut, Syech Zaki juga memberikan pesan menohok untuk Tasya. Sekiranya ada tiga pesan yang disampaikan kepada Tasya agar ia tidak mengulangi perbuatan buruknya terhadap Tasyi.

Pesan pertama, Syech Zaki meminta Tasya untuk tidak menjual cerita ke orang-orang terkait kematian.

"Bagaimana Tasyi, 'Nanti, kalau saya mati, kamu datang atau tidak.' Ini jawabannya gampang banget. Pembelajaran buat teman-teman semua untuk tidak gampang terprovokasi. Kalau Tasya kenapa-napa, Tasya tahu, kok, ketika Tasya sakit saja, siapa yang ada di sana ketika orang-orang sudah enggak ada? Jadi, jangan berita kayak gitu, jangan dijual ke publik. Mohon maaf, ketika kakak aku meninggal, Tasya enggak datang, lantas apa aku memusuhi Tasya, menuntut Tasya?" beber Syech Zaki.

Pesan kedua, Tasya diminta untuk tidak mengumbar cerita palsu yang merujuk pada fitnah kepada Syech Zaki.

"Tasya jangan suka teriak ke mana-mana kalau suami Tasyi ini suka memutus silaturahmi. Jangan bilang, 'Tasyi sebetulnya baik, tapi suaminya gila, mencoba memutus silaturahmi.' Tasya ini paling tahu, aku tidak pernah memutus silaturahmi dengan siapa pun. Syech tidak pernah menyentuh Tasya untuk memutus silaturahmi. Yang Syech minta, Tasya meluruskan fitnah," tegasnya.

"Kalau Tasya nyerang begini, ini jadinya kayak maling beneran, meneriaki orang yang tidak bersalah adalah maling," tambahnya.

Dalam pesan ketiga, Syech Zaki meminta Tasya tidak menjual kesedihan dengan berita kehamilan.

"Sebelumnya, aku minta maaf kepada suami Kak Tasya dan mertua Kak Tasya. Aku akan meluangkan waktu untuk datang ke rumah mertua Kak Tasya untuk bersilaturahmi dan meminta maaf karena video seperti ini. Kenapa enggak setop? Karena fitnah untuk Kak Tasyi sampai saat ini masih terus dan bagaimana mau setop kalau dari pihak sana (Tasya dan Bu Ala) masih terus melanjutkan fitnahnya? Tasya harus terbuka dengan suami dan pihak mertua, fitnah apa yang Tasya buat di belakang layar terhadap kak Tasyi," pungkas Syech Zaki Alatas.