5 Berita Populer: Hamdan Ballal Ditahan Tentara Israel; Ayah Vadel Cabut Laporan

Vadel Badjideh resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Selatan. Foto: Agus Apriyanto

Sutradara No Other Land, Hamdan Ballal, ditahan tentara Israel menjadi berita populer di hari Selasa (25/3).

Ayah Vadel Badjideh akan cabut laporan terhadap Nikita Mirzani juga menjadi sorotan.

Berikut 5 berita populer di hari Selasa yang telah dirangkum kumparan.

1. Sutradara No Other Land, Hamdan Ballal, Ditahan Tentara Israel

Salah satu sutradara film "No Other Land" Hamdan Ballal. Foto: ANGELA WEISS / AFP

Salah satu sutradara film dokumenter No Other Land, Hamdan Ballal, diserang oleh sekelompok pemukim Israel di Tepi Barat, Senin (24/3). Kabar ini disampaikan oleh sutradara lain film dokumenter Israel-Palestina pemenang Oscar itu, Yuval Abraham, lewat unggahan di X.

"Sekelompok pemukim baru saja menghakimi Hamdan Ballal, salah satu sutradara film kami No Other Land," tulis Abraham.

Abraham mengungkapkan penyerangan yang dialami oleh Hamdan Ballal. Menurut Abraham, Ballal dipukul hingga mengalami luka di bagian kepala dan perutnya.

Ballal tidak hanya diserang. Menurut Abraham, rekannya tersebut juga dinyatakan hilang. "Tentara menyerbu ambulans yang dia panggil dan membawanya. Tidak ada tanda-tanda keberadaannya sejak itu," tulisnya.

Dilansir Variety, The Associated Press melaporkan bahwa aktivis dari Center for Jewish Nonviolence melihat Hamdan Ballal dipukul oleh sekelompok pemukim Israel. Ia memberikan penjelasan mengenai penyerangan terhadap Ballal.

"10-20 pemukim bertopeng menyerangnya dan aktivis Yahudi lainnya dengan batu dan tongkat, dan memecahkan jendela mobil mereka dan merobek ban mereka," ucapnya.

Dilansir The New York Times, salah satu saksi mata, Joseph Kaplan Weinger, melihat Ballal dibawa oleh tentara bertopeng Israel. Weinger merupakan bagian dari sukarelawan yang memberikan perlindungan di daerah yang rentan terhadap kekerasan.

2. Dianggap Memalak Musisi Lewat Direct Licensing, Ahmad Dhani: Mereka Kekanakan

Musisi sekaligus anggota DPR Ahmad Dhani memberikan keterangan pers terkait putusan pengadilan Ari Bias dengan Agnez Mo di Istana Al Barat, Cipete, Jakarta, Senin, (17/2/2025). Foto: Agus Apriyanto

Ahmad Dhani merupakan musisi yang sudah menerapkan direct licensing terhadap karya-karyanya. Namun, metode yang ditetapkan Dhani ini menimbulkan pro kontra di kalangan musisi lainnya.

Dhani bahkan dianggap melakukan pemalakan gara-gara menerapkan direct licensing tersebut. Ayah Al, El, dan Dul tersebut mengaku heran dengan tudingan itu.

"Menurut beberapa penyanyi yang logikanya kurang kuat, ini adalah pemalakan," kata Ahmad Dhani di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Dhani menjelaskan, direct licensing merupakan format yang dinilai bisa memastikan hak-hak ekonomi para pencipta lagu terlunasi. Apalagi, pencipta lagu punya hak penuh atas karya ciptaannya.

"Saya bingung, orang ini lagu-lagu saya kok. Iya dong? Kalau misalnya ada orang mau nyewa mobil saya, saya punya mobil Defender, tahun 1991," ujar Dhani.

"Orang kalau mau nyewa, saya charge bisa sehari Rp 10 juta, ya urusan saya dong. Kalau kamu gak mau nyewa, ya gak apa-apa," tambahnya.

3. Tak Pikirkan Royalti, Haddad Alwi Senang Anak-anak Nyanyikan Rindu Muhammadku

Seorang penyanyi religi Islam Indonesia, Haddad Alwi. Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan

Penyanyi religi Haddad Alwi tidak memikirkan mengenai royalti saat menciptakan lagu Rindu Muhammadku. Sebab, lagu itu ia ciptakan untuk menghadirkan kembali lagu Islami anak.

"Ada kurang lebih 10 tahun kosong sama sekali lagu anak-anak. Pada waktu itu, ketika diproses, saya bilang dengan teman-teman di studio, saya bilang gini, 'Aku buat ini sama sekali dipikiranku enggak mikirin royalti sama sekali'," kata Haddad Alwi di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Ketimbang royati, Haddad Alwi hanya memikirikan mengenai kebahagiaan yang dapat ia hadirkan saat melihat anak Indonesia kembali menyanyikan lagu-lagu Islami seperti dulu.

"Aku membayangkan kalau anak-anak Indonesia di jalan-jalan seperti dulu (nyanyi) Muhammadku Muhammadku, sudah cukup aku bahagia, dan aku wujudkan. Aku enggak dapat royalti, aku enggak dapat itu," tutur Haddad.

"Kalau aku suruh milih, pilih royalti atau itu, demi Allah aku jawab ini 10 kali bahwa aku memilih itu (anak-anak bahagia menyanyikan lagunya)," sambungnya.

4. Kimberly Ryder Bantah Punya Hubungan Spesial dengan Baim Wong

Artis Kimberly Ryder bersama ibunya Irvina Ryder dan pengacaranya saat mendatangi Komnas Perempuan terkait tindak kekerasan dalam rumah tangga di Jakarta, Selasa, (8/10/2024). Foto: Agus Apriyanto

Aktris Kimberly Ryder baru saja menyelesaikan proses syuting film produksi Tiger Wong Entertainment, Sukma. Karya tersebut diproduseri oleh Baim Wong dan mengambil lokasi syuting di Yogyakarta.

Proyek tersebut membuat Kimberly dan Baim diisukan memiliki hubungan khusus. Gosip itu semakin kuat karena dalam foto dan video yang beredar, Kimberly terlihat begitu dekat dengan anak Baim Wong, Kiano dan Kenzo Tiger Wong.

Meski begitu, Kimberly mengaku bisa dekat dengan kedua anak Baim, karena Kimberly sudah kenal lama dengan Baim.

"Pas di sana aku enggak bawa anak, dan anak-anak Baim enggak ada ibunya," kata Kimberly Ryder di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu.

"Jadi aku dan anak-anak Baim menemukan simbiosis mutualisme," sambungnya.

Selama syuting di Yogyakarta, Kimberly memberikan perhatian ekstra kepada Kiano dan Kenzo sampai keduanya merasa sangat senang.

5. Enggan Berkonflik, Ayah Vadel Cabut Laporan terhadap Nikita Mirzani Usai Lebaran

Martin dan Bintang Badjideh menjenguk adiknya Vadel Badjideh di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Kuasa hukum Vadel Badjideh, Razman Nasution, menyebut kliennya sudah membulatkan keputusan untuk mencabut laporan terhadap Nikita Mirzani. Ayah Vadel sebelumnya melaporkan Nikita dengan dugaan pelanggaran UU ITE pada 7 Oktober 2024.

Jika tak ada aral melintang, ayah Vadel Badjideh bakal mencabut laporan tersebut usai Lebaran nanti.

"Tadi saya pastikan kan saya orangnya berjalan pakai langkah-langkah, tanya, ada disampaikan tapi belum ditindaklanjuti. Mungkin setelah Lebaran. Kalau itu silakan, saya akan dampingi dengan tim, tim saya akan mendampingi pencabutan, silakan," ujar Razman Nasution kepada wartawan di kawasan Wijaya, Jakarta Selatan.

"Tapi bukan perdamaian. kalau perdamaian dua pihak, kalau pencabutan sepihak. Nah bagi saya itu terserah kepada Pak Umar, tapi koordinasikan ke kami," sambungnya.

Razman menyebut kliennya itu tak lagi mau berkonflik dengan sosok Nikita. Sehingga, keputusan untuk mencabut laporan dinilai sebagai keputusan tepat.