5 Berita Populer: Hotman Paris Dituduh Suap; Tanggal Akad Nikah Al Ghazali

Anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran Hotman Paris Hutapea dan OC Kaligis mengikuti sidang perdana perselisihan hasil Pemilu (PHPU) atau Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Hotman Paris beri tanggapan usai dirinya dituduh suap hakim oleh Razman Nasution menjadi berita populer di hari Selasa (18/2).

Selain itu, Ahmad Dhani ungkap tanggal akad nikah Al Ghazali juga menjadi sorotan.

Berikut 5 berita populer di hari Selasa yang telah dirangkum kumparan.

1. Pencipta Nuansa Bening Tak Suka Cara Vidi Aldiano Beri Uang Royalti buat Lagunya

Vidi Aldiano rilis single Senyumin Dulu Aja. Foto: Dok. Istimewa

Musisi Keenan Nasution mengaku belum pernah menerima royalti dari lagu Nuansa Bening yang dibawakan Vidi Aldiano. Sejak dirilis tahun 2008 lalu, Keenan tidak menerima performing rights dari lagu tersebut.

Namun, Keenan sudah sempat menjalin komunikasi dengan pihak Vidi. Keenan bertemu dengan manajemen Vidi tahun lalu.

"Umur dari yang dinyanyiin sama Vidi itu kira-kira tahun 2008. Tahun 2024 lah, saya baru ketemu manajernya itu di tahun 2024," kata Keenan di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan itu, pihak Vidi membawa uang senilai Rp 50 juta. "Dia ke rumah saya bawa 50 juta. Ini sebagai tanda terima kasih," tutur Keenan.

Keenan lantas memutuskan untuk menolak tawaran tersebut. Sebab, Keenan bukan hanya sekadar mempermasalahkan soal uang.

"Ya sudah, saya gak ambil deh, Nanti kita urusin aja. Jadi kayak gitu ya. Apa sih kita, telepon, apa kek. Memang kita minta duit? Kan enggak, say hi, gitu lho," lanjutnya.

Keenan menegaskan bahwa dirinya tak suka dengan perlakuan pihak Vidi tersebut. Dia mengaku heran melihat sikap pihak Vidi yang tiba-tiba memberikannya uang puluhan juta.

"Saya nggak suka kayak gitu. Karena dia nggak pernah datang, tahu-tahu bawa duit puluhan juta, ngapain lo?" kata Keenan.

2. Tanggapan Hotman Paris Usai Dituduh Suap Hakim oleh Razman Nasution

Hotman Paris usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (17/2/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Pengacara Hotman Paris menjawab tudingan Razman Nasution soal dirinya yang melakukan suap terhadap hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Suap berkaitan dengan keputusan hakim untuk menggelar persidangan kasus Razman Arif secara tertutup.

Alih-alih menjawab serius, Hotman justru menampik tudingan itu dengan candaan khasnya.

"Prettttt, jawabannya," kelakar Hotman Paris kepada wartawan di Bareskrim Mabes Polri, Senin (17/2).

Hotman menganggap tudingan Razman itu tidak beralasan. Menurutnya, sidang digelar tertutup karena perkara itu berkaitan dengan kasus asusila.

"Karena kan sudah jelas, dakwaan terhadap dia itu kan, dakwaan karena dia memposting sebelas kali dalam dia punya IG, Hotman itu pelaku kejahatan seks, kelainan seks. Berarti kan tuduhan itu kan harus bisa dibuktikan di persidangan," ucap Hotman Paris.

"Kalau sudah menyangkut seks, itu apa itu? Asusila bukan? Orang bodoh juga tau itu asusila," sambungnya.

3. Ahmad Dhani Sebut Al Ghazali dan Alyssa Daguise Gelar Akad Nikah pada 16 Juni

Al Ghazali lamar Alyssa Daguise. Foto: Instagram/@alghazali7

Ahmad Dhani bocorkan tanggal pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise. Al merupakan anak pertama Dhani dari pernikahannya dengan Maia Estianty.

"Akad nikah 16 Juni, tanggal 17-nya (resepsi) ngunduh mantu. Ahmad Dhani ngunduh mantu tanggal 17-nya," kata Ahmad Dhani di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (17/2).

Ahmad Dhani mengatakan rangkaian acara pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise akan digelar di Jakarta serta disiarkan secara langsung oleh salah satu stasiun televisi.

"Live di salah satu TV Swasta," tutur Dhani.

Ahmad Dhani tak hanya bocorkan tanggal pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise, tetapi ia juga mengungkapkan mengenai konsep pernikahan anaknya.

Dhani mengatakan acara pernikahan Al dan Alyssa akan digelar dengan adat Jawa. Ia mempercayakan konsep pernikahan kepada Al dan Alyssa.

"Kalau nguduh mantu konsep sama-sama pahamlah, Al udah tahulah," kata Dhani.

4. Ahmad Dhani Kumpulkan Penyanyi dan Komposer 28 Februari, Bahas Soal Hak Cipta

Musisi sekaligus anggota DPR Ahmad Dhani bersama musisi Piyu Padi dan pengacara Minila Sebayang saat konferensi pers penyataan sikap terkait putusan pengadilan Ari Bias dengan Agnez Mo di Istana Al Barat, Cipete, Jakarta, Senin, (17/2/2025). Foto: Agus Apriyanto

Musisi sekaligus anggota DPR RI, Ahmad Dhani, mengatakan bahwa inisiasi revisi UU Hak Cipta sudah dilakukan. Melly Goeslaw menjadi inisiator revisi Undang-undang tersebut.

"Kita akan koreksi supaya kalimat-kalimat dalam Undang-undang itu tidak multitafsir. Sehingga (tidak) menjadikan polemik di kemudian hari," ujar Ahmad Dhani di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (17/2).

Dhani mengatakan bahwa pihaknya berupaya menyelesaikan revisi tersebut sesegera mungkin. Di tengah proses tersebut, Dhani juga akan mengumpulkan komposer dan musisi pada 28 Februari mendatang.

" Tanggal 28 (Februari) rencananya mau saya undang semua, mereka yang peduli gitu ya, kita undang semua, termasuk EO," kata Dhani.

"Tempatnya mungkin gak di DPR, supaya lebih lebar, lebih luas, dan lebih netral," tambahnya.

Lewat pertemuan itu diharapkan para pihak bisa menemukan kesepakatan bersama. Kata Dhani Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) sudah menyiapkan proposal terkait perihal tersebut.

5. Hotman Paris Dorong Polri Tahan Razman Nasution Terkait Keributan di Persidangan

Hotman Paris di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (3/4/2024) Foto: Dok Youtube Mahkamah Konstitusi

Hotman Paris Hutapea mendorong Polri atau Kepolisian Negara Republik Indonesia tahan Razman Nasution atas pelanggaran Pasal 335 KUHP terkait kasus dugaan penghinaan terhadap pengadilan.

Hal itu Hotman Paris sampaikan terkait Razman Arif Nasution yang dilaporkan oleh pihak Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas kericuhan yang terjadi dalam persidangan.

Adapun Pasal 335 KUHP berbunyi: 'barang siapa secara melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan, tidak melakukan, atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan, suatu ancaman kekerasan, atau perbuatan lain yang tidak menyenangkan'.

"Saya sebagai warga Indonesia mengimbau kepada Bapak Kapolri, karena ini tindakan pertama dalam sejarah peradilan di seluruh dunia, bukan hanya di Indonesia, agar Bapak Kapolri menerapkan Pasal 335, karena itu salah satu dari tiga pasal itu, itu pasal yang bisa dilakukan penahanan, perbuatan tidak menyenangkan," kata Hotman di Bareskrim Mabes Polri, Senin (17/2).

Meskipun ancaman hukumannya di bawah 5 tahun penjara, alasan Hotman Paris dorong Polri tahan Razman Nasution terkait keributan di persidangan karena khawatir jika tidak dilakukan penahanan, kasus itu akan berdampak pada wibawa hakim dan persidangan.

"Menurut KUH Pidana itu, walaupun ancaman hukumnya di bawah 5 tahun, tapi dikecualikan, bisa ditahan. Kalau ini orang tidak ditahan, ini benar-benar wibawa hakim dan wibawa hukum dan wibawa pengadilan sangat runtuh," tutur Hotman.

Hotman berada di Bareskrim Mabes Polri karena diperiksa sebagai saksi terkait laporan Pengadilan Negeri Jakarta Utara terhadap Razman.