5 Berita Populer: Ki Joko Bodo Meninggal Dunia hingga Wendy Walters Menangis

Ki Joko Bodo. Foto: Jafri Anto/kumparan

Ki Joko Bodo meninggal dunia menjadi berita yang menyita perhatian pada Selasa (22/11). Selain itu, Wendy Walters menangis saat Reza Arap tak hadiri mediasi juga menjadi berita populer.

Berikut ini kumparan merangkum lima kabar dari dunia artis yang menjadi sorotan sepanjang hari kemarin.

1. Ki Joko Bodo Meninggal Dunia

Ki Joko Bodo. Foto: Jafri Anto/kumparan

Kabar duka datang dari paranormal Ki Joko Bodo. Ia meninggal dunia pada Selasa (22/11) pagi di usia 57 tahun. Kabar duka ini telah dikonfirmasi oleh anak Ki Joko Bodo, Ayda Prasasti.

"Iya betul (meninggal). Jam 09.57 WIB," ungkap Ayda sambil menangis saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Sebelumnya, paranormal yang memiliki nama asli Agus Yulianto itu disebut-sebut telah berhijrah. Ki Joko Bodo yang biasa dikenal dengan penampilan serba hitam dengan jenggot dan rambut gondrongnya, terlihat berbeda. Ia memilih memotong pendek rambutnya dan mencukur habis jenggotnya.

Ki Joko Bodo menegaskan bahwa dirinya saat ini hanya menjalani hidup yang lebih berimbang dan tak hanya memikirkan duniawi.

"Enggak boleh mikirin dunia doang atau akhiratnya saja. Dulu aku mungkin dieksposenya kehidupan sebagai paranormal, sekarang lebih religius. Tapi secara pribadi aku itu seimbang hidupnya. Dan dalam soal mencari nafkah, masih sama kok," ungkap Ki Joko Bodo dalam wawancaranya bersama kumparan di tahun 2019.

2. Adik Hilang Usai Gempa di Cianjur, Dinar Candy: Tolong Temukan Adikku

DJ Dinar Candy saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Jumat, (13/11/2020). Foto: Dok. Ronny

Dinar Candy mengabarkan bahwa adiknya hilang usai gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo mengguncang Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11).

Kabar tersebut Dinar Candy sampaikan lewat unggahan di akun Instagram pribadinya. Perempuan 29 tahun itu juga mengunggah foto sang adik.

Dinar Candy mengatakan adiknya yang hilang sedang menempuh pendidikan di salah satu pesantren di Cianjur.

"Tolong yang nemuin adik aku di pesantren Al-Uzlah Cipanas, Cianjur hubungin [phone]," tulis Dinar.

Apabila sang adik ditemukan dalam keadaan terluka, Dinar Candy meminta tolong untuk mengantarkannya ke rumah sakit. Dinar berjanji bakal memberikan imbalan kepada orang yang menemukan adiknya.

"Kalau dia luka atau apa tolong dibawa ke RS paling bagus, nanti aku kasih imbalan…sampai saat ini belum digemekan tolong warga Cipanas Cianjur temukan adik aku @tetenggiri," tulisnya.

Dalam unggahan yang lain, Dinar Candy menyebut bahwa nomor ponsel sang adik dan keluarganya yang di Cianjur hingga saat ini tidak bisa hubungi.

3. Hijrah Sebelum Meninggal, Ki Joko Bodo Hibahkan Tempat Praktik Jadi Masjid

Ki Joko Bodo. Foto: Jafri Anto/kumparan

Ki Joko Bodo meninggal dunia pada hari ini, Selasa (22/11). Pria yang sempat berprofesi sebagai paranormal ini mengembuskan napas terakhirnya di usia 59 tahun.

Menurut anak keduanya, Refo, Ki Joko Bodo meninggal dunia setelah sebelumnya mengidap darah tinggi.

"Ayah meninggal memang ada penyakit yaitu darah tinggi dan memang tiba tiba-tiba saja meninggalnya," ungkap Refo saat ditemui di rumah duka di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Selasa siang.

Sebelum meninggal, pria yang memiliki nama asli Agus Yulianto itu disebut-sebut telah berhijrah. Ki Joko Bodo yang biasa dikenal dengan penampilan serba hitam dengan jenggot dan rambut gondrongnya, terlihat berbeda. Ia memilih memotong pendek rambutnya dan mencukur habis jenggotnya.

Selain kembali menjalani kehidupan yang lebih baik, Ki Joko Bodo juga dikabarkan telah menghibahkan tempat praktiknya sebagai paranormal menjadi masjid.

Mengenai hal ini dibenarkan oleh Refo. Ia mengatakan bahwa sang ayah telah menghibahkan tempat praktik tersebut

"Jadi itu bukan rumah, itu tempat praktiknya dulu, ada dekat sini juga dan memang itu sudah dihibahkan," ujar Refo.

Selain menghibahkan tempat praktik sebagai masjid, rumah Ki Joko Bodo juga dipakai sebagai tempat pengajian.

"Rumah yang ini juga sekarang aktif untuk segala kegiatan agama," sambungnya.

4. Tak Mau Maafkan Kartika Putri, Dokter Richard Lee: Biar Semua Tuhan yang Balas

Kartika Putri dan Richard Lee Foto: Kumparan dan @dr.richard_lee

Status Richard Lee sebagai tersangka dalam kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap Kartika Putri dan kasus dugaan akses ilegal telah gugur. Upaya praperadilan yang diajukan Richard dikabulkan majelis hakim PN Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Meski kini kasus hukumnya gugur, Richard mengaku tak serta merta bisa melupakan laporan Kartika Putri yang membuatnya harus mendekam di penjara beberapa waktu lalu saat menjalani proses pemeriksaan. Richard mengalami beberapa kerugian, termasuk dampak psikologis yang harus ia dan keluarga rasakan akibat laporan Kartika Putri ke polisi.

Richard Lee mengakui bahwa image-nya sebagai dokter kecantikan yang cukup ternama di Indonesia harus tercoreng sejak dirinya menyandang status tersangka.

Hal ini yang membuatnya tak mau memaafkan Kartika Putri dan orang-orang di luar sana yang "menunggangi" kasus hukumnya yang berjalan selama dua tahun terakhir.

"Gue sampai bilang kalau gue enggak bisa memaafkan orang-orang yang melakukan ini kepada gue, baik si artis (Kartika Putri) atau oknum-oknum dalam kasus ini. Dari lubuk hati gue yang paling terdalam, gue enggak bisa maafkan mereka," jelasnya, seperti dikutip dari kanal YouTube Curhat Bang milik Denny Sumargo.

Akan tetapi Richard mengaku tak ingin membalas perbuatan Kartika dengan melapor balik ke polisi. Menurutnya itu hal yang hanya membuang waktu dan melelahkan.

"Gue tidak akan balas mereka dari segi hukum, gue percaya sama Tuhan gue dan biarlah Tuhan yang membalas mereka," ungkapnya.

Lantas, apakah dokter Richard Lee menaruh dendam kepada istri Habib Usman bin Yahya itu atas semua kejadian yang menimpanya?

"Gue enggak dendam. Gue marah, iya. Gue kesal, marah luar biasa, tapi gue enggak dendam. Kemarahan gue juga enggak semua ke KP, tapi juga ke para oknum. Kalaupun sampai KP masuk penjara, gue akan datang ke kantor polisi dan bilang gue maafkan supaya dia enggak dipenjara. Kenapa? Karena kebahagiaan gue bukan dengan menyakiti orang lain," pungkasnya.

5. Wendy Walters Nangis Reza Arap Tak Hadiri Mediasi: Dia Gak Pernah Hormati Hukum

Wendy Walters jalani mediasi di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa (22/11/2022). Foto: Alexander Vito/kumparan

Reza Arap dan Wendy Walters kembali menjalani sidang lanjutan perceraian di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa (22/11). Keduanya dijadwalkan menjalani proses mediasi.

Wendy tiba di pengadilan sekitar pukul 10.30 WIB dengan didampingi kuasa hukumnya. Setelah masuk ke ruangan selama kurang lebih satu setengah jam, Wendy yang mengenakan busana putih pun tampak keluar dan memberikan sedikit keterangan mengenai proses mediasi yang dijalaninya. Ia mengaku mediasi gagal.

"Intinya, dari pihak tergugat enggak datang walaupun tahu jadwal mediasinya hari ini. Ya, kalau dari aku, sih, dia memang enggak pernah menghormati hukum. Itu saja, sih," ungkap Wendy saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa siang.

Raut kekecewaan tampak jelas di wajah Wendy. Ia seperti menahan emosi dan kekesalannya lantaran Arap dinilai memperlambat proses perceraian mereka.

"Saya cuma pengin cepat selesai. Doakan saja," kata Wendy sambil menangis.

Sementara itu, kuasa hukum Wendy, Johannes Gea, mengungkapkan alasan mengapa Arap tak hadir dalam mediasi itu. Ia menyebut seharusnya Arap sudah mempersiapkan dirinya untuk hadir di mediasi karena jadwal telah diketahui sejak sidang pertama.

"Enggak ada alasan kerja-kerja karena sudah dijadwalkan dari jauh hari. Tapi, kemarin tiba-tiba diinfokan ada jadwal pergi ke Bali dari tergugat. Sementara, penggugat banyak kerjaan dan beriktikad baik untuk datang ke proses mediasi ini, menghormati proses gitu, ya," beber Johannes Gea.