Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
5 Berita Populer: Raffi Ahmad soal Ruben Onsu Mualaf; Film JUMBO 1 Juta Penonton
8 April 2025 7:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
ADVERTISEMENT
Raffi Ahmad soal Ruben Onsu mualaf menjadi berita populer di hari Senin (7/4).
ADVERTISEMENT
Selain itu, film JUMBO yang raih 1 juta penonton di hari ke-7 tayang juga mejadi sorotan.
Berikut 5 berita populer di hari Senin yang telah dirangkum kumparan.
1. Ruben Onsu Mualaf, Raffi Ahmad: Semoga Allah Berikan Hidayah dan Kekuatan
Ruben Onsu mengumumkan dirinya menjadi mualaf beberapa waktu lalu. Keputusan itu disambut baik oleh salah satu sahabatnya, Raffi Ahmad.
Baru-baru ini, Raffi mengunggah potret dirinya bersama dengan keluarga dan Ruben. Di kolom caption, Raffi tampak bersyukur karena Ruben kini sudah menjadi seorang muslim.
"Alhamdulillah 🙏 @ruben_onsu," tulis Raffi Ahmad.
Suami Nagita Slavina tersebut juga tak lupa berdoa untuk Ruben. Ia berharap agar perjalanan Ruben sebagai muslim diberkahi oleh Tuhan.
ADVERTISEMENT
"Semoga Allah SWT senantiasa memberikan hidayah dan kekuatan dalam menjalankan langkah baru sebagai seorang Muslim," kata Raffi.
"Semoga keberkahan selalu menyertai perjalanan hidup yang baru dengan penuh kebaikan ... Amin YRA," imbuhnya.
2. Rama Sahetapy Ungkap Kisah Orang yang Ngaku Dibiayai Kuliah oleh Ray Sahetapy
Rama Sahetapy, anak laki-laki sulung Ray Sahetapy, mengungkap kebaikan ayahnya usai acara pemakaman di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (4/4).
Rama terharu dan menjadi sadar bahwa Ray Sahetapy adalah orang baik. Ada begitu banyak orang yang membawa karangan bunga ke rumah duka. Kemudian ada orang yang mendatangi Rama dan bercerita uang kuliahnya pernah ditanggung oleh Ray.
"Saya sangat terharu karena semakin tersadar bahwa ayah itu orang baik. Waktu tunggu Surya tiba di rumah duka, ada orang yang datang ke saya, bilang ayah itu pernah bayari kuliah dia," kata Rama.
ADVERTISEMENT
Rama mengaku tak mengenal orang tersebut. Dari situ dia sadar bahwa ayahnya orang baik.
"Enggak tahu itu siapa. Dari situ saya sangat tahu ayah orang yang sangat baik. Semua datang mendoakan, memberikan bunga yang banyak, jadi luar biasa," ujar Rama.
3. Film JUMBO Raup 1 Juta Penonton dalam 7 Hari Penayangan
Film animasi Indonesia JUMBO yang diproduksi oleh Visinema Studios meraih 1 juta penonton dalam 7 hari penayangan di bioskop.
Perolehan jumlah tersebut membuat film JUMBO menyabet predikat sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa.
Film JUMBO melampaui jumlah penonton film animasi Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir (2017) yang berhasil memperoleh 642.312 penonton selama penayangannya di bioskop.
Pencapaian yang diperoleh film animasi JUMBO mencerminkan antusiasme luar biasa dari penonton Tanah Air terhadap cerita hangat yang menyentuh hati, visual yang memukau, dan kekuatan nilai-nilai positif yang dikemas dalam film ini.
ADVERTISEMENT
Film JUMBO merupakan karya kolaboratif lebih dari 420 kreator Indonesia selama lima tahun terakhir.
Produser film JUMBO, Anggia Kharisma, mengucapkan rasa terima kasih kepada orang-orang yang sudah menyaksikan film yang disutradarai Ryan Adriandhy itu.
4. Tanggapan Razman Nasution yang Diminta Tak Bersuara Lagi Soal Vadel Badjideh
Keluarga Vadel Badjideh memutus kuasa atas Razman Nasution. Salah satu alasannya adalah karena pernyataan Razman dinilai kerap memperkeruh persoalan.
Usai mencabut kuasa, pihak Vadel juga meminta Razman untuk diam. Menanggapi hal tersebut, Razman mengaku geram.
"Soal saya tidak bisa bicara lagi masalah Vadel itu, sampai saya dihina-hina Nikita Mirzani sampai saling lapor. Bahkan Lolly kabur mencari saya dan terjadi pemukulan di Polres, itu karena Vadel juga," kata Razman Nasution di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (6/4).
ADVERTISEMENT
Razman menilai berbagai persoalan yang dia hadapi saat ini bermula sejak dirinya memberikan bantuan hukum untuk Vadel. Oleh karena itu, dia tak akan berhenti bersuara.
"Saya akan tetap bersuara karena ini semua menyangkut dengan saya," tukasnya.
5. Kuasa Dicabut, Razman Nasution Sebut Keluarga Vadel Badjideh Langgar Kesepakatan
Keluarga Vadel Badjideh mencabut kuasa Razman Nasution sebagai pengacara. Razman tampak tak terima dengan keputusan tersebut.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan bahwa tindakan keluarga Vadel Badjideh yang mempublikasikan pencabutan kuasa telah melanggar kesepakatan.
"Pernyataan tersebut di depan media, sesungguhnya telah melanggar kesepakatan yang telah dibuat dan itu juga telah dibuat dalam bentuk video," ujar Razman Nasution di kawasan Lebak Bulus, Minggu (6/4).
Razman membenarkan adanya surat mengenai dirinya menarik diri dari kasus kliennya tersebut. Namun, dia membantah soal pencabutan kuasa yang telah ditandatangani kedua belah pihak.
ADVERTISEMENT
"Saya menarik diri secara kuasa hukum, bukan dari. Kalau secara bahasa, masih ada kapasitas untuk berbicara, tapi kalau dari, tidak bisa sama sekali," tutur Razman.
"Surat ini tidak boleh diekspos ke media, ada tercantum di sini. Kalau mereka mencabut kuasa secara sepihak, ada konsekuensinya," tambahnya.
Razman mengatakan bahwa dirinya juga tak segan mengambil sikap atas langkah pencabutan sepihak yang dilakukan keluarga Vadel Badjideh.
"Pak Umar, Martin, Bintang, tolong tertib kalau tidak mau berurusan dengan saya. Kalau harga diri saya direndahkan, saya tidak segan untuk melawan," tukasnya.