Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
5 Momen Tak Terlupakan dari Batman Kocaknya Adam West
11 Juni 2017 11:33 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
ADVERTISEMENT
Film Batman saat ini dikenal dengan nuansa yang kelam, gelap, dan penuh kekerasan. Alur ceritanya juga sangat serius, penuh drama yang bikin penonton putar otak.
ADVERTISEMENT
Namun di tahun 1960-an, film seri Batman yang dibintangi oleh Adam West sebagai Batman dan Burt Ward sebagai Robin jauh dari kesan angker. Batman 50 tahun lalu tidak mengenakan pakaian serba hitam misterius dan bersuara berat dan ramah. Dibanding Batman saat ini, Batman Adam West bisa dibilang kocak dan culun.
Pertama kali tayang di ABC, tokoh DC Comic ini digambarkan dengan penuh lelucon. Mulai dari cara berpakaian, berkelahi, hingga menangkap penjahat, selalu berkelakar. Nilai moral juga banyak sekali, seperti ajakan untuk mengerjakan pekerjaan rumah, memakan sayuran, minum susu, hingga menjaga binatang peliharaan.
Adam West telah meninggal dunia di usia 88 tahun pada Jumat pekan lalu akibat leukimia. Namun perannya sebagai Batman abadi, bahkan di kalangan anak muda saat ini.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah 5 momen tak terlupakan dari film seri Batman-nya Adam West:
Musik Pembuka
Salah satu yang tidak bisa dilupakan dari film klasik Batman adalah adegan pembukanya. Musik yang digarap oleh Neal Hefti, memasukan irama film spionase dan surfing sulit hilang dari pikiran.
Ada sebelas kali teriakan "Batman!" dalam musik pembuka tersebut. Banyak yang mengira itu adalah suara terompet, namun belakangan diketahui teriakan itu berasal dari paduan suara Ron Hicklin Singers yang terdiri dari empat tenor dan empat sopran.
Suara pukulan
Ini sudah barang tentu hal yang paling kocak dari serial Batman klasik. Setiap kali Batman atau Robin melancarkan pukulan, selalu ada efek suara yang muncul di layar, seperti "KAPOW!", "BAM!", "ZONK!", atau "BANG!". Total ada 85 efek suara untuk adegan perkelahian Batman, atau yang dikenal dengan onomatopoiea.
ADVERTISEMENT
Adegan perkelahian Batman jadul juga tidak mematikan. Hanya ada tiga karakter antagonis di film Batman klasik yang tewas, itu juga bukan di tangan Batman.
Memanjat gedung
Dalam beberapa adegan Batman dan Robin memanjat gedung. Adegan ini juga bisa membuat kita terkekeh. Pasalnya, pengambilan gambar sejatinya dalam kondisi datar, namun dimiringkan dalam film sehingga terlihat Batman tengah memanjat.
Tokoh cameo juga kerap muncul di jendela saat Batman dan Robin memanjat. Salah satu yang terkenal adalah kemunculan Green Hornet dan Kato dari jendela pada tahun 1966 dalam serian Batman berjudul "The Spell of Tut". Saat itu, Kato diperankan oleh Bruce Lee.
Batman sulit Buang Bom
Ini adalah salah satu adegan paling jenaka dari Batman klasik-nya Adam West. Batman berlarian kesana kemari kesulitan membuang bom raksasa yang dipegangnya.
ADVERTISEMENT
Setiap kali dia berlari, selalu bertemu orang atau hewan. Hal ini menunjukkan bahwa Batman saat itu penyayang binatang. Adegan ini muncul dalam "Batman: The Movie" tahun 1966.
Salah satu kutipannya yang terkenal adalah: “Some days, you just can’t get rid of a bomb".
Dansa Batman
Batman tidak melulu berkelahi dan memerangi penjahat, ada kalanya Batman perlu bersantai dan berdansa. Pada episode "Hi Diddle Riddle" tahun 1966, Batman turun ke lantai dansa dan menunjukkan goyangannya yang dikenal dengan nama "Batusi".
Dansa dua jari yang ditarik di depan mata ini disebut terinspirasi dari dansa Watusi yang populer di masanya. Namun muncul konflik soal siapa yang pertama menemukan dansa Batman ini. Pada wawancara dengan majalah Wizard tahun 2005, Adam West mengklaim bahwa dialah yang menciptakan gerakan unik itu.
ADVERTISEMENT