Adik Ipar Tewas, Edo Kondologit Akan Demo dan Buat Tuntutan Resmi ke Kapolri

31 Agustus 2020 11:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Edo Kondologit di Silatnas II Foto: kumparan/Yudhistira Amran Saleh
zoom-in-whitePerbesar
Edo Kondologit di Silatnas II Foto: kumparan/Yudhistira Amran Saleh
ADVERTISEMENT
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, artis Edo Kondologit menyampaikan kegeramannya terkait adik iparnya, George Karel Rumbino, yang tewas di tahanan Polres Sorong Kota. Ia menduga terjadi penganiayaan oleh petugas.
ADVERTISEMENT
Menurut Edo Kondologit, ia dan keluarga tak akan tinggal diam terkait persoalan tersebut. Mereka berencana untuk melakukan demo demi menuntut keadilan atas kematian George Karel Rumbino.
Edo Kondologit pemain film Boven Digoel. Foto: Munady/kumparan
"Saya hari ini kita pimpin mama-mama, kita demo. Ke Polres . Kita bukan demo mau hancurkan. Enggak. Kita punya hak, lho. Kita minta keadilan. Gitu aja," ujar Edo Kondologit ketika dihubungi, Senin (31/8).
Selain itu, Edo Kondologit bersama keluarga juga ingin permasalahan tersebut ditindaklanjuti melalui jalur hukum.
"Setelah itu kita pihak keluarga akan membuat tuntutan resmi ke Kapolri supaya diusut secara benar. Mereka yang bersalah semua harus ditindak secara benar. Kita negara hukum, bukan negara barbar," ucap aktor berusia 53 tahun itu.
Edo Kondologit Foto: Giovanni/kumparan
Melalui upaya-upaya tersebut, Edo Kondologit berharap tewasnya George Karel Rumbino dapat dirampungkan dengan sebagaimana mestinya.
ADVERTISEMENT
"Kita akan lakukan itu supaya diusut dengan tuntas dan benar dinyatakan dalam hukum mereka, yang benar-benar menganiaya, dengan benar," kata Edo Kondologit.
Sebelumnya, ia mengaku sudah menghubungi Wakapolda Papua Barat terkait tewasnya sang adik ipar. Upaya itu telah mendapat respons dan kini tim Propam Polda Papua Barat tengah menginvestigasi permasalahan tersebut.
"Kita akan ke sana, sampaikan surat resmi. Kita akan sampaikan kronologis versi kita dan kita sampaikan semua fakta-fakta yang ada ke Wakapolri. Kita juga sampaikan ke Kapolri karena yang kita harapkan polisi, kan, menegakkan keadilan, bukan menyiksa dan membantai masyarakat," pungkasnya.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.