Adik Sapri Menahan Tangis saat Mengazani Anak Kedua Kakaknya: Bergetar Kaki Saya

17 Mei 2021 8:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komedian Sapri. Foto: Instagram/@SapriPantun
zoom-in-whitePerbesar
Komedian Sapri. Foto: Instagram/@SapriPantun
ADVERTISEMENT
Lima hari setelah komedian Sapri meninggal dunia pada 10 Mei lalu, anak keduanya lahir. Sang istri, Irma Suryatin, melahirkan bayi laki-laki melalui operasi caesar pada Sabtu (15/5) malam.
ADVERTISEMENT
Dalam suasana haru, adik mendiang Sapri, Doli, mengazani bayi yang baru lahir itu. Sebelumnya Doli pula yang melantunkan azan saat membaringkan jenazah Sapri di tempat peristirahatan terakhir.
Istri Sapri Melahirkan Anak Kedua, Adik Ipar Lantunkan Azan dalam Suasana Haru. Foto: Instagram/sapri_pantun
Doli, sehari setelah anak kedua Sapri lahir, mengisahkan apa yang dirasakannya saat mengazani keponakannya tersebut. Saat itu, menurut Doli, ia sibuk menahan tangis.
"Saya, kan, dikasih amanah. Pertama, almarhum saya azani juga. Kemudian amanah mengazani anaknya. Saat itu sempat bergetar kaki saya, menahan nangis. Cuma, sebisa mungkin saya tahan," ucap Doli di Rumah Sakit Kartini, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (16/5).
Yang ada di benak Doli saat itu adalah rasa iba. Sebab, keponakannya lahir dan akan tumbuh besar tanpa kehadiran ayah kandung.
"Ngerasa sedih terlahir benar-benar yatim, tanpa senyum orang tua. Saya juga yatim belum begitu lama, saya enggak kuat. Apalagi nanti dedek ini, enggak tahu bapaknya seperti apa," ujar Doli.
Istri Sapri dan anak keduanya yang baru lahir. Foto: Instagram/dollypret
Kini, Doli bertekad untuk terus ikut andil dalam membesarkan dan menjaga anak kedua Sapri. Terlebih, semasa hidup, kakaknya berjasa besar dalam menghidupi ia dan keluarga.
ADVERTISEMENT
"Ya, saya juga sekeluarga tetep berusaha menjaga amanah, sebisa mungkin jaga anak ini, karena ini anak, kan, titipan juga. Gimana pun, semasa hidupnya, Bang Sapri selalu menghidupi adik-adiknya. Sekarang adek-adiknya gimana caranya menghidupi (anak-anak Sapri) supaya bisa sekolah yang lebih tinggi," pungkas Doli.