Ahmad Albar dan Ian Antono Siap Beri Suguhan Istimewa di Jazz Gunung Bromo 2022

Kelompok musik legendaris God Bless Ahmad Albar (tengah), Ian Antono (kanan) dan Donny Fattah (kiri) beraksi pada The 90's Festival di Jakarta, Sabtu (23/11). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Jazz Gunung Bromo 2022 siap digelar pada 22 dan 23 Juli mendatang. Acara akan digelar di Jiwa Jawa Resort Bromo.

Di festival ini, hadir grup kolaborasi istimewa bernama Blue Fire. Grup yang dipimpin oleh bassist andal Bintang Indrianto ini akan berkolaborasi dengan Ahmad Albar dan Ian Antono.

Ahmad Albar cukup terkejut saat diminta bermain di Jazz Gunung Bromo 2022. Terlebih, karena di festival tersebut ia dan Ian Antono harus bermain musik jazz, bukan rock.

Ahmad Albar Foto: instagram/@ahlan_in

"Kami jarang berkolaborasi dengan musisi jazz, apalagi ini nanti digabungkan dengan musik tradisional, ya," ungkap Ahmad Albar dalam konferensi pers di IFI Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Ahmad Albar menjelaskan bahwa nantinya ia dan Ian Antono akan memainkan lagu-lagu dari God Bless dengan balutan jazz dan musik etnik Banyuwangi. Bagi Ahmad Albar, ini menjadi satu hal yang cukup menggelitik.

"Kita sudah pernah main musik etnik. Tapi, biasanya Jawa atau Bali gitu ya. Ini spesifik etniknya dari Banyuwangi. Jadi, ini sebuah pengalaman yang bagus buat kami dan mudah-mudahan kita bisa melakukannya dengan baik," tuturnya.

Gitaris grup musik God Bless Ian Antono saat tampil pada acara "RE:Creating" di Bengkel Space SCBD, Jakarta, Senin (20/12/2021). Foto: Muhammad Adimaja/Antara Foto

Nantinya, Ahmad Albar dan Ian Antono akan tampil di atas gunung dengan cuaca yang cukup dingin. Sebagai musisi yang sudah berumur, tentu cuaca seperti itu akan menjadi tantangan tersendiri.

Lantas, apakah Ahmad Albar dan Ian Antono mengkhawatirkan hal itu? Apakah mereka merasa, cuaca akan jadi salah satu masalah besar dalam penampilan di panggung?

"Kalau saya, bersyukur alhamdulilah kita masih tetap sehat, masih bisa tampil. Jadi, mudah-mudahan nanti dengan tampil di Jazz Gunung kita lebih sehat lagi," kata Ahmad Albar.

"Kalau saya yang ditakutkan malah gitar jadi bengkok karena kedinginan, bukan kitanya. Saya anak Malang, jadi sering ke sana dan dinginnya enggak masalah lah," ujar Ian Antono.

Kelompok musik legendaris God Bless Ahmad Albar (tengah), Ian Antono (kanan) dan Donny Fattah (kiri) beraksi pada The 90's Festival di Jakarta, Sabtu (23/11). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Kehadiran Ahmad Albar dan Ian Antono di Jazz Gunung Bromo 2022 tak lepas dari kurasi yang dilakukan oleh Dewa Budjana. Ia yakin, Ahmad Albar dan Ian Antono akan bisa tampil prima, meski memainkan musik yang berbeda dari God Bless.

"Ahmad Albar juga pernah berasa di grup jazz rock Clover Leaf. Harusnya mudah ketika karya beliau diaransemen menjadi sebuah sajian jazz ala Jazz Gunung yang dipadukan dengan musik etnik," kata Budjana.

Selain Blue Fire Project Bintang Indrianto ft. Ian Antono dan Ahmad Albar, akan hadir pula Pusakata, Duo Weeger, Isra Destiwi & Nesia Ardi, Ring of Fire Project ft. Jogja Hip Hop Foundation, Andien, Gilang Ramadhan Komodo Project, Andre Dinuth, Andien, SweetSwingNoff, dan Aditya Ong.

Saat ini, tiket Jazz Gunung Bromo 2022 sudah tersedia di jazzgunung.com. Harga tiket cukup bervariasi, mulai dari Rp 500 ribu sampai Rp 2 juta.