Ajak Penonton Rasakan Ketegangan, Film Psykopat Hadirkan Set 360 Derajat

1 Februari 2025 17:30 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Film Psykopat. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Film Psykopat. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Rumah produksi Elior Tesla Pictures dan R1 Pictures akan segera merilis film horor terbaru karya sutradara Renaldo Samsara dan Matthew Hart yang berjudul Psykopat.
ADVERTISEMENT
Film bergenre drama horor misteri ini rencananya akan tayang pada 6 Februari 2025 serentak di selurun bioskop Tanah Air. Film ini digadang-gadang akan memberikan sesuatu yang berbeda dari film horor lainnya selama ini.
Sebab, Psykopat menghadirkan sudut pandang kamera 360 derajat yang seolah mengajak penonton masuk ke dalam film.
"Konsep point of view kamera 360 derajat ini hadir karena saya hobi main game. Dari sana saya pikir kayaknya pengalaman first person point of view itu menarik buat dibawa ke tema horor, apalagi horor di Indonesia kan cukup populer. Sampailah akhirnya kami putusin buat coba eksperimen dengan itu," ucap sutradara film Psykopat, Renaldo Samsara, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (30/1).
ADVERTISEMENT
Saat proses syuting berlangsung, para cast juga menggunakan helm yang dirakit khusus untuk menopang kamera yang diletakkan di depan wajah mereka.
Menurut Renaldo, total berat perangkat itu mencapai sekitar 4,5 kg. Dengan beban perangkat yang cukup berat, Renaldo menyebut kalau proses syuting kala itu dilakukan dengan sangat hati-hati.
Bahkan untuk tetap menjaga stamina dan meminimalkan risiko cedera bagi para aktor, setiap kali selesai take mereka diberi waktu istirahat selama 20 menit.
"Tantangan terbesar saat proses syuting juga ada dari sisi teknis pembuatan filmnya. Ketika kita harus dihadapi dengan ruang adegan atau set yang cenderung 360 atau sudut pandang kamera yang tertuju ke segala arah. Hal ini juga seringkali mempengaruhi teknis perekaman suara di mana operator perekam harus menjaga posisinya di belakang kamera yang terus berjalan," ucap Renaldo.
ADVERTISEMENT
Film Psykopat. Foto: Istimewa
Meski telah diproduksi pada tahun 2017, Renaldo meyakini film itu masih relatable untuk ditayangkan pada 2025. Dia juga menyatakan telah melakukan beberapa adjustment pada tahap editing agar menghadirkan film yang berkualitas baik.
Film ini menggandeng sederet bintang ternama seperti Arifin Putra, Cornelio Sunny, Nino Fernandez, Nadine Alexandra, Irwansyah, Marthino Lio, dan Hannah Al Rashid.
Salah satu pemain, Cornelio Sunny, mengaku mendapatkan pengalaman baru dalam film horor ini. Ia juga tak banyak pertimbangan saat menerima tawaran terlibat di film Psykopat dan berperan sebagai Lewis.
"Saya baca skripnya, karakter saya menarik banget. Saya merasa belum pernah dieksplor karakter seperti ini dan belum pernah saya perankan," ujar Cornelio Sunny dalam kesempatan yang sama.
ADVERTISEMENT
Meski saat proses syuting harus mengenakan kamera helm rig khusus, Sunny tetap merasa enjoy.
"Berat, itu sekitar 4,5 kilogram. Tapi oke, fun karena perspektif baru dalam perfilman Indonesia," lanjutnya.
Untuk mendalami karakter di film, Sunny mengaku sampai berkonsultasi dengan psikolog. Ia ingin memastikan karakter Lewis sesuai dengan apa yang dibutuhkan dalam film dari sisi psikologisnya.
"Jadi waktu itu saya ngobrol, saya berusaha mencari tahu penyakitnya kira-kira ini, dan yang dibutuhkan seperti apa karena intensitas nyata tiap pasien kan beda-beda ya. Jadi, kita approach mana yang terbaik buat film," pungkasnya.
Film Psykopat mengisahkan tentang Rufus (Arifin Putra), seorang mentalis sukses dan terkenal yang mengundang empat peserta yaitu Michael (Nino Fernandez), Risma (Nadine Alexandra), Lingga (Irwansyah) dan Laila (Hannah Al Rashid) untuk menghadapi tantangan tinggal di salah satu properti miliknya yaitu sebuah rumah mewah bekas pembunuhan.
ADVERTISEMENT