Alami Luka Bakar, Iko Uwais Dilarang Anak Beradegan Ekstrem saat Syuting

Iko Uwais. Foto: Prabarini Kartika/kumparan

Aktor laga, Iko Uwais, sempat mengalami cedera yang cukup parah saat menjalani syuting pada Agustus tahun lalu. Ia mendapatkan luka bakar gara-gara melakoni adegan berbahaya tanpa menggunakan stuntman.

Meskipun menyakitkan, bintang film The Raid itu tetap bersikap profesional dan menyelesaikan adegannya. Setelah selesai, ia baru pergi ke rumah sakit.

"Tangan kanan grade dua, muka grade satu, tangan kiri grade tiga. Maksud level luka yang dalam. Pada saat kejadian itu, boom, adegan diterusin, adegan saya selesaikan. Saya coba profesional, padahal rasanya seperti nauzubillah (sakit)," ungkap Iko Uwais ketika dijumpai di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, belum lama ini.

7 tahun menikah, Audy Item unggah foto lamanya bersama Iko Uwais. Foto: Instagram/@audyitem

Iko Uwais sebenarnya sudah tahu jika ada adegan berbahaya dalam proses syuting tersebut. Namun, ia tetap bersikeras melakukannya seorang diri.

"Tahu (ada adegan bahaya). Mereka menyerahkan ke saya, (tim) produksi kan enggak begitu paham untuk acara stunt. Cuma ya, balik lagi, ada beberapa perhitungan saya agak missed sama perhitungan mereka," jelas Iko Uwais.

"Bukan anti (stuntman). Bisa dibilang lihat kebutuhan kamera. Kita menyesuaikan untuk stunt di sana, pihak produser ataupun studio menyesuaikan ke saya," imbuhnya.

Reaksi Keluarga saat Tahu Iko Uwais Alami Luka Bakar

Iko Uwais kemudian menceritakan soal reaksi keluarganya saat tahu dirinya mengalami luka bakar. Ia mengatakan bahwa keluarganya langsung histeris ketika mengetahui dirinya mendapatkan cedera parah.

"(Keluarga) nangis sih, soalnya belum pernah sefatal ini. Dibilang fatal sih ya karena bedalah luka-luka keseleo (sama luka bakar). Saya ada beberapa di sini kayak ada pelipis pecah," tuturnya.

Gara-gara hal itu, suami Audy Item tersebut sampai dilarang anaknya untuk melakukan adegan bahaya lagi ketika syuting.

7 tahun menikah, Audy Item unggah foto lamanya bersama Iko Uwais. Foto: Instagram/@audyitem

"Setiap adegan, anak yang satu bilang, 'Pa, jangan ya, jangan ya.' Anak yang kedua bilang, 'Pa, please jangan lakuin itu lagi, ya, pa.' Soalnya dia trauma melihat kejadian pada saat sesungguhnya," ujar Iko Uwais.

Iko Uwais membutuhkan waktu yang tak sebentar untuk memulihkan kondisinya. Meski begitu, ia tak mengalami trauma.

"Ini recovery-nya sebulan, jadi pada saat kejadian, ada eksekusi operasi untuk blacklight kulit. Kebakaran itu sampai dibersihin sama kain kasa. Jadi sebulanlah. Tadi kan warna muka berubah tapi akhirnya waktu, recovery-nya lumayan cepat juga. Enggak ada trauma, itu semua mindset," pungkasnya.