Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Alasan Edward Akbar Adukan Kimberly Ryder ke KPAI di Tengah Proses Cerai
4 Oktober 2024 14:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Aktor Edward Akbar mengadukan istrinya, Kimberly Ryder , ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) atas dugaan kekerasan terhadap anak. Aduan itu disampaikan Edward di tengah proses cerai dengan Kimberly di Pengadilan Agama Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Awalnya, Edward Akbar tidak menghendaki hal ini diketahui orang banyak. Hanya saja, menurut kuasa hukum Edward, Jundri R. Berutu, kliennya khawatir dugaan kekerasan itu akan kembali dilakukan oleh istrinya.
"Sebenarnya klien kami ini tidak mau mengumbar karena ini, kan, persoalan keluarga ya, tetapi mau tidak mau karena sekarang juga klien kami tidak pernah bertemu anaknya," kata Jundri di kantor KPAI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/10).
"Maka dikhawatirkan tindak ini yang dilakukan secara berulang-ulang ini terus terjadi," sambungnya.
Edward Akbar Sulit Bertemu Anak
Jundri mengatakan kekhawatiran Edward bukanlah tanpa alasan. Menurut Jundri, Edward tidak dapat menemui anaknya sejak Mei 2024.
Situasi tersebut, kata Jundri, membuat kekhawatiran Edward atas nasib anak-anaknya bertambah. Ia takut mereka kembali menerima dugaan tindak kekerasan.
ADVERTISEMENT
"Jadi dia khawatir dengan kondisi fisik atau psikis anaknya apalagi kan sekarang masa golden age, ya. Kemarin satu rumah saja sering dilakukan tindak kekerasan, apalagi tidak dalam satu rumah, itu kita tidak tahu," ucap Jundri.
Jundri mengatakan Edward hingga saat ini masih sulit untuk bertemu dengan anak-anaknya. "Kedua belah pihak agak sulit untuk bertemu, kedua belah pihak kami yakin akan berusaha semaksimal mungkin yang terbaik untuk anak," ungkapnya.
Pengaduan Edward itu diketahui terdaftar dengan nomor 00321/KPAI/PGDN/LSG/10/2024. Saat ini Jundri mengatakan ia dan Edward masih menunggu respons dari KPAI terkait aduan tersebut.
"Upaya selanjutnya tentu kita menunggu proses yang berlangsung di KPAI, kami tentu sangat menghargai itu ya. Nanti tentu ketika ada proses tindak lanjut maka kami akan berkabar kembali," kata Jundri.
ADVERTISEMENT