Alasan Jude Law Dipilih Perankan Albus Dumbledore Muda

Aktor asa Inggris, Jude Law (Foto: Alessandro Bianchi/Reuters)

Aktor berdarah Inggris Jude Law mendapatkan peran sebagai Albus Dumbledore versi muda untuk film terbarunya, 'Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald'. Produser dari film tersebut, David Heyman, menjelaskan alasan pemilihan Law sebagai Dumbledore muda.

Dilansir dari NME, Heyman melihat ada kemiripan antara aktor berusia 44 tahun itu dengan Dumbledore yang dulu diperankan oleh Michael Gambon di film waralaba Harry Potter.

Fantastic Beast: The Crimes of Grindelwald (Foto: YouTube.com/Warner Bros. Pictures International)

"Salah satu alasan kami memilih Law, karena dia punya banyak kualitas yang kami temukan di Dumbledore versi film (Harry) Potter. Dia punya otoritasnya, matanya gemerlap, dan terkadang dia sedikit susah dimengerti," ungkap Heyman.

"Walaupun ia memiliki unsur itu, tapi (Law) juga punya energi muda dan girangnya. Jadi, dia membawa sinar, kenakalan, otoritas, dan kekuatan. Tapi di saat yang bersamaan juga membawa energi yang jauh lebih kelihatan muda di film," sambungnya.

Dalam film 'Harry Potter', tokoh Dumbledore yang merupakan kepala sekolah dari sekolah magis Hogwarts diperankan oleh dua aktor. Serial awal diperankan oleh Richard Harris, kemudian diteruskan oleh Michael Gambon.

Sedangkan, Law berperan sebagai Dumbledore muda untuk film waralaba 'Fantastic Beasts'. Karena, Fantastic Beasts mengambil cerita jauh sebelum zamannya Harry Potter dan kawan-kawannya.

Serial kedua 'Fantastic Beasts' yang berjudul 'The Crimes of Grindelwald' akan bercerita mengenai Dumbledore dan Newt Scamander (Eddie Redmayne) yang punya misi untuk menggagalkan niat jahat Gellert Grindelwald (Johnny Depp). Adapun niat jahat Grindelwald adalah untuk menciptakan New Wizarding Order.

Selain ketiganya, sekuel ini juga akan dibintangi oleh Ezra Miller, Katherine Waterston, Zoe Kravitz, dan masih banyak lagi. 'Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald' akan tayang di bioskop mulai tanggal 16 November 2018.