Alasan Kimberly Ryder Posting Foto Anaknya Tunggu Bajaj di Pinggir Jalan

Kimberly Ryder dalam konferensi pers film Bangsal Isolasi, XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (18/7). Foto: Giovanni/kumparan

Kimberly Ryder sempat mengunggah foto saat anaknya pulang les dan masih harus menunggu bajaj di pinggir jalan. Foto tersebut pun menuai kritik dari Tamara Bleszynski yang merupakan tante dari Edward Akbar.

Kimberly mengaku sudah mengetahui soal kritik Tamara tersebut. Namun, ibu dua anak ini menegaskan bahwa dirinya punya alasan mengapa sampai akhirnya dia mengunggah momen tersebut.

"Aku merasa kayak di saat anak-anak kemarin kan aku ngeposting itu hatinya kesentil gitu lho, 'aduh ya Allah anak-anak gue lagi capek'. Mereka habis selesai dari les, kan, hari itu sebenarnya, mereka lagi trial trial les gitu hari itu," ungkap Kimberly Ryder di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (22/8).

Artis Edward Akbar saat ditemui wartawan usai menjalani pemeriksaan terkait laporan penggelapan mobil di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Senin, (12/8/2024). Foto: Agus Apriyanto

Meski begitu, Kimberly memastikan bahwa anak-anaknya senang meski harus naik kendaraan umum setiap hari untuk sekolah maupun les. Kimberly menilai anak-anaknya bisa mengeksplor hal baru dari aktivitasnya itu.

"Mereka happy-happy saja, sih, ya, alhamdulillah. Karena, kan, masih umur segitu senang eksplor dan aku juga enggak apa-apa mau naik bajaj, angkot atau taksi online atau apa pun itu yang penting InsyaAllah aman," pungkasnya.

Kimberly dan anak-anaknya tidak bisa naik mobil pribadi merupakan imbas dari buntut kasus penggelapan mobil yang diduga dilakukan oleh Edward Akbar. Menurut Kimberly, mobil BMW atas namanya sampai saat ini belum dikembalikan oleh Edward.

Karena itu, Kimberly memutuskan membawa masalah ini ke ranah hukum. Sementara, Edward Akbar membantah tudingan bahwa dirinya melakukan penggelapan mobil. Sebab, kata Edward, mobil tersebut merupakan bagian dari harta bersama.

"Karena, kan, memang dibeli pada saat pernikahan jadi harta bersama, ya," tutur Edward dalam sebuah wawancara.