Alasan Putra Steve Emmanuel Belum Jenguk Ayahnya di Tahanan

Steve Emmanuel memakai baju tahanan dan masker Foto: Munady

Sudah 5 bulan lamanya aktor Steve Emmanuel mendekam di balik jeruji besi. Ia ditahan karena kasus dugaan kepemilikan narkotika jenis kokain sejak 21 Desember 2018.

Namun, hingga saat ini, putra Steve dan Andi Soraya, Darren Sterling, belum pernah menjenguk sang ayah di tahanan. Sehubungan dengan hal itu, adik Steve, Kerenina Sunny Halim, mengatakan keponakannya sebenarnya sangat ingin bertemu dengan sang ayah.

Hanya saja, Kerenina tak tega melihat Darren menangis ketika bertemu ayahnya. Karena, keponakannya itu adalah orang yang sangat perasa.

Aktor Steve Emmanuel bersiap menjalani sidang perdana kasus dugaan penyelundupan kokain di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (21/3/2019). Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

"Karena dia tipenya orang yang sangat rasain semua. Takutnya kalau dia besuk ayahnya, pasti nangis pasti dia, enggak tega lihat bapaknya di kondisi begitu dan saya pun mengerti, enggak mau maksain. Karena saya enggak tega ngelihat anaknya Steve nangis di depan ayahnya," kata Kerenina di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (11/4).

Meskipun demikian, jebolan Miss Indonesia 2009 itu selalu menyempatkan diri menemui keponakannya di akhir pekan. Bahkan, ketika ibunda Steve sedang berada di Jakarta, mereka menghabiskan waktu bersama dan mencoba memberikan penjelasan pada Darren.

“Saya bilang ke dia (Darren), kamu tahu Papi kamu orang baik, pasti ada jalan keluar untuk orang baik dan pasti Allah melihat dan akan membimbing kita semua. Kalau kita doa pasti ada jalan keluar,” tutur Kerenina.

Steve Emmanuel, kata Kerenina, kerap memikirkan Darren dari balik jeruji. Kepada Kerenina, Steve kerap mencurahkan rasa kekhawatirannya terhadap putranya itu.

“Ya, pastinya itu yang pertama bikin dia stres. (Dia bilang), 'Kalau di dalam (di penjara), siapa yang jadi ayah untuk anak saya, yang ngurus anak saya, ya, memang ibu dia juga urus, tapi buat anak butuh dua-duanya, papi sama maminya',” ujar Kerenina.