Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Alasan Ruben Onsu Kirim Kursi Roda untuk Bulan
21 Maret 2018 17:29 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
Nama anak penyandang disabilitas, Bulan Karunia Rudianti, mendadak menjadi ramai diperbicangkan setelah surat terbukanya untuk Presiden Jokowi beredar di media sosial.
ADVERTISEMENT
Bulan tidak menuntut sepeda yang kerap dibagikan Presiden Jokowi, namun kursi roda . Bulan merupakan anak disabilitas yang tidak memiliki kedua kaki. Sehingga untuk memudahkan aktivitasnya, ia meminta kepada Presiden Jokowi untuk membelikan kursi roda.
Keinginan anak asal Pekanbaru, Riau itu memiliki kursi roda, rupanya diketahui presenter Ruben Onsu . Tak ingin banyak cakap, Ruben pun langsung meminta timnya untuk mencari tahu alamat Bulan.
"Buat saya, walaupun dia tidak tujukan (suratnya) kepada kita, tapi yang saya lihat itu, apa yang dia (Bulan) perlukan,” ujar Ruben saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (21/3).
“Saya langsung kirim tim saya untuk ke sana, cari rumahnya, cari alamatnya, langsung datang, beliin kursi roda. Saya baru baca beritanya jam 1 malam, tapi jam 9 pagi sudah sampai (kursi rodanya),” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Pria berumur 34 tahun ini mengaku membayangkan rasa sakit yang diderita oleh anak tersebut. Selagi masih mampu, Ruben pun tak masalah untuk langsung memberikan kursi roda itu.
“Saya bilang, ‘Kursi roda itu harus cepat sampai'. Kebayang kaki lo sakit 2 jam aja sudah pada keram, dia berjalan tanpa menggunakan kaki dan dia tetap bersemangat. Dia punya rasa iri, orang naik sepeda, teman seumurannya bisa berlari, tapi dia enggak punya kaki dan dia cuma pengin kursi roda,” ucap Ruben.
Selain kursi roda, pemeran film ‘Ummi Aminah’ itu juga memberi sejumlah dana. Ruben melihat sosok Bulan berasal dari keluarga yang kurang mampu, sehingga ia membutuhkan bantuan dari segi finansial.
“Saya kasih kursi roda, uang saku juga yang enggak perlu saya sebutkan (nominal), buat dia jajan. Karena yang saya lihat, dia bukan dari keluarga yang mampu, tapi orang banyak bilang kelihatannya bukan kayak orang susah. Tapi dia enggak mau kelihatan kalau dia kayak orang susah dan itu paling benar,” katanya.
ADVERTISEMENT
Tak ingin berlama-lama memberikan bantuan kepada Bulan, Ruben sampai lupa memberitahu sang istri akan niat baiknya tersebut. Sehingga Sarwendah sempat tidak tahu ketika ada sejumlah awak media yang bertanya soal niat baik suaminya.
"Gue sampai rumah, Wenda cuma, ‘Aku takut salah ngomong deh, aku enggak tahu kamu kasih kursi roda’. 'Oh ya, aku kasih kursi roda sama anak ini’. (Wenda bilang) ‘Aku takut salah ngomong deh, soalnya aku enggak tahu apa-apa’, yaudah," ucap Ruben menirukan perbicangannya dengan sang istri.
“Istri saya bergerak di bidang yang empati terhadap anak-anak, saya nyambung pola pikirnya. Cuma kalau yang pemberian kursi roda ini, saya enggak ngomong sama istri saya, karena capek juga kalau gua ketemu siapa, gua kasih, gua ngomong juga” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Rasa empati Ruben ditujukan bukan hanya kepada anak-anak. Namun, ketika melihat ada orang tua yang lemah dan butuh bantuan, ia juga tidak segan untuk membantunya.
"Jadi kalau berurusan tentang ibu-ibu yang terbengkalai, orang tua yang terbengkalai, saya sudah yatim piatu, jadi saya lebih respek ketika mendengar orang tua, anak-anak yang tersiksa," tandasnya.
Ayah satu anak ini mengaku awalnya memang tidak ingin memberitahu siapa-siapa perihal pemberian kursi roda yang diberikan kepada Bulan. Namun, lantaran anak itu mengunggahnya di Instagram, mau tidak mau, menjadi ramai dibahas.
"Tapi karena anak itu sudah nge-posting dan mungkin dia excited banget dapet kursi roda, saya bales lagi dikomentar IG-nya, dan saya juga enggak cerita ke istri saya," katanya.
ADVERTISEMENT
"Saya enggak enak bilang, ‘Jangan posting ya’, lah itu Instagram elu. Terima kasih sama semuanya, saya juga masih diberi kesehatan. Selama saya masih bisa bantu, ya saya bantu," tambah Ruben.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini