Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 Β© PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
![Keluarga Ian Kasela. Foto: Instagram/hugokasela](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1614915968/wkrouoqpcrz7zilcxlom.png)
ADVERTISEMENT
Putra sulung Ian Kasela , Hugo Kasela, sempat viral . Hal ini dikarenakan salah satu konten TikTok yang dia buat.
ADVERTISEMENT
Belakangan, memang tengah tren konten menunjukkan baju dinas sang ayah. Hugo kemudian ikut membuat konten semacam itu. Di konten tersebut, dia menunjukkan sejumlah foto sang ayah dengan kostumnya di atas panggung. Konten tersebut kemudian mendadak viral.
Ketika menjadi bintang tamu program Brownis yang tayang pada Kamis (4/3). Hugo mengaku tak menyangka dengan respons netizen atas konten tersebut.
βAwalnya enggak nyangka bakal seviral ini. Awalnya paling biasalah, paling orang sekadar tahu aja, enggak bakal seramai ini. Enggak tahunya, viral. Pas buka TikTok lagi, 'Loh, kok, rame ini,'β ungkap Hugo.
Hugo mengaku bahwa awalnya konten itu dibuat karena keisengan belaka. Kendati demikian, dia tetap mengaku bangga dengan sosok sang ayah sebagai musisi.
ADVERTISEMENT
βPasti bangga banget. Tiap hari aku mikir, 'Kok, bisa Papa jadi sosok seperti ini?' Aku jadi termotivasi, mungkin bisa lebih dari dia,β tambahnya.
Ian Kasela Tak Sangka Anaknya Bakal Viral
Dalam kesempatan yang sama, Ian Kasela mengaku sempat dibuat terkejut dengan viralnya konten tersebut. Ian juga mendapat banyak pesan masuk dari para penggemarnya yang melihat konten tersebut.
βGue juga enggak nyangka. Awalnya gue enggak tahu sama sekali. Tiba-tiba, ya, kan, iseng juga, buka, kok, ada muncul,β tuturnya.
βKok, kamu banyak yang view dan ramai. Banyak juga yang DM, fans Radja banyak yang ngasih tahu. Kok, bisa?β tambah Ian mengingat obrolannya dengan sang anak.
Pelantun lagu Tulus itu baru menyadari bahwa anaknya cukup kreatif. Dia juga mengaku kagum dengan kemampuan anaknya dalam membuat karya yang akhirnya menjadi viral.
ADVERTISEMENT
βAku mikir, ini anak kreatif juga, edit-edit sendiri, cari baju gue yang merah. Itu, kan, tahun 2006,β pungkasnya.