Anggun Tak Mau Paksa Anaknya Terjun ke Dunia Tarik Suara

Penyanyi Anggun C Sasmi saat konferensi pers jelang konser 30 tahun Gemilang di Hard Rock Cafe, Jakarta, Senin, (1/7). Foto: Ronny

Nama besar Anggun C Sasmi di industri musik sudah begitu dikenal. Tidak hanya di Tanah Air, tapi juga dunia. Hingga kini, Anggun memiliki belasan album studio berbahasa Indonesia, Inggris, dan Prancis.

Memiliki karier yang cemerlang di dunia musik, tak serta merta membuat penyanyi 45 tahun itu memaksa kehendak agar anaknya, Kirana Cipta Montana, juga ikut terjun ke dunia musik.

“Enggak, (Kirana) enggak bisa nyanyi,” ucap Anggun ketika ditemui di Hard Rock Cafe, Pacific Place, Jakarta Selatan, Senin (1/7).

Anggun C Sasmi di Pameran Pantene Perfect On Art Experience, Pacific Place, Jakarta Selatan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Menurut Anggun, buah hati dari pernikahannya dengan Cyril Montana itu benar-benar tak punya bakat di dunia tarik suara. Sehingga, Kirana tidak akan mungkin mengikuti jejaknya di dunia tarik suara.

Ia juga tidak ingin mencari cara seperti memberikan les bernyanyi pada anaknya.

“Enggak ada bakat, beneran. Ini ibu yang bilang, ya, biasanya 'kan, ‘Wah, anak gue cakep banget, berbakat banget’. Jujur, (Kirana) enggak ada bakat nyanyi,” tuturnya. “Kalau memang sudah enggak ada bakatnya, mau gimana?” ujar Anggun.

Penyanyi Anggun C Sasmi saat konferensi pers jelang konser 30 tahun Gemilang di Hard Rock Cafe, Jakarta, Senin, (1/7). Foto: Ronny

Meski tak memiliki bakat menyanyi, Anggun menjelaskan sang anak memiliki ketertarikan di bidang seni yang lain. Anaknya sangat kreatif dan lebih tertarik ke dunia lukis.

"Memang panggilannya enggak ke situ (musik), lebih ke melukis. Anaknya kreatif, tapi enggak apa-apa, dong, bakatnya enggak di situ (musik),” kata Anggun.

Saat ini Anggun tengah mempersiapkan konser spesial pada 5 Juli mendatang di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.

Anggun C. Sasmi saat ditemui awak media, Rabu (12/9/2018). Foto: Munady Widjaja

Pertunjukkan bertajuk ‘Satukan Nada Wujudkan Mimpi Anak Indonesia’ itu menjadi konser amal, di mana seluruh pendapatan digunakan untuk menyediakan fasilitas pendidikan bagi para korban bencana alam di Indonesia.

"Aku sudah berkali-kali konser tunggal dan berusaha membuat sesuatu yang spesial. Dan ini jauh lebih spesial karena kita berbagi," tutur Anggun C Sasmi.